Tersangka Korupsi Rp150 Miliar Dilantik Jadi Kades (Instagram @makassar_iinfo)
Dream - Tersangka korupsi dana peremajaan kelapa sawit di Kabupaten Bengkulu Utara, P, dilantik menjadi Kepala Desa (Kades) Tanjung Muara, Kecamatan Pinang Raya, Kabupaten Bengkulu Utara.
P ditetapkan tersangka atas kasus dugaan korupsi dana peremajaan kelapa sawit di Kabupaten Bengkulu Utara dan menyebabkan kerugian negara Rp150 miliar.
Pelantikan kepala desa yang sudah ditetapkan sebagai tersangka korupsi ini memicu polemik hinggal viral di media sosial. Sejumlah kalangan menyayangkan pelantikan ini.
Wakil Bupati (Wabup) Bengkulu Utara, Arie Septia Adinata mengatakan, bahwa pelantikan yang dilakukan secara daring di ruang tahanan Polda Bengkulu itu dilakukan sesuai dengan regulasi.
" Kami mengikuti regulasi dan aturan, sehingga pihaknya tetap melantik tersangka P sebagai kepala desa," kata Arie, dikutip dari Liputan6.com, Senin 8 Agustus 2022.
Namun jika tersangka nantinya ditetapkan sebagai terdakwa maka akan dilakukan Pergantian Antar Waktu (PAW) secara langsung.
Sehingga ke depannya akan dilakukan pemilihan ulang kembali dengan mengikuti pemilihan kepala desa selanjutnya.
" Kami sudah mengikuti regulasi yang ada dengan melantik yang bersangkutan sambil mengikuti proses hukum," ujarnya.
Saat ini, jabatan kepala desa diserahkan ke Pelaksana Tugas (Plt) ke Sekretaris Desa Tanjung Muara Kabupaten Bengkulu Utara.
Advertisement
Momen Prabowo Saksikan Penyerahan Uang Pengganti Kerugian Negara Rp13,25 Triliun dari Korupsi CPO
Mantan Ketum PSSI Usulkan STY Kembali Latih Timnas, Ini Alasannya
Wanita Ini 400 Kali Operasi Plastik Selama 15 Tahun
Potret Keren Yuki Kato Taklukan Chicago Marathon 42,2 Kilometer
16 Peneliti dari ITB Masuk Daftar World Top 2% Scientists 2025
9 Kalimat Pengganti “Tidak Apa-Apa” yang Lebih Hangat dan Empatik Saat Menenangkan Orang Lain
Penampilan Alya Zurayya di Acara Dream Day Ramadan Fest 2023 Day 6
PT Taisho Luncurkan Counterpain Medicated Plaster, Inovasi Baru untuk Atasi Nyeri Otot dan Sendi
Momen Prabowo Saksikan Penyerahan Uang Pengganti Kerugian Negara Rp13,25 Triliun dari Korupsi CPO
Bahas Asam Urat dan Pola Hidup Sehat, Obrolan Raditya Dika dan dr. Adrian Jadi Sorotan