Ilustrasi (Shutterstock.com)
Dream - Perusahaan farmasi asal China, Sinovac, menyatakan vaksin Covid-19 produksi mereka, Coronvac, aman untuk dikonsumsi anak-anak di rentang usia 3-17 tahun. Keyakinan itu munccul merujuk data awal penggunaan vaksin dan telah diserahkan pada regulator obat China.
Lebih dari 70 juta suntikan vaksin Sinovac telah diberikan di seluruh dunia, termasuk China. Otoritas di China membolehkan vaksin ini digunakan untuk orang dewasa namun tidak untuk anak-anak mengingat sistem imunitas mereka memberikan respons berbeda.
Dikutip dari ABC News, Direktur Medis Sinovac, Gang Zeng, menerangkan hasil uji klinis melibatkan 550 subjek usia anak menunjukkan vaksin dapat memicu respon kekebalan. Respons tubuh yang muncul beragam.
" Dua penerima mengalami demam tinggi sebagai respons atas, masing-masing yaitu anak usia 3 tahun dan 6 tahun. Sementara kebanyakan subjek uji lainnya mengalami gejala bersifat ringan," ujar Zeng.
" Menunjukkan vaksin aman dan itu akan menghasilkan respons imun yang berpotensi berguna terhadap SARS-CoV-2 disambut baik," kata Profesor pada Duke NUS Medical School Singapura, Eng Eong Ooi.
Ooi memimpin tim pengembangan vaksin Covid-19 Sinovac secara terpisah. Tetapi, dia mengatakan data yang ditunjukkan perusahaan belum cukup memberikan jawaban pasti atas temuan tersebut.
Kemungkinan anak-anak untuk sakit Covid-19 jauh lebih kecil dibandingkan orang dewasa. Tetapi, mereka tetap berisiko tertular dan menularkan virus.
Sementara kampanye vaksinasi difokuskan para orang dewasa, anak-anak perlu diimunisasi untuk mengakhiri pandemi.
Vaksin Pfizer diizinkan untuk digunakan mulai usia 16 tahun dan sedang dipelajari pada usia 12-16 tahun. Moderna telah mempelajari vaksinnya pada anak-anak berusia 12 tahun ke atas, dan minggu lalu mengumumkan studi baru yang menguji penggunaannya pada anak-anak di bawah 12 tahun.
Perusahaan farmasi BUMN China, Sinopharm yang memiliki dua vaksin Covid-19, juga sedang menyelidiki keefektifan vaksinnya pada anak-anak. Perusahaan tersebut menyatakan pada Januari telah menyerahkan data klinis kepada regulator, meskipun tidak jelas apakah itu untuk satu atau kedua vaksin.
Selalu ingat #PesanIbu untuk selalu mencuci tangan, memakai masker, dan menjaga jarak untuk pencegahan virus COVID19. Jika tidak, kamu akan kehilangan orang-orang tersayang dalam waktu dekat.
Advertisement
Momen Prabowo Saksikan Penyerahan Uang Pengganti Kerugian Negara Rp13,25 Triliun dari Korupsi CPO
Mantan Ketum PSSI Usulkan STY Kembali Latih Timnas, Ini Alasannya
Wanita Ini 400 Kali Operasi Plastik Selama 15 Tahun
Potret Keren Yuki Kato Taklukan Chicago Marathon 42,2 Kilometer
16 Peneliti dari ITB Masuk Daftar World Top 2% Scientists 2025
9 Kalimat Pengganti “Tidak Apa-Apa” yang Lebih Hangat dan Empatik Saat Menenangkan Orang Lain
Tampil Cantik di Dream Day Ramadan Fest Bersama Beauty Class VIVA Cosmetics
PT Taisho Luncurkan Counterpain Medicated Plaster, Inovasi Baru untuk Atasi Nyeri Otot dan Sendi
Benarkah Gaji Pensiunan PNS Naik Bulan Ini? Begini Penjelasan Resminya!
Azizah Salsha di Usia 22 Tahun: Keinginanku Adalah Mencari Ketenangan
Momen Prabowo Saksikan Penyerahan Uang Pengganti Kerugian Negara Rp13,25 Triliun dari Korupsi CPO