Muhammadiyah Gandeng Kedubes Inggris Promosikan Toleransi

Reporter : Maulana Kautsar
Selasa, 17 Mei 2016 07:15
Muhammadiyah Gandeng Kedubes Inggris Promosikan Toleransi
PP Muhammadiyah dan Kedubes Inggris akan menggelar sejumlah kegiatan bersama dalam rangka mempromosikan Islam yang penuh toleransi.

Dream - Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah menjalin kerjasama dengan Kedutaan besar (Kedubes) Inggris. Kedua pihak sepakat mempromosikan pluralisme, toleransi, dan perlindungan Hak Asasi Manusia (HAM).

Kerjasama ini ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman antara Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir dengan Duta Besar Inggris untuk Indonesia Moazzam Malik.

" Muhammadiyah ingin mempelopori dan membawa semangat membangun peradaban dunia," kata Haedar, Senin, 16 Mei 2016.

Untuk menguatkan kerjasama ini, kata Haedar, kedua pihak akan menggelar sejumlah kegiatan di tingkat lembaga pendidikan, baik sekolah maupun universitas. Selain itu, keduanya mendorong adanya pertukaran pemuda dan pelajar.

" Ini menjadi bagian dari upaya Indonesia untuk menjalin kemitraan dengan Inggris dan Eropa. Upaya ini untuk memperpendek rasa ketidakpahaman dan rasa saling curiga. Dua hal yang muncul karena kurangnya komunikasi kedua belah pihak," ucap dia.

Duta Besar Inggris Moazzam Malik menyambut baik penandatanganan nota kesepahaman ini. Menurut dia, citra Islam di dunia saat ini rusak karena munculnya sekelompok orang yang menggunakan nama Islam sebagai penguat tindak kekerasan.

Untuk itu, dia mengatakan, perlu upaya membangun kembali semangat Islam yang damai seperti yang dicontohkan di Indonesia.

" Indonesia mencontohkan Islam tanpa stereotipe dan radikalisme. Islam di sini maju dengan adanya kesetaraan laki-laki dan perempuan. Islam juga dipraktikan secara damai," kata dia.

Malik mengatakan kemitraan antara Kerajaan Inggris dengan Muhammadiyah diharapkan mampu menjadi pintu pembuka bagi peradaban dunia yang lebih damai.

" Harapan saya, melalui kerjasama ini kita dapat bekerja bersama dan berhasil bersama," kata dia.

Beri Komentar