Akun Youtube Diduga Milik Pelaku Bom Bunuh Diri Medan (Foto: Youtube RMN)
Dream - Polisi terus mengembangkan penyelidikan bom bunuh diri yang terjadi di Markas Polrestabes Medan, Sumatera Utara, Rabu pagi 13 November 2019. Dugaan sementara, pelaku tunggal merupakan seorang pelajar atau mahasiswa berinisial RMN.
Dari hasil penelusuran, diketahui terdapat akun Youtube dengan nama mirip dari inisial RMN. Channel akun Youtube RMN memiliki 749 subscriber.
Dari keterangan pemilik channel, akun Youtube RMN dibuat pada 9 April 2011. Selama sekitar delapan tahun, akun RMN ini baru memiliki 169,841 penonton.
Meski sudah delapan tahun, akun Youtube RMN baru mengunggah dua content. Content terakhir diunggah satu bulan lalu berjudul Pelajaran penting!!! Seekor Babi, dengan 26 ribu viewers.
Berikutnya, content pertama yang diunggah akun Youtube RMN menarik perhatian publik. Content yang diunggah sekitar enam tahun lalu itu berjudul Jokowi datangi korban BANJIR di Medan (JANGKA).
Hingga kini belum ada keterangan resmi polisi terkait akun Youtube yang memiliki nama sama dengan terduga pelaku bom bunuh diri, RMN.
Dalam content ini, RMN mengunggah video parodi Jokowi. Video diunggah sekitar tahun 2013, saat Presiden Jokowi masih menjabat Gubernur DKI.
Dari video parodi itu terlihat sejumlah pemuda sedang membuat video parodi Jokowi di tengah bencana banjir. Dari komentar netizen, lokasi banjir sebenarnya itu terjadi di Medan. Berikut videonya:
(sumber: Youtube RMN)
Keterangan dalam video itu salah satunya berisi tim kreatif penyusun video parodi Jokowi. Salah satu nama dalam tim kreatif itu yakni RMN.
" Trimakasi anda Telah Menonton Vidio kami, Dan jangan lupa tuliskan komentar anda."
Tak cuma itu, dalam keterangan itu Tim Kreatif juga menyertakan alamat email dan website blog milik RMN yakni http://my-rabialmuslim.blogspot.com
Saat ditelusuri, alamat blog itu sudah dihapus:
Dream - Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri, Brigjen Dedi Prasetyo, mengatakan identitas pelaku bom bunuh diri di Mapolresta Medan, Sumatera Utara telah diketahui. Menurut dia, pelaku berinisial RMN.
" Inisialnya RMN, usianya 24 tahun," kata Dedi, Rabu 13 November 2019.
Dedi mengatakan pelaku berstatus pelajar atau mahasiswa. Terkait keterlibatan RMN dengan jaringan teroris masih diselidiki Densus 88.
Untuk sementara, Dedi menyatakan aksi RMN sebagai teror tunggal. " Pelaku ini lakukan aksi teror lone wolf," ujar dia.
Densus 88 Anti Teror terus mengembangkan pemeriksaan dari sejumlah temuan yang didapat. Termasuk melacak rekam jejak RMN di media sosial.
" Rekam jejak di medsos pelaku cukup aktif," ucap dia.
Pelaku tertangkap kamera beraksi dengan mengenakan jaket ojek online. Dedi menduga jaket ojol dipakai pelaku sebagai penyamaran.
" Statusnya mahasiswa atau pelajar. Masih diuji," kata dia.
Dari tempat kejadian perkara, polisi menemukan sejumlah barang bukti yang diduga berhubungan dengan aksi pengeboman. Diantaranya, baterai 9 volt, plat besi metal, irisan kabel, switch on-off, dan sejumlah paku.
" Paku dalam berbagai ukuran," ucap dia.
Saat ini polisi masih mendalami potongan tubuh yang ditemukan di lokasi pengeboman. Nantinya, potongan tubuh tersebut akan dicocokkan dengan DNA kedua orangtua pelaku.
Berikut penampakan terduga pelaku tunggal bom bunuh diri:
Rekaman CCTV yang dirilis:
Advertisement
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
UU BUMN 2025 Perkuat Transparansi dan Efisiensi Tata Kelola, Tegas Anggia Erma Rini
Masa Tunggu Haji Dipercepat, dari 40 Tahun Jadi 26 Tahun
Viral Laundry Majapahit yang Bayarnya Hanya Rp2000
NCII, Komunitas Warga Nigeria di Indonesia
Azizah Salsha di Usia 22 Tahun: Keinginanku Adalah Mencari Ketenangan
Benarkah Gaji Pensiunan PNS Naik Bulan Ini? Begini Penjelasan Resminya!
Timnas Padel Indonesia Wanita Cetak Sejarah Lolos ke 8 Besar FIP Asia Cup 2025
Hore, PLN Berikan Diskon Tambah Daya Listrik 50% Hingga 30 Oktober 2025
Cara Cek Penerima Bansos BLT Oktober-November 2025 Rp900 Ribu
Potret Luna Maya dan Cinta Laura Jadi Artis Bollywood, Hits Banget!