Ibu Cubit Dan Omeli Anak (Foto: Merdeka.com/YouTube TRANS7 OFFICIAL)
Dream - Momen lucu sekaligus unik terekam saat Tim Tiger menyisir beberapa wilayah. Tim dari Polres Metro Jakaarta Utara itu mendapati segerombolan remaja yang masih nongkrong di jam malam.
Tim Tiger akhirnya menangkap gerombolan pemuda itu. Namun secara tiba-tiba, ada ibu-ibu yang menghampiri salah satu personel Tim Tiger. Wanita itu ternyata ibu dari dua pemuda yang sedang tengkurap di jalan, yang sedang menerima hukuman polisi.
" Biasanya enggak pernah seperti itu dia. Ikut-ikutan temannya kali itu," ujar ibu berdaster oranye kepada para polisi di tempat dilansir dari saluran YouTube TRANS7 OFFICIAL.
Sang pemuda yang kala itu tertangkap oleh tim Tiger sontak dicubit oleh sang ibu. Selain itu ia juga diomeli di depan polwan cantik.

" Barusan di depan rumah kok. Kenapa keluyuran keluar-keluar!" ungkap ibu tersebut mengomeli anaknya.
Kemudian ada sesuatu yang mencuri perhatian anggota polisi dari salah seorang pemuda tersebut. Celananya yang sobek menjadi sorotan.

" Coba lihat celananya, berdiri kamu. Astaghfirullah. Celananya memang model begitu apa gimana sih?," tanya polwan.
Namun melihat celana anaknya yang robek, ibu tersebut kemudian tidak membenarkan bahwa celananya bermodel seperti itu. Ia mengatakan mungkin robek saat anaknya ketakutan dikejar oleh tim tiger.
" Enggak, celananya enggak begini. Robek kali tadi lari-larian ketakutan kali," ungkap ibu tersebut.
Sumber: merdeka.com
Dream - Perilaku remaja memang harus menjadi perhatian para orang tua, terutama mereka yang baru saja mengalami masa perlihan dari anak-anak. Tak sedikit kasus anak muda yang melakukan aksi tidak terpuji, salah satunya sejoli yang terpergok berduaan di kamar kontarakan.
Dilansir kanal YouTube TRANS7 OFFICIAL, Senin 7 Juni 2021, Tim Macan Polres Serang Kota melakukan pemeriksaan di salah satu tempat kos yang disebut meresahkan warga sekitar.
Saat melakukan tugasnya, tim kepolisian berhasil menggerebek sejoli di bawah umur yang diduga sehabis melakukan hubungan seksual. Hal ini diperkuat dengan penemuan alat kontrasepsi habis pakai disebuah plastik berwarna putih.
" Ini punya kamu? Bekas tadi? Ini bekas tadi? Iya enggak? Ini bekas kamu tadi? Kamu suami istri bukan?," tanya Iptu Charles.
Di saat yang bersamaan, salah seorang petugas polisi menunjukkan KTP milik sang perempuan ke Briptu Della Sofi. Tak disangka, ternyata wanita itu masih berumur belia.
" Mbak, umurnya masih muda loh, kelahiran 2002," kata Briptu Della Osfi.
Briptu Della Osfi dan Iptu Charles pun menanyakan tempat tinggal kedua pasangan sejoli itu. Ternyata mereka berdua tidak tinggal di kontrakkan tersebut.
" Mbak, ini tinggal di sini apa gimana?," tanya sang polwan.
" Enggak," jawabnya.
" Yang tinggal di sini siapa?," tanyanya lagi.
" Teman," jawabnya,
" Ini kosannya siapa? Kamu di sini numpang?," tanyanya namun tak dijawab oleh perempuan tersebut.
Tak hanya itu, hal yang membuat Briptu Della Osfi miris yakni ternyata kedua pasangan sejoli itu meminjam kamar kontrakan temannya untuk berbuat mesum.
" Ini kamu minjem? Gimana minjemnnya? Pinjam kamar hanya untuk ini (berhubungan seksual)?," tanya Briptu Della Sofi sambil menyodorkan plastik berisi alat kontrasepsi bekas pakai.
Setelah pemeriksaan identitas diri, integorasi dan pencarian barang bukti sudah selesai dilakukan, Tim Macan pun langsung berencana membawa pasangan tersebut ke kantor polisi. Tindakan ini dilakukan untuk keduanya diberi penyuluhan agar tindakan seperti ini tak dilakukan keduanya lagi.
" Bawa kantor saja. Bawa kantor saja, dua-duanya," ujar Ipda Charles.
" Pak, jangan, Pak. Tolong Bu, tolong," kata pria tersebut ke polwan cantik.
" Tolong apa? Enggak bisa," jawab polwan cantik.
" Iya ntar saya tolongin, kamu ikut dulu ke kantor ntar saya tolongin," jawab polisi lainnya.
" Ini buat kebaikan kamu juga ya, tenang saja. Kalau kamu kaya gini terus, kamu hancur, dia juga hancur," kata Ipda Charles.
Namun, disaat keduanya diminta untuk ikut para petugas. Sang pria malah membuat Briptu Della Sofi kesal.
" Kamu ke sini dulu, kamu diajak ngomong kok pergi-pergi sih?," ujar Briptu Della mulai kesal.
" Kalau adik kamu digituin, gimana perasaan kamu?," tanya Ipda Charles.
" Ya sedih, Pak," jawab pria tersebut.
" Kamu enggak usah akting kaya gitu deh sedih-sedih, tapi kamu lakuin juga. Kamu ngapain nangis?," kesal Briptu Della.
Setelah dilakukan pemeriksaan, ternyata aktivitas di kamar kontrakkan tersebut membuat salah satu warga merasa resah. Warga yang tidak disebutkan namanya itu mengaku bahwa kamar kontrakkan itu tak memiliki aturan alias bebas.
" Jadi kata security gini, Pak, mereka keluar satu, masuk lagi satu. Bebas," kata salah satu warga yang mengenakan baju abu-abu.
Tak hanya itu, hal yang cukup disayangkan bahwa pihak RT dan warga yang hanya berjumlah 7 kepala keluarga tidak perhatian dengan lingkup sekitar kamar kontrakkan tersebut.
" Di sini warga sama RT-nya kadang nggak peduli. Kadang di sisini warga cuma ada 7 KK," jelas seorang warga yang merasa resah.
Berikut penggerebekkan sepasang sejoli yang buat Briptu Della Osfi kesal
Advertisement
Ferry Irwandi Galang Donasi Banjir Sumatera Tembus Rp10 Miliar: dari Rakyat untuk Rakyat

Ada Kuota 5 Persen Jemaah Haji Lansia di Setiap Provinsi, Ini Ketentuannya

PNS Dihukum Penjara 5 Tahun Setelah Makan Gaji Buta 10 Tahun

Potret Persaingan Panas di The Nationals Campus League Futsal 2025

PLN Percepat Pemulihan Jaringan Listrik di 3 Wilayah Bencana



Film `Agak Laen: Menyala Pantiku!` Tembus 2 Juta Penonton dalam 4 Hari


Bae Suzy dan Kim Seon-ho Bikin Geger Vietnam, Joging Santuy Tanpa Masker

Waspada! BPOM Rilis Daftar 34 Obat Herbal Ilegal Berbahaya, Ini Daftarnya

29 Pekerja Migran Indonesia Selamat dari Kebakaran Maut Hong Kong, Tiga Masih Dicari

Ferry Irwandi Galang Donasi Banjir Sumatera Tembus Rp10 Miliar: dari Rakyat untuk Rakyat