MasyaAllah! Mualaf Ini Wafat 24 Jam setelah Ucap Syahadat, Pemakamannya Viral Dihadiri Ratusan Umat Muslim

Dia tidak memiliki satupun keluarga, namun karyawan muslim yang bekerja di supermarket tersebut memperlakukannya seperti keluarga.

Dia didiagnosa mengidap kanker dan dirawat di rumah sakit. Mengetahui bahwa perjalanan hidupnya akan segera berakhir, Anthony berwasiat ingin pemakamannya digelar di masjid.

Rekan kerjanya mengaku tak bisa memenuhi wasiat Anthony jika dirinya tidak mengucapkan dua kalimat syahadat dan masuk Islam. Anthony lantas meminta agar dia dituntun mengucapkan syahadat.

Dengan nafas yang terenggah-enggah dan dibantu alat pernafasan, Anthony pun dituntun mengucapkan syahadat. “ Saya bersaksi tidak ada Tuhan selain Allah dan saya bersaksi Nabi Muhammad SAW adalah utusan Allah,” ucapnya disambut ucapan takbir.

24 jam kemudian, di hari Jumat yang mulia, Anthony menghembuskan nafas terakhirnya di usia 60 tahun. Pemakamannya dihadiri puluhan umat Islam di Green Lane.

“ Ini menunjukkan bahwa tidak ada yang tahu seperti apa akhir hidup seseorang. Semoga Allah menjaga kita teguh dalam Islam dan membiarkan kita mati dengan iman dengan syahadat di bibir kita,” tulis akun tersebut.

He died 24 hours after embracing Islam. pic.twitter.com/iwpf6mauxI

— ilmfeed (@IlmFeed)

July 30, 2023

Polisi Ini Pilih Jadi Mualaf Usai Alami Kejadian Aneh: Saya Bisa Bernapas Usai Dengar Alquran

Dream - Keyakinan merupakan pilihan setiap orang. Tidak jarang seseorang memilih untuk pindah keyakinan karena hidayah yang bisa datang dari pengalaman, pengetahuan, dan lingkungan.

Hidayah bisa datang dengan berbagai cara kepada setiap insan. Salah satunya hadir melalui budaya di lingkungan sekitar seperti yang dialami seorang polisi di Inggris berikut ini.

Dalam video yang diunggah akun TikTok @ujarwaras, memperlihatkan wawancara seorang pemuda dengan polisi yang tengah bertugas di salah satu jalanan di Inggris.

Lantaran berpindah keyakinan menjadi seorang mualaf, sosoknya pun viral. " Saya bersyahadat pada Januari tahun ini (2023)," ujarnya.

Pria tersebut mengungkap tugasnya sebagai polisi justru membuatnya dekat dengan agama Islam. Dia mengaku secara tidak langsung memelajari budaya hingga komunitas agama Islam.

" Saya telah bekerja sebagai polisi selama 24 tahun dan bertugas di area ini selama 16 tahun. Jadi saya telah mempelajari budaya, komunitas muslim. Islam adalah agama yang damai, dan Alhamdulillah Allah telah memilih saya," ungkapnya.

Dekat dengan komunitas muslim membuat polisi tersebut terpesona. Karakter muslim yang diakuinya tenang, damai, dan tenteram pun lambat laun meluluhkan hati.

" Muslim adalah orang yang paling tenteram dan penyayang yang pernah saya temui. Itu juga yang membuat saya tertarik. Mereka juga punya komitmen dan ketaatan. Mereka harus beribadah 5 kali dalam sehari," ujarnya.

Dekat dengan agama Islam saja rupanya tak cukup membuatnya yakin. Di tengah keraguannya, ia mengalami satu peristiwa besar yang kemudian membuatnya yakin jika Islam merupakan agama tepat baginya.

Suatu ketika, polisi tersebut bercerita tak bisa bernapas saat beristirahat malam. Mengaku mendapat suara hati, dia pun memutar ayat suci Alquran.

Seketika, dia dapat bernapas kembali. Tak butuh waktu lama, dia pun memutuskan masuk Islam keesokan harinya.

" Saya kesulitan bernapas di pukul dua dini hari sebelum masuk Islam. Dan suara di kepala saya meminta untuk memutar Alquran. Saya melakukannya dan saya pun bisa bernapas. Keesokan harinya saya langsung bersyahadat," ungkapnya.

Kisah hidup seorang polisi di Inggris tersebut lantas menyita perhatian publik.

" mashaAllah bapak ini, 🥺🥺 beliau baru muslim tapi selain shalat, fardlu dia jg tdk melewatkan tahajud, smntara sya blm prnah seumur hdup ini," tulis @abdulrahman_sandiaga

" ya Allah yg cerita saya yg haru bahagia meneteskan air mata,btapa beruntungnya dia dg berbagai kondisi di sana," tulis @Zeniim677

" MasyaAllah Tabarakallah 🥰," tulis @Amaneese

@ujarwaras #muallaf #muslim #cordovamedia #cordova ♬ Yasir Lana - arief akdw