Nasib Gadis Punya Nama Queen Sayang, Dosen Tak Berani Panggil Takut Istri Ngamuk

Repotnya Punya Nama yang Bikin Salah Tafsir

Gadis bernama lengkap Nurqueen Sayang Dinnie Wirakarnain mengungkapkan susahnya punya nama yang bisa menimbulkan salah tafsir seperti miliknya.

Selain kartu pengenal, dia juga pernah merasa lucu saat mengikuti ujian Sijil Pelajaran Malaysia (semacam SBMPT di Indonesia).

Pengalaman saat mengikuti SPM tersebut membuat gadis berusia 22 tahun ini terkadang senyum-senyum sendiri.

Panggil Sayang Istri Nanti Cemburu

Katanya, waktu itu ada seorang dosen laki-laki yang terlihat kikuk kalau mau memanggil namanya.

" Pak dosen itu bilang kalau mau panggil saya Queen, teman-teman cewek saya nanti cemburu. Tapi kalau mau manggil saya dengan panggilan Sayang, nanti istrinya marah-marah.

" Akhirnya pak dosen itu meminta teman yang duduk dekat saya untuk memanggilkan nama saya," kenang Queen waktu itu.

Nama Depan dan Akhir Saudara Semuanya Sama

Queen sendiri punya lima saudara yang semuanya memiliki nama depan yang mengandung kata Queen. Karena itu saudara-saudaranya memanggilnya Sayang ketika di rumah.

" Keluarga panggil saya Sayang sebab adik dan kakak saya semua perempuan juga bernama Queen," kata mahasiswi Ilmu Komputer di Universiti Teknologi Mara (UiTM), Jasin, ini.

Queen mengatakan dia memiliki lima adik yang semua nama depannya Nurqeen. Mereka adalah yang tertua bernama Nurqueen Shazza Dinie berusia 25 dan anak kedua yaitu Nurqueen Sarra Dinie berumur 24 tahun.

Sementara adiknya ada Nurqueen Nabisya Dinnie, berusia 20 tahun dan Nurqueen Via' Ariqa Dinnie berumur 17 tahun. Sementara adik bungsunya bernama Nurqueen U’myra Dinnie yang masih berusia 15 tahun.

" Biasanya teman-teman panggil saya Queen. Kalau ada yang panggil saya Sayang, ada juga. Karena memang itu nama saya," ujar anak ketiga daripada enam bersaudara itu.

Semua Diberi Nama Queen

Sementara itu, ibu Queen, Haznaidah Mat Zain mengatakan, nama unik diberikan untuk semua anak perempuannya karena mereka lahir di Pusat Medis Queen di Nottingham, Inggris.

Mereka semua lahir di sana saat almarhum suaminya menempuh pendidikan tingkat lanjut untuk mendapatkan gelar PhD di negara itu.

Wanita 48 tahun itu mengakui dia dan almarhum suaminya perlu waktu yang cukup lama untuk menetapkan nama Nurqueen Sayang Dinnie setelah bayi mereka dilahirkan.

Alasan Diberi Nama Sayang

" Sangat banyak pilihan nama untuk dia. Kalau nama Nurqeen di awal dan Dinie di akhir adalah nama yang kami berikan untuk semua anak kami," kata Haznaidah.

Lebih kurang 20 nama telah disiapkan untuk Queen. Tapi begitu Haznaidah sudah dapat nama yang menurutnya bagus, suami yang tak berkenan. Begitu pula sebaliknya.

" Sampai satu saat, nenek Queen bilang 'kalau terlalu susah, kasih saja nama Sayang. Biar semua orang sayang dia'. Jadi, kami pun akhirnya memberinya nama Nurqueen Sayang Dinie," ujar wanita yang menetap di Bukit Katil, Melaka, ini.

Hampir Saja Dilaporkan ke Polisi

Ada satu pengalaman yang hampir membuat Haznaidah mendapat masalah gara-gara memanggil Queen dengan nama Sayang.

Waktu itu Haznaidah dan anak bungsunya pulang naik bus dari kampung halaman di Kuala Terengganu. Begitu hampir tiba, dia meminta Queen Sayang untuk menjemput di terminal.

" Kami sekeluarga memanggil dia Sayang. Jadi, waktu sudah sampai di Melaka jam 5 pagi, saya telepon dia untuk menjemput kami di terminal.

" Tapi saya salah pencet nomor lain. Tanpa melihat layar ponsel, saya langsung bilang gini 'Sayang, mama sudah sampai. Jemput mama yah'. Padahal saya bicara dengan istri orang.

" Perempuan itu langsung marah karena saya telepon suaminya pagi-pagi buta. Perempuan itu mengamuk sampai mau buat laporan polisi.

" Tapi nama anak saya memang Sayang... cuma saya salah pencet nomor. Saya sampai perlihatkan salinan akta kelahiran anak sebagai bukti," kenang Haznaidah.

Sumber: mStar