Pria Aceh Bikin Juri Nangis Raih Juara Lomba Azan di Arab Saudi, Bawa Pulang Rp4 Miliar

Reporter : Nabila Hanum
Senin, 10 April 2023 11:36
Pria Aceh Bikin Juri Nangis Raih Juara Lomba Azan di Arab Saudi, Bawa Pulang Rp4 Miliar
Suara azan Dhiyauddin yang lembut bahkan membuat tiga dari tujuh juri tertunduk meneteskan air mata.

Dream - Ustaz Dhiyauddin, yang berasal dari Aceh Barat berhasil meraih juara 2 lomba Azan Internasional Otr Alkalam 2023.

Mengutip dari laman otrelkalam.com, Dhiahuddin bersaing dengan Mohammed Al-Sharif dari Saudi, Ibrahim Asad dari Inggris, dan Raheef Al-Hajj dari Lebanon. Adapun juara I dalam lomba azan ini diraih tuan rumah Mohammed Al-Sharif dari Arab Saudi.

Menurut juri, penampilan seluruh peserta yang masuk final sama bagusnya sehingga juri sulit menentukan pemenang.

1 dari 8 halaman

Suara azan Dhiyauddin yang lembut bahkan membuat tiga dari tujuh juri tertunduk meneteskan air mata.

Sementara kontestan asal Arab Saudi Mohammed Al-Sharif tampil sangat baik dengan irama azan yang biasa berkumandang di Arab Saudi.

Dhiyauddin mendapatkan hadiah uang tunai 1 juta riyal atau setara dengan Rp3,9 miliar. Sementara juara I mendapat 2 juta riyal atau setara Rp7,9 miliar.

2 dari 8 halaman

Twitter @OtrElKalam

Diketahui, lomba azan ini diiikuti 50.000 peserta yang berasal dari 165 negara di bawah organisasi Liga Muslim Dunia. Namun, hanya 50 peserta yang diundang untuk mengikuti kompetisi, termasuk Dhiyauddin.

“ Kami memperhatikan tangga nada, frasa, modulasi, norma ornamen, dan konvensi estetika bagi para penghafal dan muazin,” kata salah seorang juri yang juga muazin di Baitullah Mekah.

3 dari 8 halaman

Satu-Satunya Wakil Indonesia, Suara Syekh Ziauddin Imam Besar Masjid Agung Meulaboh Saat Lomba Azan Internasional Bikin Juri Nangis

Dream - Suara merdu Imam Besar Masjid Agung Meulaboh Aceh, Syekh Dhiyauddin saat mengikuti lomba azan internasional viral di media sosial. Bahkan seorang juri terlihat meneteskan air mata mendengar suara Syekh Dhiyauddin.

Syekh Dhiyauddin merupakan peserta perwakilan dari Indonesia yang berhasil menyentuh hati para juri dengan suara merdunya dalam ajang lomba azan dan membaca Alquran di Arab Saudi.

Syekh Dhiyauddin berhasil mengharumkan nama Indonesia dan mampu bersaing dengan puluhan muazin terbaik di dunia.

4 dari 8 halaman

Kini, Syekh Dhiyauddin sudah lolos masuk ke babak 8 besar dan tengah berjuang untuk lolos ke babak 4 besar. Acara tersebut disiarkan langsung lewat stasiun televisi MBC.

Instagram @info.updatee

Putra asli Meulaboh Aceh itu menjadi salah satu dari 32 peserta yang mampu lolos ke tahap selanjutnya.

Sebelumnya, Syekh Dhiyauddin sudah mengalahkan sekitar 50 ribu kontestan yang berasal dari 165 negara di dunia.

5 dari 8 halaman

Pada awalnya, Syekh Dhiyauddin mengikuti lomba tersebut dengan mengirimkan suara azan lewat link pendaftaran secara online yang disediakan oleh panitia.

Instagram @info.updatee

Dalam postingan akun Instagram @info.updatee, tampak Syekh Dhiyauddin melantunkan azan dengan sangat merdu dan penuh penghayatan.

Seluruh dewan juri pun dibuat terpukau dengan penampilan dari alumni Universitas Al-Azhar Mesir itu.

6 dari 8 halaman

Merdunya suara azan yang dilantunkan oleh Syekh Dhiyauddin sukses membuat salah seorang juri meneteskan air mata.

Instagram @info.updatee

Hal ini tentu saja membuat warga negara Indonesia bangga, apalagi kompetisi ini melalui proses seleksi yang sangat ketat.

Banyak pula komentar positif tentang penampilan Syekh Dhiyauddin tersebut dan memberikan semangat supaya dia berhasil melaju ke babak selanjutnya.

7 dari 8 halaman

Untuk diketahui, hadiah yang akan didapatkan dalam lomba tersebut tidak main-main. Dilansir dari The Siasat Daily, total uang tunai sebesar 3,3 juta US Dollar atau setara Rp49,7 miliar akan dibagikan kepada masing-masing pemenang.

Sementara untuk kategori lomba adzan pemenang akan mendapatkan hadiah sebesar 534 ribu US Dollar atau setara Rp8 miliar.

Kemudian untuk peringkat pertama lomba membaca Alquran akan memperoleh hadiah sebesar US$800 ribu atau sekitar Rp12 miliar.

Para dewan juri akan menilai para peserta menurut penampilan yang terbaik, intonasi, ekspresi emosi, penyampaian bacaan dan azan dengan kerendahan hati ke hati para pendengar. Pengumuman peserta yang lolos ke babak 4 besar akan diumumkan pada pertengahan bulan Ramadan.

Beri Komentar