Ngaku Bertemu Rasulullah dalam Mimpi, Haikal Hassan Dipolisikan

Reporter : Ahmad Baiquni
Rabu, 16 Desember 2020 14:00
Ngaku Bertemu Rasulullah dalam Mimpi, Haikal Hassan Dipolisikan
Klaim Haikal dinilai berpotensi menimbulkan kegaduhan.

Dream - Sekjen Habib Rizieq Shihab Center, Haikal Hassan, dilaporkan ke polisi oleh Ketua Umum Forum Pejuang Islam, Gus Rofi'i. Dia dilaporkan karena mengaku bermimpi bertemu dengan Rasulullah Muhammad SAW.

" Saya laporkan ke Polda Metro Jaya pada Senin kemarin," ujar Gus Rofi'i.

Gus Rofi'i menilai pengakuan Haikal saat pemakaman laskar Front Pembela Islam (FPI) itu berpotensi menimbulkan kegaduhan. Dia menegaskan tidak ada seorang pun yang tahu sosok lahiriah Rasulullah sehingga Gus Rofi'i menilai ceramah Haikal adalah dusta.

" Kita itu tidak ngerti wajahnya Rasulullah, suaranya Rasulullah, dia bilang Rasulullah datang membisiki. Nah ini dusta itu, nah tolonglah untuk yang begini janganlah disampaikan kepada umat apalagi itu disiarkan secara nasional," kata dia.

1 dari 2 halaman

Khawatir Demi Kepentingan Politik

Gus Rofi'i menyoroti alasan Haikal menyebut didatangi Rasulullah. Apalagi, hal itu disampaikan untuk sesuatu yang negatif.

" Beralasan mimpi didatangi Rasulullah untuk begini untuk begitu, kalau untuk sesuatu yang positif sih mendingan gitu kan, tapi kalau motifnya untuk melawan negara, misalnya, memanfaatkan isu tadi, itu waduh, bahaya sekali," kata dia.

Gus Rofi'i khawatir perilaku Haikal ditiru orang lain. Karena itulah dia memutuskan membuat laporan ke polisi.

" Kalau ini tidak saya laporkan, saya khawatir nanti ada orang seperti Haikal Hassan itu gitu loh, yang berbicara demi kepentingan politik, kepentingan kelompoknya," kata dia.

 

 

2 dari 2 halaman

Ultimatum Untuk Haikal Hassan Agar Minta Maaf

Laporan Gus Rofi'i teregistrasi dengan nomor TBL/7433/XII/YAN.2.5/2020/SPKT PMJ. Gus Rofi'i juga melaporkan pemilik akun @wattisoemarsono yang memviralkan ceramah Haikal Hassan.

Tetapi, Gus Rofi'i bersedia mencabut laporan itu jika Haikal mau menyampaikan permemintaan maaf dalam waktu 3x24 jam.

" Iya betul, nah saya kasih waktu ke Ustaz Haikal Hassan ya 3x24 jam, karena saya ini diajari oleh Gus Dur, Kyai Said, untuk saling memaafkan. Tetapi kalau Haikal Hassan enggak mau koreksi dirinya ya terpaksa laporan ini terus berlanjut ya silakan Haikal Hassan untuk membuktikan ya opo ciri-cirinya wajahnya Kanjeng Nabi itu, suaranya kek (kayak) apa," kata dia.

Sumber: Liputan6.com/Ady Anugrahadi

Beri Komentar