Misteri Lubang Hitam Alam Semesta Terkuak

Reporter : Maulana Kautsar
Kamis, 11 April 2019 16:02
Misteri Lubang Hitam Alam Semesta Terkuak
Gambar lubang hitam akhirnya terkuat lewat kerja sama antar astronom.

Dream - Lubang hitam telah menjadi misteri fisikawan, astonom, dan masyarakat awam. Tetapi, Rabu malam, 10 April 2019, sejumlah ilmuwan mengumumkan telah berhasil merekam lubang hitam.

Lubang hitam itu ditangkap delapan teleskop radio Event Horizon Telescope (EHT) yang membentang di delapan lokasi dari Antartika ke Spanyol dan Chili.

Salah tangkapan teleskop itu terlihat lingkaran debu dan gas, dikelilingi lubang hitam besar yang kolosal, di jantung galaksi Messier 87, 55 juta tahun cahaya dari Bumi.

Lubang hitam itu sendiri tidak bisa dilihat secara jelas. Tetapi, pengamatan terbaru itu melampaui hukum fisika yang sudah runtuh.

Direktur Teleskop EHT, Sheperd Doeleman, mengatakan, “ Lubang hitam adalah benda paling misterius di alam semesta. Kami telah melihat apa yang kami pikir tidak dapat dilihat. Kami telah mengambil gambar lubang hitam.”

Dilaporkan The Guardian, gambar itu memberikan pandangan langsung pertama dari lempengan akresi lubang hitam, cincin gas dan debu berbentuk donat fuzzy yang terus " memberi makan" monster di dalamnya.

1 dari 1 halaman

Suhu panas hingga miliaran Celcius

Selain gambar, EHT juga mengambil radiasi yang dipancarkan partikel-partikel di dalam area lempeng lubang hitam. Diketahui, lempengan itu dipanaskan hingga miliaran derajat ketika mereka berputar di sekitar lubang hitam mendekati kecepatan cahaya, sebelum akhirnya menghilang ke bawah plughole.

Penampilan seperti bulan sabit dalam gambar terjadi karena partikel di sisi lempeng lubang hitam yang berputar ke arah Bumi.

Lubang hitam pertama kali diprediksi teori relativitas Albert Einstein.

Sejak itu, para astronom telah mengumpulkan banyak sekali bukti bahwa lubang-lubang kosmik di luar angkasa. Termasuk pendeteksian gelombang gravitasi baru-baru ini yang beriak melintasi kosmos ketika pasangan mereka bertabrakan. (ism)

Beri Komentar