Miris! Kakek Pensiunan PNS di Pinrang Tewas Usai Bercinta dengan Teman Wanita Umur 60 Tahun di Hotel

Reporter : Sugiono
Selasa, 6 September 2022 16:00
Miris! Kakek Pensiunan PNS di Pinrang Tewas Usai Bercinta dengan Teman Wanita Umur 60 Tahun di Hotel
Usai makan siang, kakek tersebut masuk kamar hotel bersama perempuan 60 tahun. Empat jam 'ngamar' setelahnya...

Dream - Kematian seseorang tidak bisa diduga kapan datangnya dan di mana lokasinya. Seperti yang dialami seorang kakek pensiunan ASN berikut ini.

Baru-baru ini seorang lelaki berusia 60 tahun dilaporkan meninggal dunia usai melakukan hubungan intim di dalam kamar hotel.

Insiden yang cukup mengejutkan tersebut terjadi di sebuah hotel yang berada di Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan.

1 dari 11 halaman

Kasat Reskrim Polres Parepare, AKP Deki Marizaldi, mengatakan korban berinisial FR check-in di hotel setelah makan siang.

Saat itu FR memesan kamar hotel bersama wanita yang juga berusia 60 tahun. Teman wanita tersebut diduga bukan istri korban.

" Usai makan siang, korban lelaki FR buka kamar bersama perempuan YL, 60 tahun," kata Deki.

2 dari 11 halaman

Menurut Deki, baik korban maupun teman wanitanya itu sama-sama pensiunan ASN Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan.

Menurut keterangan YL, teman wanita korban, setelah 'ngamar' selama empat jam, FR kemudian masuk ke kamar mandi.

Namun korban tiba-tiba mengaku merasa tidak enak badan sebelum akhirnya roboh di dalam mandi tersebut.

" Setelah melakukan hubungan layaknya suami istri, wanita itu mengaku korban sesak nafas dan kemudian pingsan di kamar mandi," ujar Deki.

3 dari 11 halaman

Bingung dan takut, YL segera melaporkan kejadian tersebut kepada petugas hotel, yang segera membawa korban ke rumah sakit.

Menurut Deki, dari hasil pemeriksaan di rumah sakit tidak terlihat tanda-tanda kekerasan pada tubuh FR.

" Pihak keluarga yakni istri dan anak korban menolak untuk dilakukan autopsi," pungkas Deki.

Sumber: mStar

4 dari 11 halaman

Suami Sembunyi di Kolong Ranjang 8 Jam buat Pergoki Istri Selingkuh, Endingnya Malah Bikin Sedih

Dream - Kisah pasangan suami istri berikut ini patut menjadi pelajaran bagi mereka yang buru-buru ingin menikah di usia muda.

Gara-gara curiga istri punya selingkuhan, seorang suami bersembunyi di kolong ranjang tempat tidur selama delapan jam untuk membuktikan dugaannya tersebut.

Namun nasib berkata lain. Sang suami malah menemui akhir yang menyedihkan. Begitu juga dengan sang istri.

Semua ini berawal ketika Kejaksaan Kota Pu'an, Provinsi Yunnan, China mengumumkan dakwaan pidana terkait konflik perkawinan.

Dalam putusan disebutkan perilaku tidak pantas pasangan suami istri tersebut telah menyebabkan tragedi yang memilukan.

5 dari 11 halaman

Diketahui pasangan Dong Xin dan istrinya, Xiaoyu, sudah tidak harmonis dalam beberapa bulan belakangan.

Keduanya memang menikah muda, tetapi rupanya kehidupan rumah tangga yang mereka jalani tidak bahagia.

Meski telah hidup bersama selama 6 tahun dan dikaruniai seorang putra, hubungan mereka makin tidak harmonis saja.

Pernikahan tersebut bahkan membuat Xiaoyu sangat lelah. Dia menyesal menuruti keluarganya agar menikah muda.

6 dari 11 halaman

Xiaoyu pernah memohon suaminya untuk 'membebaskannya'. Dia ingin putus agar masing-masing bisa menjalani hidupnya. Tapi Dong Xin tidak setuju.

Tertekan dengan pernikahan yang tidak bahagia tanpa bisa cerai dari suaminya, Xiaoyu pindah rumah. Dia kemudian melamar pekerjaan di sebuah supermarket.

Sejak pindah dan bekerja itulah Dong Xin merasa Xiaoyu menjadi semakin dingin. Dia pun mulai curiga bahwa istrinya selingkuh dengan pria lain.

7 dari 11 halaman

Untuk membuktikan dugaan perselingkuhan istrinya, Dong Xin sering pergi ke supermarket tempat Xiaoyu bekerja.

Dugaannya ternyata benar, dia melihat beberapa kali istrinya masuk ke mobil seorang pria setelah pulang bekerja.

Xiaoyu dan pria asing itu tampak saling mengenal. Dong Xin pun mengikuti mobil mereka tetapi kehilangan jejak.

8 dari 11 halaman

Satu hari di bulan April 2020, Dong Xin pamit ke Xiaoyu kalau mau mencari pekerjaan dengan teman-temannya.

Dong Xin mengaku mungkin akan pergi beberapa hari, dan setelah pulang, baru membicarakan masalah pernikahan mereka.

Mendengar penjelasan suaminya, Xiaoyu malah senang dan setuju menunggu untuk membahas pernikahan yang tidak membahagiakannya itu.

Rupanya, itu hanyalah taktik Dong Xin untuk menyelidiki istrinya. Dia pura-pura meninggalkan rumah, dan mencari hotel terdekat untuk bermalam.

Dong Xin tahu kalau istrinya pasti akan kencan dengan pria lain yang jadi selingkuhannya keesokan harinya.

9 dari 11 halaman

Hari berikutnya, Dong Xin diam-diam pergi ke temmpat Xiaoyu. Saat mengamati melalui jendela cukup lama, dia melihat tidak aktivitas di dalam rumah istrinya itu.

Dong Xin menduga istrinya pasti sedang kencan dengan pria selingkuhannya. Setelah berhasil masuk ke dalam rumah istrinya, Dong Xin punya ide sembunyi di kolong ranjang tempat tidur untuk memergoki istrinya.

Selama delapan jam bersembunyi di kolong ranjang tempat tidur istrinya, Dong Xin sesekali tertidur hingga akhirnya terbangun saat mendengar ribut-ribut.

Suara tersebut bukan berasal dari orang sedang membersihkan kamar, tapi bunyi dari atas kepalanya. Rupanya Xiaoyu benar-benar membawa pacarnya masuk ke dalam kamar.

Dong Xin pun cepat-cepat keluar dari persembunyiannya. Tentu saja Xiaoyu terkejut bukan main saat melihat suami ada di hadapannya.

Sementara pria selingkuhan Xiaoyu, Zhang Mou, lebih terkejut lagi. Dia langsung panik melihat ada seorang pria bersembunyi di kolong ranjang tempat tidur.

10 dari 11 halaman

Dong Xin yang sudah cemburu buta mengangkat tangan dan langsung memukul Zhang. Tidak mau kalah, Zhang juga melawan. Terjadilah perkelahian dua pria memperebutkan seorang wanita.

Saat berkelahi, Dong Xin mengambil keranjang buah di meja dan memakainya untuk memukul kepala Zhang. Namun aksinya berhasil dihentikan oleh selingkuhan Xiaoyu itu.

Gagal melukai Zhang, Dong Xin meraih sebilah pisau yang dipakai untuk mengupas buah. Dia kemudian menghujamkan pisau buah itu ke tubuh Zhang beberapa kali.

Zhang berlari keluar ruangan sambil memegangi lukanya, sementara Xiaoyu yang tercengang dan sadar kembali, dengan cepat menghentikan Dong Xin.

Merasa menang dan berhasil memberi pelajaran kepada Zhang, Dong Xin berhenti mengejar. Dia kembali ke kamar dan berbicara dengan Xiaoyu tentang pernikahan mereka.

11 dari 11 halaman

Saat berusaha merayu Xiaoyu agar mau pulang bersamanya hari itu juga, tiba-tiba polisi datang dan langsung menangkap Dong Xin. Karena luka-lukanya, Zhang meninggal. Dong Xin pun ditahan dengan dakwaan melakukan percobaan pembunuhan.

Setelah proses penyelidikan, polisi mengatakan Xiaoyu meminta cerai, tetapi Dong Xin tidak setuju.  Sementara itu Dong Xin menyesal, hanya karena ingin mempertahankan istrinya, dia malah terlibat kasus kriminal.

Meskipun dengan jujur mengakui kejahatannya, konsekuensi dari aksinya itu sangat serius. Pengadilan menghukum Dong Xin atas tuduhan sengaja menyebabkan cedera, penjara seumur hidup dan harus membayar kompensasi kepada keluarga korban lebih dari 47.000 yuan atau hampir Rp104 juta.

Sementara itu, Xiaoyu harus hidup dalam penderitaan yang lebih panjang karena dia tidak bisa mengakhiri hubungan pernikahan dengan suaminya.

Perselingkuhan yang dilakukannya dianggap sebagai sumber tragedi memilukan yang menimpa dirinya dan suaminya.

(Sumber: Saostar)