Putra Mahkota Kerajaan Arab Saudi Mohammed Bin Salman (Foto: Al Arabiya)
Dream - Raja Salman bin Abdulazis al-Saud mengeluarkan dekrit yang berisi penunjukan Pangeran Mohammed bin Salman sebagai Putra Mahkota Kerajaan Arab Saudi yang baru. Keputusan tersebut dikeluarkan Raja Salman pada, Rabu, 21 Juni 2017, pagi.
Pangeran Mohammed menggantikan putra lama Pangeran Mohammed bin Nayef yang saat ini dibebastugaskan.
The Saudi Press Agency (SPA) melaporkan pergantian ini terjadi setelah 31 dari 34 orang Dewan Suksesi Kekuasaan Arab Saudi memberikan suaranya kepada Pangeran Mohammed.
Atas keputusan itu, Raja Salman menyerukan kepada warga Arab Saudi untuk berjanji setia kepada Pangeran Mohammed. Pengangkatan itu tak membuat posisi Pangeran Mohammed di pemerintahan berubah. Dia kini menduduki posisi wakil perdana menteri dan tetap mengurusi pos lamanya sebagai Menteri Pertahanan.
Pangeran Mohammed dikenal sebagai orang yang bertanggung jawab atas serangan Arab Saudi ke Yaman.
Dalam dekrit tersebut berisi juga, penunjukan Pangeran Abdulazis bin Saud sebagai Menteri Dalam Negeri dan Ahmed bin Mohammed al-Salem sebagai wakil Menteri Dalam Negeri.
Menurut laporan Al Arabiya, dekrit yang dikeluarkan Raja Salman merombak secara besar-besaran posisi dan jabatan penting di pemerintahan Arab Saudi. Beberapa diantara posisi yang dirombak ialah asisten kepala intelejen, duta besar untuk Turki, hingga penasehat pengadilan dan kerajaan.(Sah)
Advertisement
Lihat Mewahnya 8 Perhiasan Bersejarah Kerajaan Prancis yang Dicuri dari Museum Louvre
Hobi Membaca? Ini 4 Komunitas Literasi yang Bisa Kamu Ikuti
Baru Dirilis ChatGPT Atlas, Browser dengan AI yang `Satset` Banget
Bikin Syok, Makan Bakso Saat Dibelah Ternyata Ada Uang Rp1000
Kemenkeu Siapkan Rp20 Triliun untuk Hapus Tunggakan Iuran BPJS Kesehatan