Viral Roti dan Daging Diduga Makanan Hewan Diisi Jebakan Paku

Reporter : Muhammad Ilman Nafi'an
Rabu, 1 Januari 2020 12:00
Viral Roti dan Daging Diduga Makanan Hewan Diisi Jebakan Paku
Warganet mengutuk pelaku yang membuat makanan itu

Dream - Ulah keji manusia pada hewan terkadang di luar nalar. Selain menyakiti tubuh mereka karena kesal dengan perilakunya, segelintir masyarakat melakukan tindakan yang membuat orang lain kesal.

Salah satu perilaku tak terpuji itu diantaranya dilakukan dengan memberi makanan tak wajar kepada hewan-hewan tersebut. 

Akun Instagram @makassar_iinfo belum lama ini mengunggah sebuah foto roti dan daging yang telah disisipi paku-paku kecil. Makanan tersebut diduga sering disajikan untuk anjing.

" Ada-ada saja kelakuan manusia membunuh hewan, biar manapun seekor anjing itu ciptaan Tuhan Yang Maha Esa," demikian narasi dari akun tersebut.

Dari foto-foto yang diunggah, terlihat paku-paku kecil menempel pada roti dan makanan diduga daging tersebut.

Namun unggahan tersebut tak menyebutkan di mana lokasi penemuan makanan itu termasuk hewan yang sudah menjadi korban. 

 
 
 
View this post on Instagram

Ada-ada saja kelakuan manusia membunuh hewan, biar manapun seekor anjing itu ciptaan Tuhan Yang Maha Esa.

A post shared by OFFICIAL MAKASSAR INFO (@makassar_iinfo) on

Narasi yang dibuat pemilik akun telah membuat banyak warganet kesal. Meski belum diketahui kebenarannya, netizen langsung mengutuk perilaku pelaku yang tega membuat makanan jebakan berisi paku itu.

" Gak kuat buat geser slide, liat komen," nya aja mau nangis," kata @norhlm.

" Namanya saja yang manusia,tapi kelakuannya seperti setan," ujar @wilnariyantiii.

" Jahatnya," ujar @adee_rr.

1 dari 4 halaman

Kakek Meregang Nyawa Setelah Dijilat Anjing Peliharaannya

Dream - Seorang pria berusia 63 tahun di Jerman dinyatakan meninggal setelah mengalami infeksi yang langka. Infeksi ini diyakini disebabkan oleh air liur anjing peliharaannya.

Pada awalnya, lansia yang tak disebutkan identitasnya ini memiliki gejala seperti selesma. Selain itu juga terdapat bercak darah, memar dan perubahan warna kulit pada tubuhnya.

Sayangnya, kesehatannya memburuk dan dia meninggal karena mengalami kegagalan fungsi organ setelah 16 hari dirawat di rumah sakit.

2 dari 4 halaman

Bukan Kasus Pertama

Namun, apa yang menimpa pria Jerman ini bukan kasus kematian pertama yang diakibatkan oleh air liur anjing.

Pada tahun 2018, dua orang Amerika dilaporkan mengalami infeksi dari anjing mereka. Salah satu dari mereka meninggal. Sementara yang lain harus diamputasi agar infeksi tidak menyebar.

Dokter hewan Dr. Stephen Cole mengatakan bakteri yang menyebabkan infeksi adalah 'flora normal yang ada pada mulut anjing' dan biasanya tidak menyebabkan penyakit mematikan apa pun.

3 dari 4 halaman

Diketahui Punya Riwayat Medis yang Sehat

Tetapi menurut riwayat medisnya, pria Jerman tersebut sehat, tidak menunjukkan faktor-faktor tersebut di atas.

Pemilik hewan peliharaan disarankan untuk memeriksakan diri ke dokter jika memiliki gejala seperti selesma parah.

Masalahnya, gejala seperti yang diderita pria Jerman itu kemungkinan besar disebabkan oleh hewan peliharaan sendiri.

4 dari 4 halaman

Biasanya Disebabkan Gigitan, Bukan Jilatan

Menurut Dr. Cole, bakteri tersebut ditularkan ke manusia hanya dalam kasus yang jarang. Penularan biasanya dari gigitan, bukan jilatan.

Meski begitu pria Jerman berusia 63 tahun itu meninggal setelah dijilat, bukan digigit, oleh anjing peliharaannya.

Pasien biasanya akan mengalami infeksi parah seperti pria itu jika memiliki masalah kekebalan tubuh, limpa atau penyalahgunaan alkohol.

Sumber: Siakapkeli.my

Beri Komentar