Bocah Alami Insiden Ditarik Monyet (Instagram @makassar_iinfo)
Dream - Kejadian malang dialami bocah di Surabaya saat menonton pertunjukan topeng monyet keliling. Bocah tersebut sempat dipegangi si monyet.
Seperti yang terlihat dalam video yang diunggah akun @makassar_iinfo. Berawal saat sekelompok tukang monyet keliling memperlihatkan pertunjukan di gang sempit di daerah Tanjung Sari, Sukomanunggal, Surabaya.
Ada tiga anak dan seorang ibu yang duduk di bangku panjang sambil menyaksikan atraksi topeng monyet. Tetapi, tiba-tiba seekor monyet menghampiri dan menarik bocah yang mengenakan baju pink.
Bocah tersebut sampai jatuh lalu terseret karena monyet itu terus memegang bajunya. Saat kejadian itu berlangsung tak ada yang membantu sang bocah.
Akhirnya bocah itu terbebas dari tarikan si monyet dan bangun sendiri. Kemudian datang seorang bapak-bapak yang marah kepada tukang topeng monyet itu.
Atas kejadian itu dikabarkan bocah tersebut trauma.
" Infonya anak balita tersebut mengalami trauma berat, komedi topeng monyet tidak boleh lagi masuk kampung tersebut dan kejadian tersebut sudah diselesaikan secara kekeluargaan," kata akun @makassar_info.
Setelah kejadian tersebut, kini topeng monyet sudah tidak diizinkan masuk ke dalam wilayah itu.
Dream – Belum lama ini, viral di media sosial warga di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) yang berdemo di depan masjid. Mereka menuntut masjid tetap dibuka untuk tarawih dan solat Jumat selama Ramadhan kali ini.
Padahal, saat ini, sedang terjadi pandemi corona.
Dikutip dari akun Instagram @instalombok_, Jumat 1 Mei 2020, kejadian tersebut berlangsung di Bengkel, Labuapi, Lombok Barat.
“ Min ini di Bengkel, Labuapi, Lobar baru saja terjadi demo krna di Masjid tadi diumumin Jumatan, Terawih dirumah krna positif korona makin bertambah,” tulis @instalombok_.
Beberapa menit kemudian, warga tetap berbondong-bondong ke masjid dan berdemo agar tarawih dan solat Jumat tetap diadakan. Dalam video tersebut, warga menyerukan agar masjid tetap dibuka. “ Buka, Buka,” seru mereka.
Aksi warga Bengkel ini membuat warganet malu. Mereka menyayangkan sikap para warga yang mendesak masjid tetap mengadakan solat Jumat dan tarawih.
“ Mereka yang demo, kok, saya yang malu, ya :)) miris banget,” tulis @hatiiimmmmm.
“ Sok paling alim melebihi ulama. Maaf, yang demo tiap hari pergi ke masjid untuk tarawih?” tulis @hendri_yadhi.
“ Yakkk.. Mari kita tunggu bertambahnya PDP daerah sana dan sekitarnya. Jangan harap mau cepat selesai kalau gitu caranya,” tulis @albiva88.
Advertisement
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
UU BUMN 2025 Perkuat Transparansi dan Efisiensi Tata Kelola, Tegas Anggia Erma Rini
Masa Tunggu Haji Dipercepat, dari 40 Tahun Jadi 26 Tahun
Viral Laundry Majapahit yang Bayarnya Hanya Rp2000
NCII, Komunitas Warga Nigeria di Indonesia
Azizah Salsha di Usia 22 Tahun: Keinginanku Adalah Mencari Ketenangan
Throwback Serunya Dream Day Ramadan Fest bersama Royale Parfume Series by SoKlin Hijab
Benarkah Gaji Pensiunan PNS Naik Bulan Ini? Begini Penjelasan Resminya!
Timnas Padel Indonesia Wanita Cetak Sejarah Lolos ke 8 Besar FIP Asia Cup 2025
Hore, PLN Berikan Diskon Tambah Daya Listrik 50% Hingga 30 Oktober 2025
Clara Shinta Ungkap Rumah Tangganya di Ujung Tanduk, Akui Sulit Bertahan karena Komunikasi Buruk
Cara Cek Penerima Bansos BLT Oktober-November 2025 Rp900 Ribu