Jokowi Didemo Warga Filipina saat Bertemu Ferdinand Marcos, Ini yang Diminta

Reporter : Editor Dream.co.id
Kamis, 11 Januari 2024 11:36
Jokowi Didemo Warga Filipina saat Bertemu Ferdinand Marcos, Ini yang Diminta
Pendukung Mary Jane Veloso mengadakan protes saat Jokowi berkunjung di Filipina.

1 dari 10 halaman

Jokowi Didemo Warga Filipina saat Bertemu Ferdinand Marcos, Ini yang Diminta

Jokowi Didemo Warga Filipina saat Bertemu Ferdinand Marcos, Ini yang Diminta © Presiden Jokowi bertemu Presiden Filipina Ferdinand Marcos Jr di Istana Malacanang, Manila, Filipina pada Rabu (10/1/2024). 2024 maverick

2 dari 10 halaman

Dream - Ibu seorang pengedar narkoba asal Filipina yang sedang menanti hukuman mati di Indonesia memohon kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk membebaskan putrinya.


Mengutip dari Barrons.com, keluarga dan pendukung Mary Jane Veloso mengadakan protes di dekat istana presiden di Manila saat Jokowi bertemu dengan Presiden Filipina, Ferdinand Marcos, pada Rabu, 10 Januari 2024.
3 dari 10 halaman

© Presiden Jokowi bertemu Presiden Filipina Ferdinand Marcos Jr di Istana Malacanang, Manila, Filipina pada Rabu (10/1/2024). 2024 maverick

Permohonan itu disampaikan sehari setelah Filipina mengajukan permohonan grasi bagi Veloso, yang ditangkap di Indonesia pada tahun 2010. Wanita yang dijatuhi hukuman mati itu ditangkap karena membawa koper berisi 2,6 kilogram (5,7 pon) heroin.

4 dari 10 halaman

© Presiden Jokowi bertemu Presiden Filipina Ferdinand Marcos Jr di Istana Malacanang, Manila, Filipina pada Rabu (10/1/2024). 2024 maverick

Ibu dua anak ini mendapatkan penangguhan hukuman pada menit-menit terakhir dari regu tembak pada tahun 2015, setelah seorang wanita yang dicurigai merekrutnya ditangkap di Filipina.

5 dari 10 halaman

© Presiden Jokowi bertemu Presiden Filipina Ferdinand Marcos Jr di Istana Malacanang, Manila, Filipina pada Rabu (10/1/2024). 2024 maverick

Adapun surat yang ditulis oleh ibu Veloso, Celia, dan ditujukan kepada Widodo diantar langsung ke istana oleh seorang pengacara yang mewakili keluarga tersebut.

6 dari 10 halaman

“Saya memohon dan memohon kepada Anda untuk membantu membebaskan putri saya yang telah menderita tanpa dosa selama empat belas tahun,” kata Celia Veloso dalam suratnya.


“Hari ini adalah ulang tahun (39) putri saya… Saya berharap dia akan dibebaskan.” tulisnya.

7 dari 10 halaman

© Presiden Jokowi bertemu Presiden Filipina Ferdinand Marcos Jr di Istana Malacanang, Manila, Filipina pada Rabu (10/1/2024). 2024 maverick

Pendukung Veloso mengklaim bahwa wanita yang ditahan itu pergi ke Indonesia untuk bekerja sebagai pembantu rumah tangga.

Namun, ia ditipu oleh sindikat narkoba internasional untuk membawa heroin.

8 dari 10 halaman

© Presiden Jokowi bertemu Presiden Filipina Ferdinand Marcos Jr di Istana Malacanang, Manila, Filipina pada Rabu (10/1/2024). 2024 maverick

Surat terpisah dari keluarga dan ditujukan kepada Marcos berbunyi: " Anda adalah satu-satunya harapan kami" .

9 dari 10 halaman

Tidak Disebutkan dalam Pidato

Baik Marcos maupun Widodo tidak menyebutkan kasus Veloso dalam pidato mereka yang disampaikan kepada media setelah pertemuan mereka. 

10 dari 10 halaman

© Presiden Jokowi bertemu Presiden Filipina Ferdinand Marcos Jr di Istana Malacanang, Manila, Filipina pada Rabu (10/1/2024). 2024 maverick

Oleh karena itu, belum diketahui apakah Jokowi menerima surat tersebut ataupun dibahas dalam pembicaraan mereka.

Beri Komentar