Dream - Pelaku pembunuhan Deudeuh Alfisahrin alias Tata 'Chubby', 26 tahun, pertama kali bertemu dengan korban lewat sosial media, Twitter.
" Jadi pelaku berkenalan dengan korban lewat Twitter pada 26 maret. Dan berlajut hingga saat peristiwa pembunuhan," kata Wakil Direktur Reserse Kriminal Umum Ajun Komisaris Besar Polisi, Albert Tedy Sianipar di Mapolda Metro Jaya, Rabu 15 Maret 2015.
Pelaku RS dengan akun @santo06yoyo menghubungi Deudeuh yang memiliki akun @tata_chuby. Setelah bertukar nomor telepon, akhirnya mereka bertemu di kosan Deudeuh Jalan Tebet Utara 15 C No. 28 RT 07/10 Kel. Tebet Timur, Kecamatan Tebet, Jakarta Selatan.
" Keduanya sudah bertemu dua kali. Dan selalu bertempat di kamar kos korban," ujar Albert.
Pada pertemuan kedua, pelaku tega menghabisi nyawa janda beranak satu itu lantaran kesal dibilang bau badan saat bercinta. Pembunuhan terjadi sekitar pukul 19.00-20.00 WIB. RS mengambil barang-barang milik korban; empat handphone, iPad, laptop dan uang 1,8 juta.
" Pelaku mengaku mengambil barang korban karena istrinya sedang hamil dan orangtuanya juga tengah sakit," imbuh Albert.
RS diketahui bekerja sebagai guru privat di sebuah bimbingan belajar (bimbel) di kawasan Kedoya, Jakarta Barat. Pelaku ditangkap tanpa melakukan perlawanan pada Rabu dini hari tadi sekitar pukul 03.30 WIB, di kawasan Batu Tapak, Bojonggede, Bogor.
Pelaku dikenakan Pasal 338 KUHP tentang pembunuhan dan 365 KUHP tentang perampokan dengan ancaman hukuman penjara 20 tahun.
(Ism, Sumber: humaspoldametrojaya.blogspot.com)
Baca Juga:
Maut Holly Angela di Tangan Pejabat
Dream - Pada 1 Oktober 2013, masyarakat Ibukota digegerkan penemuan jasad lelaki di halaman Apartemen Kalibata Ciry. Pria itu tewas setelah jatuh dari apartemen yangterletak di Pancoran, Jakarta Selatan, itu. Semula diduga bunuh diri.
Kabar sempat simpang siur. Sebab, di salah satu kamar yang terletak di lantai 9 terdapat jasad perempuan dengan kondisi mengenaskan. Holly Angela nama perempuan berusia 38 tahun yang tewas itu.
Namun, penyelidikan polisi akhirnya mengungkap kasus ini. Pria yang tewas di halaman apartemen itu ternyata anggota komplotan yang membunuh Holly. Lelaki yang kemudian diketahui bernama El Rizky Yudhistira itu jatuh saat hendak melarikan diri setelah membunuh Holly.
Polisi kemudian berhasil menangkap anggota komplotan itu. Setelah pemeriksaan mereka mengaku disuruh Gatot Supiartono untuk membunuh Holly. Gatot merupakan pegawai Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Dia sudah beristri. Tapi menikah lagi dengan Holly secara siri. Gatot sudah diadili dan divonis 9 tahun penjara oleh hakim Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pada 8 Juli 2014.
Sisca Yofie yang Malang
Dream - Manager PT Verena Multi Finance itu dibunuh pada 5 Agustus 2013. Kasus pembunuhan Sisca Yofie mendapat sorotan publik karena dilakukan secara keji.
Tubuh Sisca ditemukan tergeletak di Jalan Cipedes, Kota Bandung. Kondisinya mengenaskan. Terdapat sejumlah luka bacok pada bagian kepala. Kondisi wajah pun rusak karena terseret sejauh 500 meter di atas jalanan yang rusak.
Setelah penyelidikan dua hari, polisi akhirnya menangkap Wawan dan Ade. Keduanya dijadikan tersangka. Kepada polisi keduanya mengaku tak sengaja membunuh Sisca karena niat awalnya hanya menjambret.
Di pengadilan Wawan dan Ade divonis seumur hidup. Wawan yang tak terima dengan hukuman itu lantas mengajukan kasasi. Namun upaya hukum itu ditolak Mahkamah Agung. Bahkan, hukuman seumur hidup Wawan diperberat menjadi hukuman mati.
Si Cantik Astry Tewas Mengenaskan
Dream - Pada 4 Februari Februari 2015, masyarakat Tomohon, Sulawesi Utara digegerkan dengan penemuan jenazah Astry Akay. Perempuan 21 tahun ini ditemukan tewas mengenaskan di di kompleks Auditorium Bukit Inspirasi Tomohon.
Hasil otopsi menunjukkan Aztry mengalami luka pukulan di bagian wajah dan 10 luka tusukan pada bagian leher dan tubuh. Astry diduga juga diperkosa sebelum dibunuh.
Polisi kemudian menangkap pria berinisial JAW, yang belakangan ditetapkan sebagai tersangka. JAW dan Aztry menurut polisi memiliki hubungan asmara. Dan polisi menduga, JAW nekat membunuh Aztry karena cintanya diputus.
Advertisement
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN