Dream – Arab Saudi merupakan salah satu negara di Timur Tengah yang identik dengan gurun pasir dan cuaca panasnya. Saking panasnya, suhu di Arab Saudi pernah mencapai 52 derajat celcius.
Meskipun identik dengan gurun pasirnya, salah satu kota di Arab Saudi memiliki gunung dipenuhi dengan pepohonan dan rumput.
Tak hanya itu saja, kota tersebut memiliki cuaca terdingin hingga kerap turun salju.
Video yang diunggah oleh pemilik akun @almanmulyana15 memperlihatkan Kota Abha sebagai salah satu daerah di Arab Saudi yang memiliki suhu terdingin.
Jarak Kota Abha dengan Mekah sejauh 600 kilometer, atau setara Jakarta-Surabaya.
“Jaraknya dari Kota Mekkah sekitar 600 kilometer,” kata Alman selaku pengunggah video.
Kota yang terletak di bagian selatan Arab Saudi itu memiliki suhu dingin. Pemandangan dari kota tersebut dinilai luar biasa dengan gunung-gunung yang hijau.
Alman turut memperlihatkan sisi lain dari jalanan di Kota Abha yang dipenuhi salju. Dia membandingkan temperatur suhu di Kota Mekah yang mencapai 45 derajat. Sementara Kota Abha saat itu memiliki temperatur suhu di bawah 10 derajat dan beberapa kali sempat hujan es hingga turun salju.
“Di Mekah sekarang temperaturnya 45 derajat, di Abha temperaturnya dibawah 10 derajat. Di kota ini sering hujan es dan turun salju,” tambahnya.
Salah satu penduduknya terlihat mengambil bongkahan es di tangan dan melemparkannya ke atas. Hal itu menunjukkan perbedaan Kota Abha dengan daerah lainnya yang terasa seperti mimpi karena hampir setiap hari dituruni hujan es dan memiliki cuaca sejuk.
“Udaranya sejuk, luar biasa dan hampir setiap hari hujan es, Masha Allah, terasa mimpi di Arab hujan es,” ungkapnya.
Bak di Jepang, jalanan dari Kota Abha memiliki pemandangan yang indah dengan dikelilingi oleh banyaknya pohon berbunga mirip dengan sakura. Berbeda dari daerah di Timur Tengah yang gersang, Kota Abha sering dituruni hujan dan membuatnya tidak kering.
“Pemandangan jalanan di Kota Abha ini seperti di Jepang. Banyaknya pohon berbunga dan sering hujan,” pungkasnya.
Tak hanya itu, Kota Abha juga punya banyak sungai yang airnya mengalir deras karena sering dituruni hujan. Sungai-sungai tersebut menjadi tempat ‘nongkrong’ bagi penduduk sekitar yang ingin menikmati keindahan alam.
“Karena di Abha sering hujan, banyak sungai mengalir deras. Masha Allah dan sungai ini jadi tempat nongkrong orang Arab. Luar biasa ya, sungainya juga bersih, enggak ada sampah,” tandasnya.
Laporan: Nisya Aprilya
Advertisement
Momen Haru Sopir Ojol Nangis dapat Orderan dari Singapura untuk Dibagikan
Throwback Serunya Dream Day Ramadan Fest bersama Royale Parfume Series by SoKlin Hijab
Siswa Belajar Online karena Demo, Saat Diminta Live Location Ada yang Sudah di Semeru
Cetak Sejarah Baru! 'Dynamite' BTS Jadi Lagu Asia Pertama Tembus 2 Miliar di Spotify dan YouTube
Komunitas Warga Indonesia di Amerika Tunjukkan Kepedulian Lewat `Amerika Bergerak`
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas