Kisah Haru Keluarga Tunawisma Tinggal dan Mandi di Toilet Umum Rest Area

Reporter : Sugiono
Rabu, 16 Desember 2020 14:12
Kisah Haru Keluarga Tunawisma Tinggal dan Mandi di Toilet Umum Rest Area
Pernah ditolong kontrak rumah, tapi ditipu dan diusir pemiliknya.

Dream - Dua petugas polisi Malaysia yang sedang patroli kaget saat menemukan satu keluarga tunawisma beranggotakan lima orang tinggal di toilet umum.

Saat itu dua petugas polisi sedang tugas patroli pada Rabu, 9 Desember 2020 lalu. Kedua petugas menemukan keluarga itu saat akan mandi di toilet umum.

Ketika ditanya oleh polisi, keluarga tunawisma mengaku bahwa toilet umum di jalan raya KESAS itu menjadi tempat tinggal mereka selama ini. Cerita dua polisi ini kemudian dibagikan dan diviralkan oleh akun grup Facebook Penang My Hometown.

1 dari 6 halaman

Keluarga Tunawisma, Anak Masih Kecil-kecil

Begitu mendengar kondisi kehidupan keluarga yang memilukan tersebut, dua petugas polisi itu segera menelepon Uncle Kentang.

Pria bernama asli Kuan Chee Heng ini memang dikenal sebagai sosok yang sering membantu warga Malaysia yang membutuhkan.

Kuan pun menanggapi laporan dua petugas polisi itu dengan mendatangi keluarga malang tersebut. Melihat kondisi keluarga itu, Kuan ikut sedih dan segera memberikan bantuan.

" Saya segera pergi ke tempat itu untuk melihat kondisi mereka. Pasangan itu memiliki tiga anak kecil, yang bungsu baru berusia sekitar satu tahun.

Keluarga tunawisma jadikan toilet umum sebagai rumah.© Facebook

" Mereka tidak punya tempat tinggal. Mereka bahkan tidak memiliki susu formula untuk susu bayi," kata Kuan.

2 dari 6 halaman

Ditipu dan Diusir Pemilik Rumah Kontrakan

Kuan kemudian memesan satu kamar hotel di Bandar Puteri sebagai tempat tinggal sementara keluarga tersebut.

Mereka tinggal sementara di hotel.© Facebook

Dia juga meminta bantuan teman-temannya untuk membelikan susu formula bagi anak bungsu keluarga tunawisma itu.

Meski sudah ditolong oleh Kuan, keluarga itu terpaksa keluar hotel. Mereka kemudian tinggal di rest area lainnya di Awan Besar.

Menurut Kuan, keluarga ini dulu pernah ditolongnya dengan mencarikan rumah kontrakan yang murah. Tapi oleh pemiliknya mereka ditipu dan diusir keluar dari rumah kontrakan.

3 dari 6 halaman

Hal ini membuat rekan Kuan yang juga relawan bernama Albert Chung terpanggil untuk mengulurkan bantuan serupa.

" Saya segera menyuruh mereka kembali ke Puchong untuk menemui saya dan Uncle Kentang agar kami bisa membantu mereka menginap di hotel lain.

" Saya bilang, apa pun yang terjadi, beri tahu saya tentang kondisi mereka. Tapi mereka mungkin merasa malu dan tidak menelepon saya kembali," kata Albert.

4 dari 6 halaman

Sang Ayah Dapat Pekerjaan, Bisa Sewa Kamar Murah

Setelah diyakinkan oleh Albert dan Kuan, keluarga itu setuju untuk kembali menginap di hotel lain.

Keesokan harinya, Albert menghabiskan waktu sepanjang hari mencarikan pekerjaan untuk sang ayah di keluarga tersebut.

Akhirnya, bukan hanya kamar murah untuk disewa dan ditinggali sementara, Albert juga berhasil menemukan pekerjaan untuk sang ayah.

“ Semoga masyarakat bisa membantu dengan memberikan pekerjaan kepada bapak ini, atau membelikan susu formula dan popok untuk anak-anak,” kata Albert.

5 dari 6 halaman

Mendapat Bantuan Bantal dan Susu

Informasi terakhir menyebutkan, sang ayah akhirnya dapat pekerjaan tetap. Mereka juga menyewa kamar murah berkat bantuan netizen bernama Kelvin.

Kelvin bahkan mengirimkan bantal dan keperluan untuk anak-anak di keluarga tersebut, seperti popok dan susu formula.

Dapat bantuan susu dan bantal dari netizen.© Facebook Albert Chung

" Setelah ditipu dan diusir oleh pemilik rumah sebelum ini, akhirnya dengan bantuan dan rezeki dariNya, mereka mendapat tempat berteduh tetap dan murah.

" Kelvin membawa beberapa bantal dan susu untuk membantu keluarga ini semampunya. Pemilik rumah adalah orang yang memahami situasi dan keadaan keluarga ini," tulis Albert.

6 dari 6 halaman

Misi Kemanusiaan Itu Berakhir Manis

Albert, Kuan, dan rekan-rekannya mengaku sangat senang karena misi mereka menolong keluarga tunawisma itu berakhir dengan manis.

Sang ayah sekarang telah memiliki pekerjaan tetap meski hanya sebagai buruh kasar. Mereka juga sudah tinggal di kamar dengan biaya sewa yang murah.

" Kami hanya bisa mendoakan semoga keluarga ini tabah dan sabar menghadapi segala ujian dariNya," pungkas Albert.

Sumber: World of Buzz

Beri Komentar