Korban Perang Di Suriah (Foto: Shutterstock)
Dream - Konflik yang terjadi di Suriah belum menunjukkan tanda-tanda mereda. Bahkan, jumlah korban dari masyarakat sipil semakin banyak.
Laporan Jaringan Hak Asasi Manusia Suriah (SNHR) menyebutkan sepanjang Maret 2018, sebanyak 1.241 warga sipil di Suriah meninggal dunia. Sebanyak 1.006 orang diduga tewas akibat serangan tentara rezim Presiden Bashar Al Assad dan Rusia, terutama di Ghouta Timur.
Dilaporkan Anadolu Agency, 914 warga sipil termasuk 203 anak-anak dan 186 wanita tewas dalam serangan pasukan rezim.
“ Pasukan yang diyakini milik Rusia membunuh 92 warga sipil termasuk 46 anak-anak dan 14 wanita," tulis laporan itu.
SNHR juga menyatakan sebanyak 90 persen serangan yang dilancarkan menargetkan warga sipil. Lembaga ini kemudian mendesak negara-negara yang mendukung SDF, yang dipimpin oleh organisasi teroris PYD/PKK di Suriah, harus menghentikan pasokan senjata dan berhenti melakukan pelanggaran.
Sejak awal 2018, perang di Suriah telah menewaskan sebanyak 3.404 warga sipil.
(Beq)
Advertisement
Jadi Pahlawan Lingkungan Bersama Trash Hero Indonesia
10 Brand Kosmetik Paling Ramah Muslim di Dunia, Wardah Nomor Satu
KAJI, Komunitas Bagi Para Alumni Mahasiswa Indonesia di Jepang
4 Komunitas Seru di Depok, Membaca Hingga Pelestarian Budaya Lokal
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
Azizah Salsha di Usia 22 Tahun: Keinginanku Adalah Mencari Ketenangan
Benarkah Gaji Pensiunan PNS Naik Bulan Ini? Begini Penjelasan Resminya!
Timnas Padel Indonesia Wanita Cetak Sejarah Lolos ke 8 Besar FIP Asia Cup 2025
Hore, PLN Berikan Diskon Tambah Daya Listrik 50% Hingga 30 Oktober 2025
AMSI Ungkap Ancaman Besar Artificial Intelligence Pada Eksistensi Media
10 Brand Kosmetik Paling Ramah Muslim di Dunia, Wardah Nomor Satu