Korban Meninggal Dunia Akibat Tsunami Di Selat Sunda (Foto: Baznas)
Dream - Data jumlah korban tsunami Banten menyusut. Pada Rabu 26 Desember 2018, Badan Nasional Penanggulangan Bencana Nasional (BNPB) mencatat ada 426 orang meninggal.
Namun pada Jumat 28 Desember, angka itu direvisi menjadi 420. Menurut Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho, penyusutan jumlah itu disebabkan oleh akurasi pencatatan.
" Adanya penurunan jumlah korban meninggal dunia dibandingkan tanggal 26 Desember 2018 dikarenakan pencatatan ganda pada Kabupaten Pandeglang dan Serang," ujar Sutopo di kantornya, Jakarta.
Selain jumlah korban meninggal, Sutopo juga menyampaikan ada 23 orang hilang. Pada 26 Desember 2018, Sutopo menyampaikan korban hilang mencapai 159 orang.
Sutopo melanjutkan, dalam musibah ini juga ada 7.202 orang yang mengalami luka-luka serta 40.386 orang mengungsi.
Dream - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat, hingga Rabu, 26 Desember 2018 pukul 14.00 WIB, korban meninggal dunia akibat terjangan tsunami Banten, bertambah menjadi 430 orang.
" Korban meninggal dunia hingga hari ini tercatat 430 orang," ujar Kepala Pusat Data dan Informasi BNPB, Sutopo Purwo Nugroho di kantornya, Jakarta, Rabu, 26 Desember 2018.
Selain itu, kata Sutopo, korban luka-luka hingga kini mencapai 1.495 orang. Sementara korban hilang mencapai 159 orang dan masyarakat yang mengungsi akibat musibah ini mencapai 21.991 orang.
Adapun kerusakan fisik yang dicatat BNPB diantaranya, rumah rusak sebanyak 924 unit, 73 penginapan rusak, 60 warung rusak, 434 kapal dan perahu rusak 24 mobil rusak, 41 motor rusak, 1 dermaga rusak, dan 1 shelter rusak.
Sutopo berujar, korban meninggal dunia paling banyak berada di Kabupaten Pandeglang yakni di Kecamatan Panimbang, 74 orang, Kecamatan Tanjung Lesung, 53 orang, dan Kecamatan Sumur, 45 orang. Sementara itu korban di Lampung Selatan tercatat 115 orang.
" Data ini data sementara, dan akan terus bertambah," ucap dia
Sutopo mengatakan, panjang pantai terdampak akibat tsunami ini sangat luas yakni Kabupaten Tanggamus 75,38 kilometer, Kabupaten Lampung Selatan 66,25 kilometer serta Kabupaten Pandeglang dan Serang 171,15 kilometer.
Dream - Akhmad Khowarizmi, 10 tahun, tercatat sebagai korban selamat dalam tsunami Anyer, Banten pada Sabtu malam pekan lalu. Bocah asal Pasuruan, Jawa Timur ini berlindung pada gitar cadangan grup band Seventeen yang mengapung di atas air.
Kakek Azmi, Ashari, 64 tahun, bercerita cucunya bersama orangtua dan adiknya sedang ikut Family Gathering PLN di Pantai Tanjung Lesung.
Anaknya yang bernama Ninil Ukhita Anggra Wardani, 38 tahun, yang juga ibu dari Azmi menjabat sebagai Manajer Senior Aset dan Properti PLN Unit Induk Transmisi Jawa Barat-Banten.
Jenazah Ninil sudah dimakamkan pada Senin malam, 24 Desember 2018 di TPU Kalirejo, Bangil, Pasuruan.
" Saat tsunami menerjang, keluarga kecil anak saya berada di bangku penonton bagian depan," ujar Ashari, dikutip dari Liputan6.com, Rabu 26 Desember 2018.
Menantu dan kedua cucu Ashari selamat. Sayangnya, putri kandungnya meninggal dalam bencana tersebut.
Advertisement
Raih Rekor Dunia Guinness, Robot Ini Bisa Jalan 106 Km Selama 3 Hari

Sensasi Unik Nikmati Rempeyek Yutuk Camilan Khas Pesisir Kebumen-Cilacap

5 Destinasi Wisata di Banda Neira, Kombinasi Sejarah dan Keindahan Alam Memukau

Habib Husein Jafar Bagikan Momen Saat Jenguk Onad di Panti Rehabilitasi

Perdana, Kate Middleton Kenakan Tiara Bersejarah Berhias 2.600 Berlian


Toyota Rehabilitasi Toilet di Desa Wisata Sasak Ende, Cara Bangunnya Seperti Menyusun Lego

Mahasiswa UNS Korban Bencana Sumatera Bakal Dapat Keringanan UKT

Makin Sat Set! Naik LRT Jakarta Kini Bisa Bayar Pakai QRIS Tap

Akses Ancol Ditutup karena Banjir Rob Masuki Puncak, Warga Jakarta Utara Diminta Waspada

Raih Rekor Dunia Guinness, Robot Ini Bisa Jalan 106 Km Selama 3 Hari

Sensasi Unik Nikmati Rempeyek Yutuk Camilan Khas Pesisir Kebumen-Cilacap

5 Destinasi Wisata di Banda Neira, Kombinasi Sejarah dan Keindahan Alam Memukau