Ilustrasi (Foto: Shutterstock)
Dream - Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya, Kombes Pol Raden Prabowo Argo Yuwono, mengatakan, seorang paranormal menawarkan bantuan untuk memecahkan kasus Novel Baswedan. Tawaran itu datang dari salah satu di antara 397 penelepon yang masuk ke hotline Polda Metro Jaya, Selasa 28 November 2017.
" Ada juga yang menawarkan jasa paranormal," kata Argo di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, sehari lalu.
Argo menuturkan, hingga kemarin belum ada informasi signifikan mengenai kasus penyiraman air keras tersebut. Para penelepon, tambah dia, rata-rata hanya mengetes hotline saja.
" Ada juga yang masuk langsung tutup, halo bener, tutup. Jadi belum ada informasi yang signifikan," ucap dia.
Selain merilis sketsa dua pelaku penyiram air keras, Polda Metro Jaya memang membuka hotline untuk mengungkap kasus ini.
" Kami dari Polda membuka hotline 081398844474, 24 jam ada operatornya, ada ruangan di Polda disiapkan," kata Kapolda Metro Jaya, Irjen Idham Azis di Gedung KPK, Jakarta, Jumat 24 November 2017.
Hingga saat ini, sudah 7 bulan lamanya kasus penyiraman air keras terhadap Novel belum juga terungkap.
Advertisement
4 Komunitas Jalan Kaki di Indonesia, Perjalanan Jadi Pengalaman Menyenangkan
Mau Liburan? KAI Wisata Tebar Promo HUT ke-16, Ada Diskon Bagi yang Ultah Bulan September
Si Romantis yang Gampang Luluh: 4 Zodiak Ini Paling Cepat Jatuh Cinta pada Pandangan Pertama
Lebih dari Sekadar Bermain, Permainan Tradisional Ajak Anak Latih Fokus dan Kesabaran
Konser Sejarah di GBK: Dewa 19 All Stars Satukan Legenda Rock Dunia dalam Panggung Penuh Magis
Hj.Erni Makmur Berdayakan Perempuan Kalimantan Timur Lewat PKK
Desain Samsung Galaxy S26 Bocor, Isu Mirip iPhone 17 Pro Bikin Heboh Pecinta Gadget
Official Genas, Komunitas Dance dari Maluku yang `Tularkan` Goyang Asyik Tabola Bale
4 Komunitas Jalan Kaki di Indonesia, Perjalanan Jadi Pengalaman Menyenangkan
Mau Liburan? KAI Wisata Tebar Promo HUT ke-16, Ada Diskon Bagi yang Ultah Bulan September
Sosok Ferry Irwandi, CEO Malaka Project yang Mau Dilaporkan Jenderal TNI ke Polisi