Pecahkan Rekor! Arus Balik H+4 ke Jabotabek Tembus 170 Ribu Kendaraan, Jasa Marga: Naik 159 Persen

Reporter : Nabila Hanum
Minggu, 8 Mei 2022 15:11
Pecahkan Rekor! Arus Balik H+4 ke Jabotabek Tembus 170 Ribu Kendaraan, Jasa Marga: Naik 159 Persen
Pecahkan rekor tertinggi sepanjang sejarah

Dream - PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat volume lalu lintas arus balik ke Jabotabek dari arah timur tembus 170.078 kendaraan pada H+4 lebaran atau Sabtu, 7 Mei 2022.

Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga, Dwimawan Heru mengatakan, jumlah tersebut melonjak 159 persen dari situasi normal pada 2021. Bahkan, realisasi itu mengalahkan rekor tertinggi sebelum pandemi sebesar 166.444 kendaraan pada lebaran 2019.

" Lalu lintas mudik dari arah timur merupakan lalu lintas kumulatif arus balik di Tol Jakarta-Cikampek melalui dua gerbang tol, yaitu GT Cikampek Utama untuk pemudik dari arah Tol Trans Jawa dan GT Kalihurip Utama untuk pemudik dari arah Tol Cipularang," kata Heru dalam keterangan resmi, Minggu 8 Mei 2022.

Ia merinci, jumlah kendaraan yang melewati GT Cikampek Utama sebanyak 124.761 pada Sabtu, 7 Mei 2022 atau naik 272 persen dibandingkan dengan situasi normal pada 2021 yang hanya 33.535 kendaraan.

Sedangkan jumlah kendaraan yang melewati GT Kalihurip Utama sebanyak 45.317. Jumlah itu naik 41 persen dibandingkan dengan kondisi normal tahun lalu yang hanya 31.968 kendaraan.

1 dari 3 halaman

Heru memastikan kondisi lalu lintas tetap terkendali meski volume kendaraan melonjak. Hal ini berbanding terbalik dengan situasi tiga tahun lalu atau sebelum pandemi.

" Pada 2019 untuk mengurai lalu lintas sebesar ini dibutuhkan waktu hingga 24 jam untuk menguras kepadatan luar biasa yang terjadi di berbagai segmen Tol Jakarta-Cikampek," jelas Heru.

Ia mengatakan perencanaan mudik tahun ini lebih matang. Lalu, koordinasi antara pengelola jalan tol dengan pemangku kepentingan lain juga lebih intensif.

" Tiga bulan sebelum arus mudik, bahkan sebelum keputusan pelonggaran perjalanan antar kota, kami bersama-sama dengan pemangku kepentingan sudah membahas intensif perencanaan arus mudik, dengan berbagai skenario, untuk mengantisipasi apapun kebijakan pemerintah pusat soal mudik," papar Heru.

Koordinasi dilakukan dengan kepolisian, Kementerian Perhubungan (Kemenhub), Kementerian PUPR, Dinas Pekerjaan Umum, dan Dinas Kesehatan.

2 dari 3 halaman

Hindari Kemacetan, Menhub Imbau Pemudik Balik Setelah 8 Mei 2022

Dream - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengajak agar pemudik balik setelah 8 Mei 2022. Hal itu dilakukan untuk menghindari kemacetan pada puncak arus balik mudik lebaran 2022.

" Sampai hari ini, baru sekitar 37 persen yang bergerak. Artinya, ada kecenderungan sisanya yang 63 persen akan menyeberang dalam satu-dua hari ini. Saya mengimbau jangan kembali hari ini dan besok. Kalau bisa ditunda hari Senin atau Selasa (9-10 Mei 2022)," kata Menhub Budi, dilansir dari Merdeka, Minggu 8 Mei 2022.

Menhub mengatakan, untuk memecah kepadatan arus balik di Pelabuhan Penyeberangan Bakauheni, telah disiapkan Pelabuhan Panjang sebagai pelabuhan tambahan.

" Kami siapkan Pelabuhan Panjang menjadi Pelabuhan untuk angkutan logistik dan penumpang dari Lampung menuju Pelabuhan di Ciwandan, Banten," imbuhnya.

3 dari 3 halaman

Puncak Arus Balik Diprediksi 8 Mei 2022

Budi Karya Sumadi mengatakan, arus balik lebaran diprediksi puncaknya pada hari ini, Minggu 8 Mei 2022. Pasalnya sebanyak 60 persen kendaraan pemudik belum kembali memasuki wilayah jakarta.

Budi menjelaskan, data 60 persen pemudik itu baik yang akan menyeberang dari Sumatera maupun yang akan melintas di jalur tol dari arah timur menuju Jakarta dan sekitarnya.

" Jumlah 60 persen itu menghawatirkan jika pemudik kembali secara bersamaan maka akan menyebabkan antrian panjang," kata Budi.

Dia menyampaikan, agar perjalanan balik tetap nyaman, masyarakat diharapkan mengikuti anjuran Pemerintah untuk menunda kepulangan.

Beri Komentar