Honorer Gaji Belum Turun, Terpaksa Jualan Barang Pribadi. (Foto: Twitter)
Dream - Pandemi Covid-19 benar-benar telah menghancurkan segala lini kehidupan, terutama di bidang ekonomi. Banyak orang mengalami kesulitan ekonomi sejak virus corona melanda dunia.
Gara-gara untuk menangani pandemi, keuangan negara jadi tersedot untuk mengatasi dampaknya. Salah satunya penyediaan bantuan sosial Covid-19.
Ternyata pemberian bansos Covid-19 ini berimbas kepada berkurangnya pendapat para pegawai horoner. Bahkan ada yang belum mendapat gaji sama sekali hingga saat ini.
Kenyataan yang cukup memilukan itu dirasakan oleh seorang pengguna Twitter RFN yang sebelumnya bekerja sebagai tenaga honorer di salah satu dinas pemerintah.
Melalui akun @ranggarila, dia mengaku sampai hari ini gajinya masih 'nyantol' di dinas tersebut lantaran dipakai untuk bansos Covid-19.
Pria yang mengaku mantan kuli tinta di profilnya ini mengatakan gajinya tidak akan cair dalam waktu yang belum bisa ditentukan.
" Pencairan nunggu anggaran perubahan yg entah kpn ketuk palu," tulis Rangga di cuitannya.
Lebih miris lagi, sang istri sekarang juga sudah tidak bekerja lagi lantaran kena 'lay off' sejak Desember tahun lalu.
Kini, untuk menunjang keperluan rumah tangganya, Rangga terpaksa menjual beberapa barang pribadinya.
Menjual barang pribadi ini tentu sangat berat baginya karena memiliki nilai emosional yang tinggi.
Namun mau bagaimana lagi? Demi asap dapur tetap mengepul, koleksi barang pribadi terpaksa jadi korban.

Di cuitannya itu, Rangga mengunggah berbagai barang miliknya untuk dijual kepada siapa saja yang berminat membelinya.

Beberapa barang yang dijual itu mulai dari sepeda motor, mesin cuci, lensa kamera, hingga koleksi mainan mobilnya.

Selain menjual koleksi barang pribadi, Rangga juga terjun di bidang konveksi sejak 2020 lalu.
Cuitan Rangga pada 14 April lalu tersebut sontak ramai dibahas netizen dan menjadi viral.
Banyak yang merasa prihatin dengan nasib Rangga dan tenaga honorer lainnya yang belum gajian hingga berbulan-bulan.
Namun tidak sedikit pula yang justru julid dengan koleksi barang pribadi Rangga yang dianggap terlalu wah buat seorang tenaga honorer.
" Mas sampean honorer ning barange ngalah ke seg wis pns, mugo laris (Mas, kamu honorer tapi barangnya mengalahkan yang sudah PNS, semoga laris).
" Bukan honorer kaleng-kaleng kie hehehe..."
" Biyuuuhhh, Honerer aja barangnya semewah ini. Kalah PNS yang dah ngabdi tahunan."
" Yang semangat bang, pandemi ini memang bikin hidup jungkir balik. Bismillah kita semua bisa lalui dan hidup normal kembali. Aamiin."
" Guru honorer provinsi mn nih? Barang barang nya gk kaleng kaleng. Semoga lekas pulih finansial nya kak, semoga lekas dibayar haknya."
Sumber: Twitter
Advertisement
Dompet Dhuafa Kirim 60 Ton Bantuan Kemanusiaan untuk Penyintas Bencana di Sumatera

Perlindungan Rambut Maksimal yang Ringan dan Praktis Lewat Ellips Hair Serum Ultra Treatment

Temukan Pengalaman Liburan Akhir Tahun yang Hangat di Archipelago Hotels

Kolaborasi Strategis KEC dan Archipelago Hadirkan Perusahaan Manajemen Hotel Baru di Madinah

Komunitas `Hutan Itu Indonesia` Ajak Anak Muda Jatuh Cinta Lagi pada Zamrud Khatulistiwa
