Ilustrasi (Foto: Shutterstock.com)
Dream - Seorang pengemis tua di India, Nandhini Sharma, membuat banyak orang terharu. Sebab, dia membuat wasiat yang menakjubkan.
Dikutip dari Indiatimes, Selasa 26 Fabruari 2019, Sharma mengemis hingga usia senja. Tempatnya mengemis selalu sama, di depan Kuil Ambe Mata di Bajrangarh di Ajman, Negara Bagian Rajashtan, India.
Rupanya, dia punya kebiasaan unik. Sharma selalu menyimpan hasil mengemisnya pada rekening bank.
Dia juga menunjuk dua orang pengawas. Mereka bertugas untuk mengelola tabungan Sharma setelah nenek itu meninggal dunia.
Pengemis tua itu kemudian meninggal pada Agustus 2018. Sebelum meninggal, dia membuat wasiat agar para pengawas menggunakan seluruh tabungan Sharma sebanyak 6,61 laks atau 661 ribu rupee, setara Rp130 juta, untuk disumbangkan kepada masyarakat.
Wasiat tersebut kemudian dijalankan oleh para pengawas. Oleh mereka, uang tersebut disumbangkan kepada keluarga korban serangan Pulwama yang terjadi pada 14 Februari lalu.
Sepeninggal Sharma, para pengawas menunggu momen yang tepat untuk menyalurkan tabungan nenek itu. Tragedi serangan Pulwama membuat hati mereka tergerak untuk meringankan beban keluarga korban.
" Para pengawas datang ke kantor administrasi distrik pada Rabu dan menunjukkan keinginan mereka untuk mendonasikan uang kepada menteri kepala penggalangan dana untuk para korban serangan," ujar petugas penerima donasi Ajmer, Vishwa Mohan Sharma.
Vishwa mengatakan para pengawas mengisi formulir legal sebagai formalitas sumbangan. Lalu, kata dia, mereka menyerahkan uang tersebut.
" Uangnya sudah diterima dan mereka diberikan sertifikat," kata dia melanjutkan.
Salah satu pengawas, Sandeep Gaur, mengatakan meskipun uang Sharma dikumpulkan dari hasil mengemis, nenek itu tetap ingin berguna bagi masyarakat dan bangsa.
" Kami menganggap uang itu sebaiknya digunakan untuk kerabat dari anggota CPRF yang gugur dalam serangan Pulwama," kata Sandeep.
Advertisement
Siklon Tropis Senyar: Dari Bibit 95B hingga Awan Ekstrem di Sumatera

Sentuh Minoritas Muslim, Dompet Dhuafa Salurkan Bantuan hingga Pelosok Samosir


Konflik Panas di PBNU: Syuriah Bikin Surat Edaran Pemberhentian, Ketum Gus Yahya Sebut Tak Sah

Dukung Tren Lari Marathon, Wamenpora Berharap Semangat Olahraga Terbangun Sejak Dini


Dulu Hidup Sebagai Tunawisma, Ilmuwan Ijeoma Uchegbu Raih Gelar Tertinggi dari Raja Inggris

Kuliner Ekstrem asal Islandia Ini Pakai Daging Beracun Ikan Hiu Greenland, Berani Makan?



Drama 9 Jam Turis Terjebak di Bianglala Tertinggi Jepang: Saat Osaka Wheel Disambar Petir

Insanul Fahmi Akui Nikah dengan Inara Rusli, Pihak Kajian Teman Searah Klarifikasi

Siklon Tropis Senyar: Dari Bibit 95B hingga Awan Ekstrem di Sumatera