Kucing Dibakar Hidup-hidup (Persatuan Haiwan Malaysia)
Dream - Sebuah video penyiksaan terhadap seekor kucing membuat warganet di penjuru media sosial geram. Sebab, aksi itu benar-benar keji.
Entah kapan dan di mana rekaman video itu diambil. Yang jelas, aksi ini benar-benar kejam dan tidak perlu dicontoh.
Dalam video yang viral di berbagai platform media sosial itu terlihat seekor kucing tengah santai di atas rerumputan. Namun, seseorang terlihat datang dari belakang.
Setelah itu, orang yang tak terlihat mukanya itu menyulut kucing itu dengan korek gas. Menurut Animal Malaysia, kucing itu sebelumnya telah disiram minyak. Bulu kucing itu memang terlihat basah.
Jadilah sekujur tubuh kucing itu terbakar. Kucing malang itu lari tunggang-langgang menembus kegelapan malam. Lari sekencang-kencangnya dalam kondisi api menyala di seluruh tubuh.
Akhirnya, kucing itu tak lag kuat berlari. Kucing malang itu berhenti dan tubuhnya kejang-kejang. Mati.
Kasus-kasus penyiksaan binatang sebenarnya tidak hanya kali ini terjadi. Dalam kasus viral yang sudah-sudah, para pelaku mengundang kegeraman warganet.
Sebagian dari mereka mendapat hukuman. Namun rupanya kisah-kisah itu tidak menjadi pelajaran bagi manusia-manusia yang tidak bertanggung jawab.
Kasus ini juga mendapat sorotan dari Persatuan Haiwan Malaysia, meskipun belum jelas dimana aksi kejam ini berlangsung.
Akun itu bahkan membuat sayembara dan memberi hadiah sebesar RM10 ribu atau sekitar Rp34 juta kepaa siapapun yang bisa memberikan identitas pembakar kucing tersebut.
Persatuan Haiwan Malaysia mengaku mendapat informasi perbuatan keji itu dilakukan di Pahang. Namun mereka mengaku tidak mendapat informasi lengkap yang cukup untuk melakukan penyelidikan.
Perkumpulan itu berharap mendapatkan informasi yang lengkap atas peristiwa dan pelaku pembakaran itu. Mereka bertekad menyeret pembakar kucing itu ke pengadilan. Videonya di sini.
Dream - Seekor kucing di Inggris dilaporkan membawa surat ancaman untuk pemiliknya. Surat itu diikatkan di lehernya.
Surat ancaman dalam bentuk tiga lembar catatan kecil itu baru diketahui sang pemilik ketika kucing itu pulang ke rumah.
Gandalf, kucing peranakan Bengal dan Rusia berusia empat tahun itu memang sering keluar dan berkeliaran di Bridgend, Wales.
Pemiliknya, yang bernama Chris, menemukan surat ancaman itu hanya satu jam setelah Gandalf pulang ke rumah.
Surat ancaman itu diikatkan pada kalung Gandalf dengan menggunakan selotip.
Akibat mendapat surat ancaman itu, Chris sekarang takut membiarkan Gandalf keluar dan berkeliaran.
Masalahnya, si pengancam menulis akan menculik Gandalf dan membawanya ke tempat yang sangat jauh.
Orang yang menulis ancaman itu mengaku kesal dengan ulah Gandalf yang selalu mengganggu dirinya ketika kucing itu masuk ke dalam rumahnya.
Kata orang itu, Gandalf selalu mencuri makanan dari meja dapurnya. Kucing tersebut juga telah merusak sofa dengan cakarnya.
Tidak sampai di situ, Gandalf dituduhmenyebarkan kutu di rumah orang yang menulis surat ancaman itu.
Orang tersebut kemudian meminta dengan sangat agar Chris tidak membiarkan Gandalf berkeliaran di luar rumah.
Begini bunyi surat ancaman yang diselipkan di kalung Gandalf saat pulang ke rumah tuannya.
" Tolong pastikan kucing Anda tetap berada di rumah. Kucing Anda hampir setiap hari datang ke rumah saya, mencuri makanan dari meja saya, mencakar sofa saya, dan menyebarkan kutu di rumah saya.
" Saya tidak bisa membiarkan jendela rumah saya terbuka. Saya sudah tak tahan. Jika saya lihat kucing Anda lagi di rumah saya, saya berjanji akan membawanya ke suatu tempat yang jauh dari sini.
" Kucing Anda juga menginap di rumah saya dan tidur di dapur. Lebih baik Anda beri makan kucing Anda."
Chris menyatakan bahwa dia terkejut melihat peringatan yang diberikan kepada Gandalf. Karena baginya Gandalf adalah kucing yang sangat ramah.
" Ia kucing yang tidak suka duduk diam, ia suka keluar dan berkeliaran seperti kucing lainnya. Warga setempat mengenalnya, ia sangat ramah dan dekat dengan orang-orang.
" Kami mengenakan kalung 'jangan memberi makan' padanya karena kami melihatnya gemuk seolah-olah ada orang lain yang memberinya makan," ujar Chris.
Chris juga bingung dengan ancaman tersebut. Masalahnya, selama ini kucingnya masuk ke rumah orang tapi dia tidak pernah menerima ancaman seperti itu.
Chris mengatakan dia sangat sayang pada Gandalf dan memeliharanya dengan sangat baik. Memastikan kucingnya itu bersih dari kutu dan menjaga makanannya.
" Kami melakukan perawatan kutu setiap bulan untuk Gandalf, dan kami baru saja memeriksanya setelah catatan ini kami temukan di kalungnya," pungkas Chris.
Sumber: Siakapkeli.my
Advertisement
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
UU BUMN 2025 Perkuat Transparansi dan Efisiensi Tata Kelola, Tegas Anggia Erma Rini
Masa Tunggu Haji Dipercepat, dari 40 Tahun Jadi 26 Tahun
Viral Laundry Majapahit yang Bayarnya Hanya Rp2000
NCII, Komunitas Warga Nigeria di Indonesia
Azizah Salsha di Usia 22 Tahun: Keinginanku Adalah Mencari Ketenangan
Benarkah Gaji Pensiunan PNS Naik Bulan Ini? Begini Penjelasan Resminya!
Timnas Padel Indonesia Wanita Cetak Sejarah Lolos ke 8 Besar FIP Asia Cup 2025
Hore, PLN Berikan Diskon Tambah Daya Listrik 50% Hingga 30 Oktober 2025
Cara Cek Penerima Bansos BLT Oktober-November 2025 Rp900 Ribu
Potret Luna Maya dan Cinta Laura Jadi Artis Bollywood, Hits Banget!