Wapres Ma`ruf Amin (Foto: Setwapres)
Dream - Wakil Presiden, Ma`ruf Amin mengumumkan delapan nama tokoh sebagai staf khusus wakil presiden. Penunjukkan nama-nama itu disampaikan juru bicara Wapres, Masduki Baidlowi.
Dilaporkan Liputan6.com, delapan staf khusus tersebut diantaranya,
1. Mantan Menristekdikti, Muhammad Nasir sebagai staf khusus bidang birokrasi dan pendidikan,
2. Ketua Harian PBNU, Muhammad Imam Aziz sebagai staf khusus bidang penanggulangan kemiskinan dan otonomi daerah,
3. Staf khusus sejak era Wapres Jusuf Kalla, Satya Arinanto sebagai staf khusus bidang hukum,
4. Mantan staf khusus Kementerian Pertanian, Sukriansyah S Latief, sebagai staf khusus bidang investasi,
5. Ketua Harian PBNU, Robikin Emhas, sebagai staf khusus bidang politik dan hubungan antarlembaga,
6. Direktur LPPOM Majelis Ulama Indonesia (MUI) Lukmanul Hakim sebagai staf khusus bidang ekonomi dan keuangan,
7. Guru Besar Hukum Islam UIN Jakarta, Masykuri Abdillah, sebagai staf khusus bidang umum,
8. Staf khusus bidang komunikasi dan informasi, Masduki Baidlowi.
Dream - Jokowi menunjuk tujuh staf khusus yang akan membantunya. Presiden bernama lengkap Joko Widodo ini mengumumkan ketujuh anak muda yang akan membantunya membangun gagasan.
" Saya ingin mengenalkan staf khusus presiden yang baru yang tugas khususnya yaitu mengembangkan inovasi di berbagai bidang," kata Jokowi, dalam tayanang Kompas Live, Kamis 21 November 2019.
Jokowi menyebut, ketujuh anak muda ini akan menjadi teman diskusinya dalam mingguan dan bulanan. Dia berharap mendapat gagasan yang segar yang inovatif dari para staf ahli baru ini.
Dia juga berharap, bisa mendapat cara-cara baru yang out of the box, yang melompat untuk mengejar kemajuan.
" Saya juga mereka untuk jembatan anak-anak muda para santri muda, para diaspora, yang tersebar di berbagai tempat dan saya yakin dengan gagasan-gasan kreatif untuk membangun negara ini kita lihat gagasan-gagasan itu apakah bisa diterapkan dalam pemerintahan," ujar dia.
Berikut 7 Staf Khusus yang diumumkan Jokowi:
1. Adamas Belva Syah Devara, 29 tahun.
Jokowi mengenalkan sosok Adamas sebagai, S2 ganda lulusan Harvard University dan Stanford University di Amerika Serikat. " Kita kenal, Mas Belva pendiri dan CEO Ruang Guru, masuk ke Forbes 30, di bawah umur 30 tahun. Mendapat medali emas dari Lie Kwan Yu saat lulus di NTU di Singapura," ucap dia.
2. Putri Indahsari Tanjung, 23 tahun.
Saat mengenalkan putri Chairul Tanjung ini, Jokowi terkejut. Sebab, usianya masih terbilang muda. " Saya juga kaget. Ini jebolan sarjana academy of art di san francisco, kita dengan kiprahnya sebagai founder dan CEO di Creativepreneur. Dan chief bussines of Kreavi," ucap dia.
3. Andi Taufan Garuda Putra, 32 tahun.
Lulusan Harvard Kennedy School dan bergerak di bidang enterprenuer, kepeduliannya atas sektor-sektor UMKM. Menjadi CEO di sektor PT Amartha Mikro Fintek.
4. Ayu Kartika Dewi, 36 tahun.
Jokowi menyebut Ayu sebagai, " anak muda dengan misi mulia dengan merekatkan kebhinekaan. Menjadi pendiri dan mentor lembaga sabang merauke 1.000 merantau untuk kembali. Meraih gelar MBA Duke University di Amerika Serikat."
5. Gracia Billy Mambrasar, 31 tahun.
Jokowi menyebut, Gracia sebagai putra Tanah Papua. Jokowi menyebut Gracia seabgai CEO Kitong Bisa. Gracia disebut lulusan NU Australia, dan S2 di Oxford University. " Dan nanti Oktober 2019 akan masuk ke Harvard University untuk S3," ujar dia.
6. Angkie Yudistia, 32 tahun.
Jokowi menyebut, sosok Angki sebagai penyandang disabilitas yang aktif bergerak di bidang socioprenuer this able enterprise.
" Saya juga minta Anki juga jadi juru bicara presiden di bidang sosial," kata dia.
7. Aminudin Maruf, 33 tahun, Ketum PB PMII.
" Saya minta Mas Aminudin untuk berkeliling ke pesantren dan untuk menebar inovasi baru. Karena saya yakin pesantren bisa melahirkan talenta-talenta hebat untuk negeri ini," kata Jokowi.
Advertisement
Jadi Pahlawan Lingkungan Bersama Trash Hero Indonesia
10 Brand Kosmetik Paling Ramah Muslim di Dunia, Wardah Nomor Satu
KAJI, Komunitas Bagi Para Alumni Mahasiswa Indonesia di Jepang
4 Komunitas Seru di Depok, Membaca Hingga Pelestarian Budaya Lokal
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
Azizah Salsha di Usia 22 Tahun: Keinginanku Adalah Mencari Ketenangan
Benarkah Gaji Pensiunan PNS Naik Bulan Ini? Begini Penjelasan Resminya!
Timnas Padel Indonesia Wanita Cetak Sejarah Lolos ke 8 Besar FIP Asia Cup 2025
Hore, PLN Berikan Diskon Tambah Daya Listrik 50% Hingga 30 Oktober 2025
10 Brand Kosmetik Paling Ramah Muslim di Dunia, Wardah Nomor Satu
KAJI, Komunitas Bagi Para Alumni Mahasiswa Indonesia di Jepang