NTB Jadi Tuan Rumah Event Internasional, Kapolri Minta Forkopimda Kendalikan Covid-19

Reporter : Ahmad Baiquni
Jumat, 11 Februari 2022 19:00
NTB Jadi Tuan Rumah Event Internasional, Kapolri Minta Forkopimda Kendalikan Covid-19
Jenderal Listyo Sigit menekankan pentingnya memastikan Covid-19 terjaga.

Dream - Nusa Tenggara Barat akan menjadi tuan rumah sejumlah event internasional. Paling dekat, akan digelar ajang balap motor bergengsi MotoGP di Sirkuit Mandalika.

Atas hal ini, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meminta Forkopimda untuk mengintensifkan langkah pengendalian laju Covid-19. Ini mengingat pentingnya sejumlah event dunia tersebut bagi citra Indonesia di mata dunia.

" Khususnya wilayah NTB sebagai pariwisata yang banyak melaksanakan event internasional," ujar Sigit.

Event dunia di NTB yaitu Pramusim MotoGP pada 11-13 Februari 2022. Kemudian pada Maret agak digelar MotoGP awal musim 2022, dilanjutkan acara kelas dunia lainnya.

" Ini semua harus kita pastikan, semua berjalan dengan baik. Salah satunya adalah bagaimana kita mampu mengendalikan laju pertumbuhan Covid-19," kata Sigit.

Salah satu strategi yang perlu dilakukan yaitu percepatan vaksinasi. Meski angka vaksinasi di NTB tinggi, Sigit tetap meminta akselerasi terus dilakukan agar cakupan bisa lebih luas.

" Saya ingatkan masyarakat khususnya yang vaksin dua kali lebih dari enam bulan untuk ikut program vaksinasi," terang Sigit.

 

1 dari 1 halaman

Sigit juga menekankan pentingnya akselerasi vaksinasi untuk kelompok lanjut usia dan masyarakat yang tinggal di kawasan sulit terjangkau. Dia meminta Forkopimda untuk melakukan upaya jemput bola, seperti dengan vaksinasi mobile atau door to door.

" Harapan saya tentunya bagaimana dalam beberapa minggu ke depan seluruh masyarakat betul-betul bisa laksanakan vaksinasi dengan baik," ucap Sigit.

Masuknya Omicron ke Indonesia memicu peningkatan positifity rate. Secara nasional, positifity rate di angka 11 persen sedangkan di NTB saat ini 5 persen.

Untuk itu, Sigit menekankan pengendalian Covid-19 harus dilakukan secara maksimal. Selain akselerasi vaksinasi, kesiapan rumah sakit, BOR, maupun obat-obat harus dipastikan aman.

" Sekali lagi, ini menjadi tantangan kita bersama, terus jaga soliditas dan sinergitas seluruh stakeholder untuk hadapi varian baru dan kita harus yakin bahwa kita semua bisa lewati situasi yang ada," terang Sigit.

Beri Komentar