Sejarah dan Sepak Terjang Pasukan Elit Al Quds yang Disegani Tentara Amerika

Reporter : Sugiono
Sabtu, 11 Januari 2020 11:48
Sejarah dan Sepak Terjang Pasukan Elit Al Quds yang Disegani Tentara Amerika
Pasukan ini dibentuk untuk mendukung dan melindungi pemerintahan Republik Islam Iran.

Dream - Tewasnya pemimpin militer Iran, Qasem Soleimani, oleh pesawat nirawak Amerika Serikat sontak membuat banyak pihak terkejut dan khawatir.

Pasalnya, Soleimani adalah komandan pasukan khusus Al Quds milik Iran. Al Quds sendiri merupakan salah satu pasukan elite yang cukup disegani di dunia, termasuk oleh tentara Amerika.

Kehebatan Al Quds pun langsung dibuktikan dengan serangan balasan yang dilakukan Iran terhadap pangkalan udara AS di Provinsi Anbar, Irak selatan pada Selasa, 7 Januari 2020 petang.

Puluhan rudal ditembakkan ke pangkalan udara strategis, dan serangan tersebut diklaim menewaskan 80 warga AS.

Tidak itu saja, sejumlah pesawat nirawak, helikopter, dan peralatan militer lainnya rusak akibat hantaman rudal Iran.

Di awal terbentuknya, Al Quds membuat AS, yang saat itu berada di bawah pimpinan George W. Bush, kalang kabut.

Dirangkum dari berbagai sumber, berikut ini sejarah dan sepak terjang Al Quds yang perlu Sahabat Dream ketahui.

1 dari 5 halaman

Al Quds Dibentuk Tahun 1979

Al Quds dibentuk tahun 1979 setelah terjadi revolusi Iran. Pasukan ini dibentuk untuk mendukung dan melindungi pemerintahan Republik Islam Iran.

Markas utama Al Quds berada di Teheran, namun memiliki beberapa cabang di beberapa wilayah negara tetangga. Di antara negara tetangga Iran yang menjadi tempat bermarkasnya Al Quds adalah Afghanistan, Irak, Lebanon, Suriah dan Palestina.

Pada tahun 1997, pemerintah Iran mengangkat Qasem Soleimani sebagai pemimpin tertinggi Al Quds.

2 dari 5 halaman

Salah Satu dari Pasukan Garda Revolusi Iran

Al Quds merupakan bagian dari Islamic Revoluntionary Guard Corps (IRGC) atau Garda Revolusi Iran yang memiliki delapan pasukan elit. IRGC sendiri saat ini dipimpin oleh Ali Khamenei dan memiliki kurang lebih 125 ribu personel.

3 dari 5 halaman

Aktif Beroperasi di Beberapa Negara Timur Tengah

Meski berbasis di Teheran, Al Quds ternyata memiliki wilayah operasi yang luas, termasuk di luar negeri. Al Quds dilaporkan juga aktif berperang di wilayah Lebanon.

Tidak itu saja, Popular Mobilization Force (PMF) di Irak lahir berkat campur tangan Al Quds. Sementara di Gaza, Palestina, pasukan Al-Quds mendukung Hamas dalam memerangi Zionis Israel.

4 dari 5 halaman

Personel Militer yang Kuat

Al Quds dilaporkan memiliki formasi militer yang kuat, yang terdiri dari kurang lebih 17 sampai 20 ribu personel yang dilatih secara khusus. Dengan jumlah personel terlatih yang besar itu, maka tidak diragukan lagi kehebatan Al Quds.

5 dari 5 halaman

Ismail Qaani Jadi Panglima Al Quds

Sejak Qasem Soleimani tewas oleh pesawat nirawak AS, Ali Khamenei mengangkat Ismail Qaani sebagai pengganti. Rekam jejak militer Qaani tak perlu diragukan lagi dalam memimpin Al Quds.

Qaani aktif di dunia militer Timur Tengah. Dia juga terlibat dalama banyak perang di wilayah tersebut. Qaani sendiri merupakan seorang veteran yang disegani. Dia pernah mengomandani pasukan Brigade Nasr-5 dan Brigade Imam Reza-21 saat perang Iran-Irak di tahun 80an.

(Sumber: : Liputan6.com)

Beri Komentar