Ingin Aib-Aib Kita Ditutupi Allah SWT di Dunia dan Akhirat? Amalkanlah Doa yang Diajarkan Rasulullah Ini

Reporter : Widya Resti Oktaviana
Senin, 24 Juli 2023 06:01

Doa Yang Diajarkan Rasulullah Saw Agar Allah SWT Menutupi Aib-aib Kita (Foto Ilustrasi: Shutterstock.com)

Rasulullah saw selalu membaca doa ini setiap pagi dan sore hari.

Dream - Kemaksiatan adalah perbuatan yang sangat dibenci oleh Allah SWT. Bahkan, setiap manusia yang melakukan perbuatan terlarang itu akan diberikan ganjaran hukuman sendiri-sendiri. Beberapa ganjaran hukuman perbuatan maksiat ada yang ditimpakan saat masih hidup.

Meski terdengar sederhana, setiap umat Islam haruslah berhati-hati dalam bertindak karena bisa jad tanpa sengaja melakukan kemaksiatan.

Berbuat maksiat juga bagian dari aib seseorang. Namun dengan sifat penyayang-Nya, Allah SWT selalu menutupi aib hamba-hamba-Nya ketika melakukan dosa. Bahkan Sang Pemurah tidak akan mengampuni dosa dari seseorang yang sengaja menunjukkan perbuatan maksiatnya secara terang-terangan.

Hal ini dijelaskan dalam firman-Nya melalui surat An-Nur ayat 19:

اِنَّ الَّذِيْنَ يُحِبُّوْنَ اَنْ تَشِيْعَ الْفَاحِشَةُ فِى الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا لَهُمْ عَذَابٌ اَلِيْمٌۙ فِى الدُّنْيَا وَالْاٰخِرَةِۗ وَاللّٰهُ يَعْلَمُ وَاَنْتُمْ لَا تَعْلَمُوْنَ

Artinya: " Sesungguhnya orang-orang yang ingin agar perbuatan yang sangat keji itu (berita bohong) tersiar di kalangan orang-orang yang beriman, mereka mendapat azab yang pedih di dunia dan di akhirat. Dan Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui." (QS. An-Nur: 19)

Sebagai hamba yang berharap surga sebagai tempat kembali, sahabat Dream harus berusaha untuk tak berhenti memanjatkan doa agar terjauh dari maksiat. Tak lupa kita juga memohon agar Allah SWT menutupi aib kita sebagaimana yang diajarkan oleh Nabi Muhammad saw. Doa tersebut bisa kamu baca sehari-hari.

Nah, berikut adalah bacaan doa untuk memohon agar Allah SWT selalu menutupi aib-aib kita sebagaimana dirangkum Dream melalui berbagai sumber.

1 dari 2 halaman

Doa agar Allah SWT Menutupi Aib-Aib Kita

اللَّهُمَّ اسْتُرْ عَوْرَاتِي

Allahummas-tur 'awrootii.

Artinya: " Yaa Allah tutuplah aib-aibku." (HR Ibnu Majah dan Ibnu Hibban)

Sedangkan dalam redaksi yang lebih panjang, doa tersebut diriwayatkan oleh Abdullah bin 'Umar yang mendengar bahwa Rasulullah saw selalu mengamalkan doa tersebut setiap pagi dan sore hari.

اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ الْعَافِيَةَ فِي الدُّنْيَا وَالْآخِرَةِ، اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ الْعَفْوَ وَالْعَافِيَةَ فِي دِينِي، وَدُنْيَايَ، وَأَهْلِي، وَمَالِي، اللَّهُمَّ اسْتُرْ عَوْرَاتِي، وَآمِنْ رَوْعَاتِي، اللَّهُمَّ احْفَظْنِي مِنْ بَيْنِ يَدَيَّ، وَمِنْ خَلْفِي، وَعَنْ يَمِينِي، وَعَنْ شِمَالِي، وَمِنْ فَوْقِي، وَأَعُوذُ بِعَظَمَتِكَ أَنْ أُغْتَالَ مِنْ تَحْتِي». (صحيح ابن حبان)

Allohumma inni as'alukal 'afiyah fid dunya wal akhirah, allahumma inni as'alukal 'afwa wal 'afiyah fi dini wa dunyaya wa ahli wa mali. Allohummastur 'aurati wa amin rau‘ati. Allohummahfazhni min baini yadayya wa min khalfi wa 'an yamini wa 'an syimali wa min fawqi. Wa a'udzu bi 'azhamatika an ughtala min tahti. (HR Ibnu Hibban)

Artinya: " Ya Allah, aku memohon keselamatan dunia dan akhirat pada-Mu. Aku memohon ampunan dan keselamatan agama, dunia, keluarga, dan hartaku. Tutupilah segala kekuranganku, tenangkanlah hatiku, jagalah depan, belakang, kanan, kiri, dan atasku. Aku berlindung pada-Mu dari musibah yang tak terduga."

2 dari 2 halaman

Allah SWT Menutupi Aib Hamba-Nya di Dunia dan Akhirat

Setiap manusia tentu saja tidak akan luput dari dosa. Baik itu dosa kecil maupun dosa besar. Namun, hal yang perlu diketahui oleh setiap Muslim adalah hendaknya saat melakukan perbuatan dosa selalu berusaha untuk menutupi aibnya tersebut.

Dengan begitu, Allah SWT pun akan menutupi aib kamu. Kemudian, Allah SWT akan memaafkan dan memberikan ampunan kepada hamba-Nya. Hal inilah yang dijelaskan dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Muslim:

" Jika Allah menutupi dosa seorang hamba di dunia, maka Allah akan menutupinya pula pada hari kiamat kelak." (HR. Muslim)

Tentu saja penjelasan dalam hadis tersebut menjadi kabar yang sangat baik bagi setiap muslim. Di mana ketika Allah SWT menutupi aib seseorang di dunia, maka itu menjadi tanda bahwa aibnya juga akan ditutupi Allah SWT di akhirat kelak.