Dream - Meski keputusan menikah muda sering kali mendapat pandangan skeptis dari banyak orang. Namun, kisah Nabil Syahmi Danish Askar dan Dayangku Nazarina Awangku Saifuddin yang masih berusia 15 dan 17 ini tahun membuktikan bahwa cinta sejati bisa mengatasi segala rintangan.
Termasuk menikah di usia muda dengan dana sendiri. Nabil dan Dayangku Nazarina pertama kali bertemu dua tahun lalu di sebuah acara otomotif. Kebetulan mereka memiliki hobi yang sama.
Pertemuan itu menjadi awal dari kisah cinta mereka yang semakin mendalam seiring waktu. Mereka sering jalan-jalan bersama dan menjalin komunikasi yang intens hingga akhirnya memutuskan untuk menikah.
Nabil menceritakan alasan di balik keputusan mereka untuk menikah muda. Nabil mengungkapkan dirinya tidak enak jika mendekati anak orang tanpa adanya hubungan yang baik.
Menurutnya berpacaran saja dapat mencemari nama baik dan membuat orang-orang berfikiran yang tidak baik.
“Lagipula menurutku tidak baik mengambil anak perawan seseorang tanpa ada hubungan hukum. Aku khawatir itu bisa mencemarkan nama baik, jadi kami memutuskan untuk menikah,” ujar Nabil, dilansir dari Harian Metro.
Pernikahan mereka digelar pada 10 Mei tahun lalu setelah mendapatkan restu dari kedua keluarga. Meski masih muda, Nabil menunjukkan tanggung jawabnya dengan mengeluarkan uang sendiri untuk menggelar pesta pernikahan.
Uang tersebut adalah hasil tabungannya dari bekerja paruh waktu di bengkel cuci mobil dan sebagai derek mobil selama dua tahun.
“Saya tidak berharap dari keluarga karena saya tahu ini adalah pesta saya, jadi saya harus mengeluarkan uang sendiri. Alhamdulillah, acaranya berjalan lancar dan kami sudah menikah lebih dari setahun,” ujarnya.
Setelah menikah, Nabil berhenti sekolah dan bekerja sebagai mekanik di bengkel milik kakak iparnya. Meski awalnya mereka berencana menunda memiliki anak, takdir berkata lain.
Dua bulan setelah menikah, istrinya hamil dan mereka menerima kehadiran bayi mereka dengan penuh syukur. Putri mereka, Kayra Afeeya, kini sudah berusia dua bulan.
Nabil mengungkapkan walau banyak yang beranggapan bahwa nikah muda itu akan banyak masalahnya karena secara psikis belum siap. Namun, Nabil merasakan hidupnya lebih lengkap dengan hadirnya istri dan anak.
“Banyak yang bilang pernikahan dini itu tidak menyenangkan. Bagi saya, menikah dini bisa menyenangkan, terutama dengan kehadiran anak dan istri. Tidak ada masalah, karena saat kami tua nanti, anak-anak kami akan masih muda dan kita bisa bersenang-senang bersama,” kata Nabil.
Nabil berharap keluarganya akan langgeng hingga akhirat dan anak-anaknya tumbuh menjadi pribadi yang bertakwa serta mampu menghadapi berbagai ujian dalam keluarga.
Advertisement
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Rangkaian acara Dream Inspiring Women 2023 di Dream Day Ramadan Fest Day 5
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Kata Ahli Gizi Soal Pentingnya Vitamin C untuk Tumbuh Kembang Anak
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR