Heboh Pernikahan Pemuda dengan Nenek 82 Tahun

Reporter : Ahmad Baiquni
Selasa, 21 Februari 2017 17:02
Heboh Pernikahan Pemuda dengan Nenek 82 Tahun
Mereka berkenalan karena telepon nyasar.

Dream - Jelang akhir tahun lalu, masyarakat dibuat heboh oleh kabar kakek Nasir yang menikahi gadis 18 tahun, Milawati. Peristiwa ini terjadi di Desa Suwa, Kecamatan Libureng, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan.

Belum setahun berselang, pernikahan beda usia kembali terjadi. Kali ini seorang pemuda mempersunting nenek berusia 82 tahun di Sulawesi Utara.

Pemuda bernama Sofian Loho Dandel, 28 tahun, meminang kekasihnya, Martha Bate. Pernikahan yang terjadi di Desa Lelema, Kecamatan Tumpaan, Kabupaten Minahasa Selatan pada Sabtu pekan lalu ini mengejutkan lantaran usia Martha sudah uzur, 82 tahun.

Cinta Sofian pada Martha begitu besar. Meski perbedaan usia keduanya terlampau jauh, Sofian tetap memperistri Martha.

 

1 dari 2 halaman

Kenal dari Telepon Nyasar

Kenal dari Telepon Nyasar © Dream

Sofian pertama kali mengenal Martha melalui nomor telepon nyasar. Melalui telepon itu, Sofian terlibat perbincangan dengan Martha hingga timbul benih-benih cinta.

" Kami pertama kali bertemu lewat nomor nyasar di handphone. Sebelum menikah kami telah berhubungan sekitar satu tahun," ujar Sofian, dikutip dari beritamanado.com, Selasa, 21 Februari 2017.

Sebelum menikah, Sofian merupakan warga Kotamobagu. Di tempat tinggalnya, dia bekerja di sebuah bengkel.

 

2 dari 2 halaman

Tempuh 3 Jam untuk Kencan

Tempuh 3 Jam untuk Kencan © Dream

Saat menjalin hubungan asmara dengan Martha, Sofian kerap pergi ke Lelema. Padahal, jarak antara Kotamobagu dengan Lelema hampir 3 jam perjalanan darat melalui jalur Trans Sulawesi.

" Saya yang saat itu bekerja bengkel di Kotamobagu, semenjak kenal sering bolak-balik ke Lelema. Baru pada bulan November, saya menetap di Lelema dan mengambil keputusan untuk menikah," kata Sofian.

Martha sendiri mengaku pernah menikah dan memiliki dua orang anak, perempuan dan laki-laki. Anak perempuannya kini tinggal di Jerman, sedangkan anak laki-lakinya bekerja di Arab.

Pernikahan ini sempat mendapat tentangan dari pihak keluarga. Meski demikian, karena cinta yang begitu mendalam, keduanya tetap melangsungkan pernikahan.

Sumber: beritamanado.com

Beri Komentar