Kiper Yokohama Marinos (Foto: Instagram/Yokohama.marinos)
Dream - Adu penalti langka terjadi di pertandingan final Super Cup Liga Jepang. Para algojo dari tim sepakbola ternama Yokohama F Marinos dan Vissel Kobe, gagal membobol gawang tim musuh sebanyak 9 kali berturut-turut.
Kejadian langka ini akan menjadi sejarah baru yang pernah tercipta di Stadiun Siatama, Jepang.
Mengutip laman japantimes.co.jp, pertandingan terpaksa berakhir dengan drama adu penalti setelah kedua tim bermain imbang 3-3 dalam final Fuji Xerox Super Cup.
Kobe akhirnya berhak menggondol piala Super Cup setelah menang 3-2 dalam drama tersebut setelah sembilan algojo secara berturut-turut gagal membobol gawang lawan.
" Ini hiburan menarik bagi sepakbola Jepang. Saya berharap fans menyukainya," ujar manager Kobe Vissel, Thorsten Fink. " Saya tak pernah menyaksikan penalti seperti itu."
Pernyataan pelatih berkebangsaan Jerman itu kurang lebih tepat. Alasannya, partai final tersebut disiarkan langsung lewat streaming dua raksasa sosial media, Facebook dan Youtube.
Hotaru Yamaguchi, salah satu pemain yang mendapat kesempatan tendangan penalti ke-14 di partai tersebut menduga faktor lamanya masa libur musim salju membuat banyak pemain gagal mengeksekusi tendangan tersebut.
" Saya pikir ini karena pertandingan preseason. Kami tak bermain bagus di babak pertama," kata pelatih Yokohama Marinos, Ange Postecoglou.
Tom Kobe Vissel sendiri dihuni oleh mantan bintang Barcelona, Andrea Iniesta yang untuk pertama kalinya bermain di stadion tersebut usai absen dalam dua pertandingan melawan Urawa Reds.
Thiago Martins, Iniesta, Takahiro Ogihara, dan Junya Tanaka menjadi pemain yang sukses menjalankan tugas penalti dengan sempurna. Gol mereka membuat pertandingan menjadi tegang karena posisi sama kuat 2-2.
Usai posisi seri tersebut, datanglah peristiwa langka dari sembilan pemain yang mengambil tendangan penalti. Selain berhasil diselamatkan penjaga kiper, sebagian besar tendangan para algojo ini meleset dari target.
Di antara sembilan pesepakbola tersebut, terdapat nama pemain bintang dunia, Thomas Vermaelen, yang gagal menunaikan tugasnya.
Gelar Super Cup Liga Jepang akhirnya berhak digenggam Kobe Vassel setelah Yamaguchi sukses membobol gawang Marino yang dijaga Paik Il-gyu.
(Sah, Sumber: Japantimes.co.jp)
ini momen saat sembilan pemain Liga Jepang gagal mengeksekusi penalti di final Super Cup dikutip dari akun Youtube J.LEAGUE International
Advertisement
Dompet Dhuafa Heartventure, Berbagi Bersama Content Creator di Pelosok Samosir

Berawal dari Perasaan Senasib, Komunitas Kuda Klub Eksis 10 Tahun Patahkan Mitos `Mobil Malapetaka`

Siklon Tropis Senyar: Dari Bibit 95B hingga Awan Ekstrem di Sumatera

Sentuh Minoritas Muslim, Dompet Dhuafa Salurkan Bantuan hingga Pelosok Samosir



Sentuh Minoritas Muslim, Dompet Dhuafa Salurkan Bantuan hingga Pelosok Samosir
Throwback Serunya Dream Day Ramadan Fest bersama Royale Parfume Series by SoKlin Hijab

Geger Pengakuan Suami Wardatina Sudah Menikah Siri dengan Inara Rusli

Siklon Tropis Senyar: Dari Bibit 95B hingga Awan Ekstrem di Sumatera

Insanul Fahmi Akui Nikah dengan Inara Rusli, Pihak Kajian Teman Searah Klarifikasi


Dompet Dhuafa Heartventure, Berbagi Bersama Content Creator di Pelosok Samosir

Habitat Terus Tergerus Masif, Populasi Gajah Sumatera Kian Terdesak ke Ambang Kepunahan