Keluarga Korban Lion Air JT610: `Hanya Berharap Mukjizat, Tidak Lebih`

Reporter : Maulana Kautsar
Selasa, 30 Oktober 2018 08:22
Keluarga Korban Lion Air JT610: `Hanya Berharap Mukjizat, Tidak Lebih`
Keluarga sempat mengeluh tidak adanya update informasi mengenai insiden tersebut.

Dream - Salah seorang keluarga korban kejatuhan Lion Air JT 610, Edward mengeluhkan komunikasi dari pihak Lion Air dan Kementerian Perhubungan. Dia mengaku tidak mendapat kepastikan mengenai perkembangan informasi pencarian dan evakuasi jenazah para korban.

" Kita hanya cuma lihat televisi. Padahal kita butuh informasi A1," kata Edward, kepada Dream, Senin, 29 Oktober 2018.

Edward adalah sepupu dari anggota DPRD Provinsi Bangka Belitung, Murdiman yang turut terdaftar dalam manifest daftar penumpang yang jatuh tersebut.

Keluarga Korban Lion Air JT 610 Hanya Berharap Mukjizat

Meski demikian, Edward mengapresiasi fasilitas yang diberikan pihak bandara kepada keluarga korban. Tetapi dia tetap mengeluhkan tidak ada pembaruan informasi.

" Ngapain nunggu di sini," kata dia.

Edward berharap bisa memperoleh informasi terkini mengenai korban. " Kita butuh kepastian. Hanya berharap mukjizat. Tidak berharap lebih," ujar dia.

Meski sempat mengeluh, Edward mendapat titik cerah ketika kedatangan Presiden Joko Widodo atau Jokowi. Edward menyebut, penjelasan Jokowi mengenai pencarian korban dan badan pesawat dalam 24 jam patut diapresiasi.

" Setelah ada Pak Jokowi, baru tahu ada pencarian 24 jam," ujar dia.

Edward menyebut, Murdiman menaiki pesawat Lion Air JT-610 karena keperluan di Pangkal Pinang. Dia menyebut, Murdiman memang terbiasa pergi-pulang dari Pangkal Pinang ke Jakarta dengan pesawat karena kesibukannya menjelang Pemilihan Presiden.

Beri Komentar