Ilustrasi
Dream - Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19, Wiku Bakti Bawono Adisasmito, meminta pemerintah daerah mengantisipasi mobilitas jelang libur panjang, saat peringatan Wafatnya Isa Almasih pada Jumat 2 April dan Paskah pada Minggu 4 April 2021.
" Seperti pengalaman sebelumnya, tanggal merah yang jatuh pada akhir pekan memiliki potensi untuk meningkatkan mobilitas masyarakat," ujar Wiku disiarkan channel YouTube BNPB Indonesia.
Selain itu, Wiku juga mengingatkan untuk peningkatan pengawasan di destinasi wisata mengingat adanya potensi orang berkerumun.
" Satgas mengimbau agar dalam seminggu ke depan ini pemerintah dan satgas daerah mulai mengambil langkah antisipatif untuk mencegah terjadinya kerumunan, mobilitas terkait dengan perayaan hari raya tersebut dan terutama kerumunan di destinasi liburan," kata Wiku.
Selain itu, dia juga meminta masyarakat mengurangi mobilitas selama libur panjang. Sebab, hal itu dapat meningkatkan risiko penularan Covid-19 lantaran bisa memicu kerumunan.
" Mohon kerja sama masyarakat untuk tidak berkerumun dan tetap mengingat bahwa dalam masa pandemi akan jauh lebih aman untuk menghabiskan liburan di rumah saja," kata dia.
Selalu ingat #PesanIbu untuk selalu mencuci tangan, memakai masker, dan menjaga jarak untuk pencegahan virus COVID19. Jika tidak, kamu akan kehilangan orang-orang tersayang dalam waktu dekat.
Dream - Dewan Masjid Indonesia (DMI) bersama Kementerian Kesehatan telah menjalin kesepakatan mengenai pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di dalam masjid. Kesepakatan tersebut sudah bisa mulai dijalankan pada April 2021.
" Dua malam lalu saya baru melaksakanan persetujuan dengan Menteri Kesehatan bahwa mulai bulan depan vaksin akan diadakan di masjid," ujar Ketua Umum DMI, Jusuf Kalla, dalam keterangan tertulis dimuat pada laman resmi DMI.
Tetapi, kata JK, masjid yang bisa digunakan untuk kegiatan vaksinasi harus memiliki sarana penunjang. Di antaranya halaman atau bangunan yang luas.
" Khususnya di masjid yang besar dan mempunyai fasilitas dan perlengkapan yang baik, seperti aula, selasar, halaman yang luas dan ruangan yang bisa dipakai untuk vaksin," terang JK.
Vaksinasi membutuhkan dukungan ribuan tempat yang mudah dijangkau masyarakat, khususnya di daerah-daerah. Salah satu tempat tersebut adalah masjid.
" Kalau vaksin hanya dilakukan di pusat-pusat kota tidak akan bisa memenuhi target satu juta per hari," kata JK.
Sementara butuh gerak cepat untuk mendapatkan kekebalan agar kondisi dapat kembali normal. Hal itu, menurut JK, hanya bisa terjadi jika herd immunity sudah tercapai.
" Itu (herd immunity) hanya bisa tercapai kalau kita memberi vaksin satu juta orang per hari," kata dia.
Selalu ingat #PesanIbu untuk selalu mencuci tangan, memakai masker, dan menjaga jarak untuk pencegahan virus COVID19. Jika tidak, kamu akan kehilangan orang-orang tersayang dalam waktu dekat.
Airport Style Nagita, Pakai Kaus Oblong Sambil Geret Koper Rp259 Juta
Jenita Janet Rela Kehilangan Pekerjaan Usai Berhijab: Saya Ikhlaskan karena Hidup Lebih Tenang
Tetap Memikat, Makeup Pengantin dengan Lipstik Nude
Mix and Match Kemeja Oversized Jadi 3 Outfit Berbeda
Negara Terkecil di Dunia, Kota Vatikan Tempat Tinggal Paus Terkecil Sejagat
10 Potret Rumah Mewah Mandra Disulap Jadi Warung Makan, Luasnya 2 Hektar Bergaya Betawi!
Awaludin Syarif Abdulah - Menjaga Dan Mengembangkan Keberlanjutan Keuangan Haji (BPKH Talks)
15 Potret Rumah-Rumah yang Menolak Digusur ini Bikin Tepuk Jidat, Terakhir Memprihatinkan Banget!
10 Potret Anak Komedian yang Cantik Jelita, Putri Mandra Curi Perhatian Maia Estianty, Mirip Bule!
40 Ucapan Selamat Menikah Islami untuk Sahabat & Orang-Orang Terdekat, Berisi Doa Terbaik
Momen Kocak Kurir Tahan Tawa Melihat Bel Unik Tanpa Listrik di Depan Rumah
Gadis Ini Dulu Lahir di Penjara, Kini Jadi Mahasiswi Universitas Harvard