Pedagang Nasi Remehkan Covid-19 Pas Dites Positif, yang Pernah Datang Segera Cek

Reporter : Ahmad Baiquni
Senin, 3 Agustus 2020 07:01
Pedagang Nasi Remehkan Covid-19 Pas Dites Positif, yang Pernah Datang Segera Cek
Si pedagang nasi ngotot mengabaikan aturan karantina mandiri dan meremehkan Covid-19.

Dream - Patuh pada peraturan di tengah pandemi Covid-19 sangat penting. Jika tidak, dampaknya bisa ke orang lain.

Seperti kasus di Malaysia ini. Seorang pedagang nasi kandar ngotot mengabaikan aturan karantina mandiri dan meremehkan Covid-19.

Akibatnya, seluruh pembeli di warung nasi tersebut harus menjalani tes Covid-19. Karena ternyata, si pedagang terkonfirmasi positif terinfeksi virus corona.

Grup Facebook Penang Kini memajang beberapa foto, menunjukkan sejumlah orang sedang antre menunggu giliran pemeriksaan Covid-19. Mereka ternyata pernah mengunjungi kedai Nasi Kandar Napoh, Jitra di Perak.

1 dari 2 halaman

Enam orang pengelola kedai, termasuk pemilik, dinyatakan positif Covid-19. Mereka adalah warga negara India.

Pemilik kedai ditahan dan dikenai denda 1.000 ringgit, setara Rp3,4 juta karena tidak mau menjalankan aturan karantina mandiri selama 14 hari usai kembali dari India pada 13 Juli. Setelah dites, dia dinyatakan positif dan telah menulari lima orang pegawainya.

 

2 dari 2 halaman

Kepala Kepolisian Distrik Kubang Pasu, Superintendan Mohd Ismail Ibrahim, mengatakan kedai tersebut langsung ditutup. Kemudian orang-orang yang pernah datang ke kedai itu antara tanggal 13-24 Juli diminta untuk memeriksakan diri.

" Kami sarangkan mereka yang berkunjung ke kedai tersebut dan kontak dekat dengan mereka yang positif untuk segera datang ke kantor kesehatan distrik atau klinik kesehatan terdekat untuk dites," kata Ibrahim.

Setelah dilakukan penelusuran, ternyata yang datang ke kedai tersebut tidak hanya warga sekitar. Tetapi juga sopir truk dari Bukit Kayu Hitam, Perlis, yang kemudian pergi ke arah selatan dan kini tidak teridentifikasi.

Sumber: World of Buzz

Beri Komentar