Petugas Pemadam Menangkap Ular Kobra (Liputan6.com/Achmad Sudarno)
Dream - Galih, warga Gang Kayu Manis, Kelurahan Menteng, Kecamatam Bogor Barat, Kota Bogor, dikejutkan dengan kemunculan ular kobra sepanjang 1,5 meter. Kemunculan ular tersebut terjadi pada Kamis, 4 Juni 2020.
Saat itu, Galih sedang berada di dapur dan hendak memasak. Ular kobra berwarna hitam pekat tersebut diketahui merayap melalui bawah meja kompor dan bersembunyi di sela-sela perabotan milik pengusaha katering itu.
" Saya perhatikan seperti ular. Waktu didekati ternyata benar ular hitam besar," ujar Galih.
Galih lalu meminta bantuan petugas Pemadam Kebakaran Kota Bogor untuk mengevakuasi hewan mematikan tersebut. Selang satu jam, tim Damkar tiba di lokasi.
Sejumlah petugas memburu ular tersebut dengan alat penjepit dan karung goni.
Ular itu sempat menyerang petugas. Tetapi, akhirnya petugas berhasil menangkap ular kobra tersebut dan dimasukkan ke dalam karung setelah mulutnya diikat dengan lakban.
" Ular kobra itu langsung dibawa ke Mako Damkar Yasmin," ucap Kabid Damkar Kota Bogor, Marse Hendra Saputra.
Marshe mengatakan menurut pemilik rumah, sebelumnya pernah ditemukan ular kobra maupun jenis lainnya di rumah tersebut. Dia menduga induk ular kobra itu berasal dari kebun yang berada di belakang rumah pemilik usaha katering itu.
" Kami sudah meminta warga sekitar jika melihat anak kobra untuk segera melapor, nanti kita akan lakukan pencarian," kata dia.
Ular kobra tersebut kemudian diserahkan ke Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Wilayah 1 Jawa Barat.
" Kita serahkan ke BKSDA untuk dilepasliarkan di alam bebas," ujar Marse.
Sumber: Liputan6.com/Achmad Sudarno
Dream - Sebagai negara tropis, Malaysia menjadi tempat hidup yang nyaman bagi berbagai macam jenis ular.
Salah satu jenis ular yang banyak ditemukan di negara jiran itu adalah ular sawa atau biasa disebut piton.
Binatang berdarah dingin ini seringkali bersarang di tempat-tempat tidak lazim, seperti di toilet atau bawah tempat tidur.
Namun seekor ular di Batu Pahat, Negeri Johor, tertangkap sedang menelan mangsanya bulat-bulat di sebuah kandang kambing.
Peristiwa itu tentu saja membuat geger Kampung Muhibah, Perserai, Batu Pahat, pada 17 Oktober pagi, waktu setempat.
Kepala Operasi Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Batu Pahat (BBP), Ridwan Gembur, mengaku menerima panggilan darurat pada pukul 9 pagi tentang seekor ular piton sepanjang 5 meter.
Ular raksasa itu dilaporkan sedang menelan seekor kambing berbobot 30 kilogram di kandang milik salah satu warga Kampung Muhibah.
Menurut Ridwan, anak buahnya sempat kewalahan menangkap ular python tersebut. Lantaran alat yang digunakan tidak muat untuk menjerat tubuh ular tersebut.
" Kira-kira butuh waktu 25 menit untuk menangkap ular piton tersebut. Itu pun setelah ia memuntahkan kembali kambing yang ditelannya," kata Ridwan.
Setelah berhasil ditangkap, ular itu dibawa ke markas damkar sebelum diserahkan kepada pihak yang lebih mengerti cara menangani binatang itu.
Sejak diunggah di Facebook Info Kemalangan & Bencana Malaysia, kabar penangkapan ular ini mendapat 673 emoji reaksi terkejut dari netizen.
Sumber: World of Buzz
Dream - Kebakaran hutan dan lahan (Karhutala) di wilayah Kalimantan dan Sumatera menyebabkan kabut asap di beberapa kota, bahkan hingga ke Malaysia. Selain menyebabkan polusi udara dan kabut asap, kebakaran juga menghancurkan habitat hewan yang ada di dalamnya.
Sebuah video memperlihatkan tiga ekor ular diduga mati setelah habitatnya mengalami kebakaran. Dua ekor ular diketahui berukuran besar sementara satu lainnya masih kecil dan diduga anak dari ular-ular tersebut.
Kondisi mengenaskan tiga ekor ular yang mati tersebut diunggah ulang akun Instagram @yuni_rusmini. kematian " satu keluarga ular" diduga akibat mati terpanggang dikabarkan terjadi di wilayah Kalimantan Tengah (Kalteng).
" Korban kebakaran lahan dan hutan, dua ekor beserta satu anaknya, masih hangat-hangatnya," ujar pria dalam video tersebut.
Dari suara seorang pria yang terdengar dari video tersebut, disebutkan kebakaran parah itu terjadi di Kabupaten Kotim.
Ia berharap, pemerintah segera mengatasi masalah karhutala ini, sehingga tidak membahayakan kesehatan warga.
" Berbahaya bagi kesehatan warga. Hingga habitat hewannya pun ikut jadi korban," kata dia.
Ini videonya:
View this post on InstagramA post shared by Yuni Rusmini (@yuni_rusmini) on
Dream - Seekor ular piton di China terekam video memuntahkan tubuh kambing yang telah ditelannya bulat-bulat.
Video ini direkam oleh seorang peternak, bernama Yao, yang kehilangan kambing di atas bukit di Desa Quanzhou, Fujian, China tenggara.
Dikutip dari mirror.co.uk, seorang peternak Yao mengklaim telah kehilangan 20 kambing sejak awal tahun.
Baru-baru ini, kambingnya kembali hilang. Dia pun memutuskan untuk mencari ternaknya di bukit dekar peternakannya.
Di situlah Yao menemukan seekor ular piton raksasa tengah memuntahkan mangsanya.
" Perutnya benar-benar kembung dan saya yakin itu pasti memakan salah satu kambing saya," katanya.
Yao pun memanggil polisi hutan dan meminta bantuan penduduk desa.
" Kami menarik ekornya ke tempat yang lebih tinggi sehingga bisa memuntahkan kambing dengan mudah," jelasnya.
Binatang melata itu berupaya keras untuk mengeluarkan kambing seberat 40 kg tersebut. Dimulai dari kaki hewan itu, kemudian tubuh dan kepalanya.
" Butuh sekitar satu jam untuk memuntahkan kambing."
Setelah kejadian itu, Piton kemudian dibawa ke Anxi Temporary Wild Animal Shelter oleh polisi hutan.
Hewan ini nantinya akan dilepas ke alam dan dinggap sebagai spesies langka yang dilindungi di China.
Advertisement
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Tampil Cantik di Dream Day Ramadan Fest Bersama Beauty Class VIVA Cosmetics
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Peneliti Ungkap Pemicu Perempuan Sanggup Bicara 20 Ribu Kata Sehari?
Kata Ahli Gizi Soal Pentingnya Vitamin C untuk Tumbuh Kembang Anak
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia