Dream – Wajar jika seorang anak merasa sedih mendalam jika sosok ibu dalam hidupnya telah meninggal dunia.
Bagi anak, momen memilukan tersebut merupakan hal yang sulit untuk diterima.
Sosok ibu adalah tempat curhat. Tak akan ada lagi tempat berkeluh kesah seorang anak saat pahlawan wanita dalam hidupnya telah persi untuk selama-lamanya.
Begitulah kesedihan yang dirasakan seseorang wanita bernama Minnie.
Ia ditinggal oleh sosok ibu yang paling dia cintai sekaligus sahabat tempatnya curhat suka duka dunia.
Untuk meredakan rasa kehilangannya yang begitu dalam, Minnie sering mencurahkan segala hal ke nomor lama ibunya tersebut.
Namun hal tak terduga tiba-tiba terjadi.
Dikutip dari thethaiger.com, Minnie selalu ngobrol lewat whatsapp atau chat ke nomor lama sang ibu.
Namun tiba-tiba pesannya telah terbaca dan di balas dengan perkataan yang sama.
Awalnya, gadis asal Singapura itu terus mengiri pesan ke nomor ponsel ibunya yang meninggal sejak empat tahun lalu. Ia juga mengaku sering membaca pesan lamanya dengan sang ibu.
“Saya sering melihat kembali pesan-pesan lama yang saya miliki kepada ibu, mendengarkan rekaman suaranya, dan saya juga selalu mengirimkan pesan kepadanya setiap kali saya merindukannya. Ini membuat saya merasa seolah-olah saya sedang berbicara dengannya,” ungkap gadis bernama Minnie itu.
Minnie mengaku, hal tersebut sudah menjadi rutinitas dan telah dijalaninya selama bertahun-tahun lamanya.
Dia selalu mengirim pesan serupa ke Whatsapp ibunya seperti, ucapan selamat malam, meminta maaf atau penyesalan kurang memanfaatkan waktu bersama sang ibu.
Hingga akhirnya di hari yang spesial, bertepatan hari ibu, tiba-tiba whatsappnya mendapat balasan.
Ketika mengirim pesan " Selamat Hari Ibu. Sayang dan rindu selalu," dia terkejut pesannya mendapat balasan.
Isi teks balasan pesan Whatsapp ke Minnie.
Minnie sedang berbicara dengan wanita lain yang bernasib sama sepertinya.
Ternyata ibu sang wanita di nomor lama Whatsapp ibu Minnie juga telah meninggal.
Malahan baru meninggal tiga bulan yang lalu. Wanita itu bercerita jika dia juga memiliki hubungan yang erat dengan sang ibu, sama seperti nasib Minnie.
Tak terduga kedua gadis itu memiliki latar belakang yang sangat mirip, malahan jadi sahabat.
Keduanya saling mencurahkan kenangan bersama sang ibu.
Tampak bak kakak beradik. Mereka saling berbagi dan mengungkapkan segala hal tentang ibu mereka yang telah meninggal.
Tak hanya curhat untuk bantu redakan rasa rindu, mereka juga saling menguatkan satu sama lain.
Setiap kali salah satu dari mereka merindukan ibunya atau sedang merasa tertekan, mereka bisa saling mengirim pesan.
" Kapan pun kamu merasa sedih, silakan kirim pesan ke saya. Saya akan mendengarkanmu," balas Minnie.
Minnie mengatakan, ibunya adalah wanita kuat, baik, dan selalu ceria. Ibu Minnie adalah pejuang kanker yang bertahan selama tiga tahun.
Meski demikian, dia tetap berikan insight positif dan selalu semangat tidak pernah menyerah.
Sayangnya, penyakitnya terlalu ganas dan merenggut nyawa ibunya yang di umur 49 tahun.
Minnie mengakui bahwa kehilangan sosok ibu memang benar jadi masa terpuruknya, tetapi semangat perjuangan sang ibu terus menginspirasinya untuk mengatasi kesulitannya.
(Laporan: M Bintang Alfan Nur Fauzi)
Advertisement
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Kata Ahli Gizi Soal Pentingnya Vitamin C untuk Tumbuh Kembang Anak
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR