Viral Pernikahan Sejenis di Cianjur, Keluarga Ceritakan Awal Mula Kecurigan Pada Menantu `Pria`

Reporter : Editor Dream.co.id
Minggu, 10 Desember 2023 17:30

Bahkan orangtua dari mempelai wanita ternyata tidak menyadari bahwa dia sebenarnya seorang wanita.

1 dari 11 halaman

Viral Pernikahan Sejenis di Cianjur, Keluarga Ceritakan Awal Mula Kecurigan Pada Menantu `Pria`

© Dream

2 dari 11 halaman

Dream - Resepsi pernikahan seorang warga di Cianjur, Jawa Barat membuat penduduk gempar. Secara mengejutkan, warga mengetahui jika pasangan yang menikah ternyata sesama jenis.

Awalnya semua undangan mengira mempelai pria yang berinisial AD adalah pria. Namun nyatanya, ia wanita.

Orangtua dari mempelai wanita juga tidak menyadari enantu ternyata bukan lelaki tulen.

3 dari 11 halaman

Terjadi di Cianjur

© Dream

Peristiwa pernikahan sesama jenis tersebut terjadi di Desa Pakuon, Kecamatan Sukaresmi, Kabupaten Cianjur.

Resepsi pernikahan itu berlangsung pada tanggal 28 November 2023 silam.�

4 dari 11 halaman

DI hari pernikahannya AD tampil layanya seorang mempelai pria. Sementara CH mendampinginya di pelaminan sebagai seorang pengantin perempuan.

Peristiwa ini kemudian viral setelah diunggah sejumlah akun media sosial.

Sontak, netizen pun memberikan reaksi beragam

5 dari 11 halaman

Camat Sukaresmi Latip Ridwan dikutip dari Merdeka.com, mengatakan, pihak keluarga perempuan mulai mengendus hal mencurigakan setelah hampir sebulan pasangan ini menikah.

Kecurigaan ini dipicu sang menantu AD yang terlihat selalu enggan memperlihatkan identitas diri di depan keluarga.

6 dari 11 halaman

"Ketahuannya setelah beberapa hari menikah. Kemudian terungkap kalau yang bersangkutan itu perempuan, bukan laki-laki,"

7 dari 11 halaman

Pacaran 2 Tahun

Pasangan itu diketahui telah menjalin hubungan asmara sebagai kekasih sejak dua tahun lalu.

Sebelumnya AD mengaku sebagai perantau dari Kalimantan.

Mereka kemudian sepakat menikah meski dilakukan siri atau tidak tercatat negara.

8 dari 11 halaman

Penyebab Memilih Menikah Siri

Keputusan menikah siri terpaksa dilakukan setelah AD sebelumnya mengurus persyaratan pernikahan.

AD saat itu tak bisa menunjukkan identitas diri sebagai dokumen yang harus disertakan.

Ketidaklengkapan administrasi membuat pihak Kantor Urusan Agama (KUA) tidak memproses lebih lanjut pengajuan menikah tersebut.

9 dari 11 halaman

Tidak Diproses

" Karena identitasnya tidak jelas, tidak diproses," ucap Latip seraya menyatakan bahwa setelah informasi mengenai pernikahan ini meluas, Pemerintah Kecamatan memutuskan untuk melakukan pembinaan.

Kepala KUA Kecamatan Sukaresmi Dadang Abdullah membenarkan AD dan CH sempat mengajukan dan mengurus persyaratan pernikahan.

Saat itu petugas tidak curiga dan meminta dokumen seperti biasa.

10 dari 11 halaman

Penampilan Seperti Laki Laki, Tapi...

" (AD) penampilan juga seperti laki-laki, (karena dokumen tak ada) minta agar diizinkan nikah siri. Tapi kami beri pembinaan jika banyak hal buruknya dengan hanya menikah siri. Setelah itu pulang lagi mereka," kata dia.

11 dari 11 halaman