Kekeringan Bikin Sungai Di China Surut, Patung-patung Budha Kuno Bermunculan (Reuters)
Dream - Gelombang panas menyebabkan kekeringan parah melanda sebagian besar wilayah China. Suhu di bagian selatan negara itu tercatat yang tertinggi dalam 60 tahun terakhir.
Kekeringan juga menyebabkan beberapa sungai, termasuk Yangtze surut. Susutnya Sungai Yangtze tak hanya menghentikan pengiriman dan memaksa perusahaan-perusahaan besar untuk menangguhkan operasi, tetapi juga mengeringkan sebuah pulau yang terendam.
Dilansir CNA, tiga patung Buddha berusia lebih 600 tahun di pulau itu pun muncul ke permukaan. Patung-patung ini ditemukan di bagian tertinggi dari pulau karang yang disebut Foyeliang.
Pulau itu dibangun selama dinasti Ming dan Qing. Salah satu patung menggambarkan seorang biksu duduk di atas alas teratai.
Yangtze adalah sungai terbesar ketiga di dunia yang menyediakan air minum untuk hampir 400 juta orang di China.
Cekungannya membentang dari pesisir Shanghai ke provinsi Sichuan di barat daya China dan merupakan rumah bagi beberapa pusat manufaktur.
Administrasi Meteorologi China memperkirakan suhu tinggi terus berlanjut hingga 40 derajat Celcius (104 derajat Fahrenheit) di Chongqing dan provinsi Sichuan, Jiangxi dan Zhejiang pada Kamis, 25 Agustus 2022.
Dewan Negara China pada Rabu mengumumkan akan mengucurkan subsidi sebesar 10 miliar yuan untuk mendukung petani padi yang mengalami kondisi kekeringan. Pihak berwenang mengatakan kekeringan menimbulkan ancaman parah bagi panen musim gugur tahun ini.
Laporan : Erdyandra Tri Sandiva
Advertisement
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN