Sistem Ganjil Genap di Kota Bogor Dilanjutkan

Reporter : Ahmad Baiquni
Selasa, 16 Februari 2021 18:00

Ilustrasi Ganjil Genap (Liputan6.com)

Sistem ini akan diberlakukan setiap Sabtu dan Minggu dengan sejumlah pelonggaran.

Dream - Wali Kota Bogor, Bima Arya Sugiarto, menyatakan penerapan sistem ganjil genap akan dilanjutkan. Tetapi disertai dengan sejumlah pelonggaran.

" Kami, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah sepakat untuk melanjutkan ganjil genap pada Sabtu dan Minggu serta hari libur," ujar Bima.

Menurut Bima, sebelumnya ganjil genap diterapkan pada Jumat, Sabtu, Minggu diubah menjadi Sabtu dan Minggu saja. Selain itu, sistem ini diberlakukan mulai pukul 09.00 WIB dan berakhir pukul 18.00 WIB.

Dia menjelaskan, pelonggaran diterapkan setelah mempertimbangkan hasil evaluasi lintas sektor mengenai dampak pemberlakukan ganjil genap. Terjadi penurunan tingkat okupansi hotel, juga penurunan pembeli di restoran dan pasar tradisional selama penerapan ganjil genap.

" Jadi ini adalah titik temu, supaya protokol kesehatan diutamakan tapi ekonomi juga diperhatikan," kata Bima.

Tetapi untuk jam operasional pusat perbelanjaan, kata Bima, tidak mengalami perubahan. Demikian halnya dengan toko modern, boleh buka hingga pukul 21.00 WIB.

1 dari 1 halaman

Kapolres Bogor Kota, Komisaris Besar Susatyo Purnomo Condro, mengatakan pola ganjil genap akan diterapkan seperti sebelumnya. Akan ada enam titik sekat, lima titik check point serta satu tim pengurai kerumunan disiapkan selama pelaksanaan ganjil genap.

Susatyo mengatakan sistem ini diterapkan mulai jam 09.00 pagi dengan asumsi masyarakat biasa belanja dan mencari sarapan di pagi hari. Sehingga, masyarakat masih diberi kesempatan untuk beraktivitas secara leluasa sebelum jam tersebut.

" Kemudian berakhir jam 6 sore karena untuk menghidupkan operasional pedagang kaki lima," kata Susatyo.

Lebih lanjut, dia menyatakan teknis pelaksanaan ganjil genap tidak mengalami perubahan. " Nanti selama pelaksanaan kami evaluasi setiap dua jam," ucap dia.

Sumber: Merdeka.com/Rasyid Ali.