Rumah Ini Dipenuhi Barang Menyeramkan Diduga Jadi Sumber Petaka Pembunuhan Berantai, Ada Foto dan Boneka Annabelle

Reporter : Nabila Hanum
Sabtu, 22 Juli 2023 16:01
Rumah Ini Dipenuhi Barang Menyeramkan Diduga Jadi Sumber Petaka Pembunuhan Berantai, Ada Foto dan Boneka Annabelle
Kini kabar terbaru, penyidik memindahkan lusinan barang-barang aneh dari rumah tersangka pembunuh.

Dream - Kasus pembunuhan berantai di Pantai Gilgo masih terus diselidiki. Tersangkanya adalah Rex Heuermann, pria 59 tahun yang berprofesi sebagai arsitek di sebuah perusahaan di New York.

Rex Heuermann ditangkap terkait empat wanita yang ditemukan terbungkus goni pada tahun 2010.

Mereka adalah Melissa Barthelemy (24), Megan Waterman (22), Amber Lynn Costello (27), dan Maureen Brainard-Barnes (25).

1 dari 4 halaman

New York Post

Mayat Barthelemy pertama kali ditemukan di sepanjang Ocean Parkway pada 11 Desember 2010. Hal itu memicu ketakutan akan adanya pembunuh berantai di daerah tersebut.

Pada tahun 2011, jumlah jenazah meningkat menjadi 10, termasuk delapan wanita serta seorang pria dan balita yang tidak dikenal.

Dikutip dari NY Post, sudah lebih dari satu dekade kasus ini belum kunjung terpecahkan.

2 dari 4 halaman

New York Post

Pasalnya, Heuermann mengaku tidak bersalah dan tidak mau mengakui tuduhan dalam sidang.

Dia mengatakan kepada pengacaranya bahwa “ Saya tidak melakukan ini”. Kini kabar terbaru, penyidik memindahkan lusinan barang-barang aneh dari rumah tersangka pembunuh.

3 dari 4 halaman

Mulai dari majalah Playboy, negatif film, poster dari acara TV, dan lukisan mengerikan. Lukisan mengerikan itu menampilkan wajah wanita berambut pirang dengan pupil gelap dan memar di bawah mata.

New York Post

Selain itu ada boneka seukuran anak kecil mirip boneka Annabelle yang disimpan dalam kotak kayu dan kaca besar. Boneka itu memiliki banyak kepang di rambut panjangnya.

4 dari 4 halaman

Sebuah pita merah menghiasi bagian atas kepalanya, dan dia mengenakan pakaian merah. Benda itu tampaknya ditempatkan di dalam kotak yang diukir dengan bunga.

Tersangka dikaitkan dengan pembunuhan tahun 2010 setelah polisi memperoleh DNA-nya dari kerak pizza yang dibuang. Kemudian temuan itu dicocokkan dengan DNA yang ditemukan di salah satu tubuh korban.

Pihak berwenang setempat juga memindahkan harta karun hingga 300 senjata api dari lemari besi yang terkunci di ruang bawah tanah rumah.