Dream - Ada yang spesial dalam kunjungan Raja Arab Saudi Salman Abdul Azis Al Saud ke Masjid Istiqlal.
Dalam kunjungan itu, Raja Salman tak hanya sekadar menjalankan sholat tahiyatul masjid. Raja Salman juga memberikan cinderamata untuk Masjid Istiqlal berupa kain penutup Kabah atau Kiswah.
Informasi tersebut diberikan Wakil Ketua Badan Pengelola Pelaksana Masjid Istiqlal (BPPMI) Bahrul Hayat.
" Ya (cinderamata) berupa kiswah atau penutup Kabah," kata Bahrul, di Masjid Istiqlal, Jakarta, Kamis, 2 Maret 2017.
Dia merasa pemberian kiswah itu memiliki makna tersendiri. Sebab, kain penutup kabah itu diberikan secara langsung oleh Raja Salman.
" Sangat senang sekali karena kiswah kabah seringkali menjadi cinderamata yang sangat khusus dari Arab Saudi kepada saudara-saudara yang dianggap layak menerima," ucap dia.
Kiswah yang diberikan, kata dia, berukuran 45 centimeter kali dua meter. Kiswah tersebut bertuliskan kalimat tauhid. " Tapi tulisan lengkapnya saya belum cek," ucap dia.
Rencananya kiswah tersebut akan dipajang di ruang VVIP Masjid Istiqlal. Ruang tersebut terletak di pintu masuk Al Malik. Ruangan itu dikhusukan untuk tamu pentinh dan kenegaraan yang berkunjung ke Masjid Istiqlal.(Sah)
Dream - Menyambut Ramadan dan musim haji tahun ini, pengelola Masjidil Haram tengah berbenah seiring hampir selesainya proyek perluasan.
Pelaksana Proyek Urusan Perawatan Dua Masjid Suci terlihat memulai penyepuhan cincin pengikat kain kiswah Ka'bah berbahan stainless steel dengan emas 24 karat.
Perintah untung mempercantik wajah Masjidil Haram datang dari instruksi Imam Besar Masjidil Haram Sheikh Abdulrahman Al Sudais. Proyek tersebut lalu dijalankan lewat kerjasama pengelola masjid dengan menggandeng perusahaan nasional.
Direktur Jenderal Panitia Pelaksana Perawatan, Sultan Al Qurashi mengatakan cincin stainless steel tersebut akan dibersihkan dan dipoles terlebih dahulu.
" Lalu cincin-cincin tersebut akan dilapisi dengan emas 24 karat dalam tiga tahap, dengan ketebalan 5 micron," kata dia.
Saat ini baru sebelas cincin yang sudah dilapisi emas. Cincin-cincin itu terpasang di sisi utara Ka'bah.
Sumber: saudigazette.com.sa
Dream - Tak semua orang bisa turut menyulam kiswah atau kain penutup Kabah. Bahkan, pembuatan kiswah dibuat oleh pabrik khusus yang dibangun oleh pemerintah Arab Saudi, dengan tenaga-tenaga yang memiliki keahlian khusus.
Namun, Menteri Agama, Lukman Hakim Saifuddin, mendapat kehormatan itu. Dia diizinkan turut menyulam kiswah yang dipersiapkan untuk menutupi Kabah pada musim haji tahun ini.
" Mendapat kehormatan ikut menyulam kiswah kabah yang akan dipasang 9 Dzul Hijjah tahun ini," tulis Lukman Hakim sebagaimana dikutip Dream dari akun twitter @lukmansaifuddin, Senin 16 Maret 2015.
Menurut dia, kesempatan ini merupakan kehormatan bagi Kementerian Agama Republik Indonesia. Sebab, tak semua orang bisa terlibat menyulam kain penutup Kabah itu.
Lukman Hakim berada di Arab Saudi untuk memenuhi undangan khusus dari Menteri Urusan Islam, Wakaf, Dakwah, dan Penyuluhan Kerajaan Arab Saudi. Dalam kunjungan yang akan berlangsung sampai 18 Maret ini, Lukman juga sempat bertemu dengan Sekjen Rabithah Alam Islamy, Syeikh Abdullah bin Abdul Muhsin al-Turkiy, di Mekah untuk membahas rencana kerjasama.
" Bertemu Sekjen Rabithah Alam Islamy, Syeikh Abdullah bin Abdul Muhsin Al-Turkiy di Makkah, merancang kerjasama," tulis Lukman. (Ism)
Advertisement
4 Komunitas Animasi di Indonesia, Berkarya Bareng Yuk!
Senayan Berbisik, Kursi Menteri Berayun: Menanti Keputusan Reshuffle yang Membentuk Arah Bangsa
Perusahaan di China Beri Bonus Pegawai yang Turun Berat Badan, Susut 0,5 Kg Dapat Rp1 Juta
Style Maskulin Lionel Messi Jinjing Tas Rp1 Miliar ke Kamp Latihan
Official Genas, Komunitas Dance dari Maluku yang `Tularkan` Goyang Asyik Tabola Bale
Peneliti Ungkap Pemicu Perempuan Sanggup Bicara 20 Ribu Kata Sehari?
Bentuk Roti Cokelat Picu Komentar Pedas di Medsos, Chef Sampai Revisi Bentuknya
Mahasiswa Sempat Touch Up di Tengah Demo, Tampilannya Slay Maksimal
Selamatkan Kucing Uya Kuya Saat Aksi Penjarahan, Sherina Dipanggil Polisi
Rekam Jejak Profesional dan Birokrasi Purbaya Yudhi Sadewa, Menkeu Pengganti Sri Mulyani Indrawati