Kisah Haru Anak Juru Parkir di Makassar, Lulus Jadi Polwan di Tengah Keterbatasan
Keterbatasan tersebut justru menjadi penyemangat Jelita. Tanpa sepengetahuan orangtua, Jelita mendaftar seleksi sebagai anggota Polri.
Dream - Tolong menolong itu adalah perbuatan mulia. Sayangnya di dunia serba maju ini, bantuan dan pertolongan tampaknya sudah sangat jarang terlihat. Sebab, sekarang ini masing-masing orang sibuk mengejar kepentingan pribadi.
Namun, seorang warganet Malaysia membagikan pengalamannya ketika bertemu seorang bapak dalam kereta komuter.
Pengalaman yang dibagikan Sharul Hafidz di Twitter itu cukup menyentuh hati siapa saja yang membacanya. Begini kisahnya:
Pagi-pagi saat naik kereta komuter ber-AC bertemu dengan bapak ini yang menggigil kedinginan karena habis kehujanan.
Yang membuatnya kasihan, bapak ini sudah tidak memakai sandal atau sepatu, alias bertelanjang kaki.
Sementara itu ada sekelompok anak perempuan yang sedari tadi tertawa-tawa melihat bapak itu.
Sadisnya lagi, mereka rupanya merekam kondisi bapak itu dan mengunggahnya di Twitter.
Aku kasihan dengan bapak itu. Tapi aku takut untuk bertanya sebab aku awalnya berpikir dia orang yang punya masalah.
Namun setelah lewat satu stasiun, tempat duduk sebelahku kosong. Jadi bapak itu duduk di situ, di sebelahku.
Saat itu aku masih diliputi pikiran macam-macam. Ingin bertanya tapi takut mengganggu bapak itu.
Akhirnya, setelah 2 menit kereta api beranjak pergi, aku beranikan bertanya kepada bapak itu.
"Pak Cik, mana sandal Pak Cik?" tanyaku. Bapak itu mengangkat mukanya dan memandangku.
"Sandal terbawa arus dan masuk selokan waktu ditinggal sholat Maghrib tadi," jawab bapak itu.
Pertama, aku terkejut sebab bapak itu ternyata orang normal, bukan seperti yang aku pikirkan. Negatif sekali pikiranku!
Yang lebih terkejut lagi, ternyata sandalnya hilang terbawa arus saat ditinggal sholat Maghrib, Subhanallah!
Tidak berpikir lama-lama lagi, aku keluarkan sandal yang aku gunakan untuk naik motor saat hujan dari dalam tas dan memberikannya kepada bapak itu.
Saat memberikan sandal tersebut, terlintas di pikiran, "Jika aku berikan sandal ini ke bapak itu, berarti sepatuku nanti basah saat aku pakai naik motor."
Tapi aku tepis pikiran itu. Basah biar basah sudah sekalian. Sudah ada niat untuk menolong bapak ini.
Tiba-tiba kemudian datang seorang ibu setengah baya. Dia berdiri di sebelahku dan bilang begini, "Dek, ini kakak kasih 'gula-gula' untuk adik sebab sudah menolong bapak itu. Kasihan bapak itu kedinginan tidak punya sandal. Yang lain hanya menertawakan dia saja."
Waktu ibu tersebut bicara begitu, anak-anak perempuan yang tadi menertawakan bapak itu diam saja.
Tebak apa yang dimaksud gula-gula oleh ibu tadi? Ternyata dia memberiku sejumlah uang dalam jumlah yang cukup banyak. Mau menolak, tapi bapak tadi memintaku untuk menerima saja uang pemberian ibu tersebut.
Awalnya cukup segan juga karena orang di sekitar melihat apa yang sedang terjadi.
Ibu itu berkata ambil saja uangnya untuk membeli sandal baru. Aku pun berterima kasih kepada ibu itu.
Perjalanan pun diteruskan seperti biasa dan sampailah aku di stasiun yang aku ingin berhenti.
Sampai di stasiun yang dituju, nama ada toko yang jual sandal dengan harga murah. Aku pun masuk dan membeli sandal baru menggantikan yang aku berikan kepada bapak tadi.
Sambil menunggu hujan reda, aku sedikit merenung dengan kejadian tadi. Allah telah memberi ganjaran ketika aku menolong bapak tadi. Allah telah mengganti sandal lama dengan yang baru.
Bersyukur sekali mendapat ganjaran tunai dari Allah seperti ini. Aku harap bapak tadi juga senang seperti aku. Dan semoga Allah juga mengirim orang lain untuk membagi kebaikan kepada ibu pemurah tadi.
(Sumber: OhBulan.com)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Seperti kisah anak kecil yang harus menerima kenyataan kalau orang tuanya berpisah dan menjadi anak broken home.
Baca SelengkapnyaDi momen itulah dirinya baru menyadari anak laki-laki yang telah lama tidak bertemu ada di hadapannya.
Baca SelengkapnyaKeterbatasan tersebut justru menjadi penyemangat Jelita. Tanpa sepengetahuan orangtua, Jelita mendaftar seleksi sebagai anggota Polri.
Pasangan ini selalu berdua, bahkan ketika bekerja mengantarkan pesanan makanan.
Ketika sang anak lahir ke dunia, ibunya tutup usia.
Ini cerita dari dokter di India dengan segudang aksi kebaikannya.
Kaum Muslim dianjurkan untuk berdoa kepada Tuhan demi kemaslahatan hidupnya, terutama saat ditimpa masalah.
Betapa kaget dan sedihnya sang ibu ketika mendengar alasan anaknya tidak mau sekolah lagi.
Selamatan orang meninggal adalag tradisi turun temurun yang bertujuan untuk mendoakan orang yang sudah meninggal dunia.
Aisyah sudah membiasakan diri dengan membaca dan mencintai Alquran sejak usia empat tahun.
Kehilangan ibu dan neneknya sejak kecil, pengantin pria kini ditinggal istri selamanya padahal baru dua hari menikah.
Rezeki tiap orang berbeda, termasuk pekerjaan yang didapat setelah lulus kuliah.
Doa upacara bendera biasanya dibaca pada akhir acara.
Isymam adalah mencampurkan bunyi huruf dhommah pada sukun dengan cara memonyongkan bibir.
Ada denda yang dibayarkan serta harus bertobat jika sampai melakukan hubungan di saat istri sedang haid.
Meski tidak diperbolehkan melakukan ibadah, namun bukan berarti seorang perempuan haid tidak memiliki kesempatan untuk mencari pahala.
Bapak ojol ini tak tahu aksi mulianya terekam kamera dan banjir pujian dari warganet.
Doa rabithah berisi permohonan kepada Allah agar terlindungi dari segala marahabaya dan tindakan buruk.