Dream - Gus Miftah kembali menjadi perbincangan lantaran videonya bagi-bagi uang ke warga Pamekasan, Madura, viral di media sosial.
Video bagi-bagi duit pria bernama asli Miftah Maulana Habiburokhman itu turut mendapat respons dari pakar komunikasi politik, Henri Subiakto.
“Dermawan sekali ya Miftah ini di masa kampanye. Pasti shodaqoh yg dilakukannya lillahita’ala, tidak berharap balasan apapun, kecuali suara, dan angka,” tulis Henri dalam cuitan akun X @henrysubiakto.
Tampak dalam tayangan tersebut, Gus Miftah yang diduga baru menggelar ceramah kemudian membagikan segepok uang pada sejumlah jemaah yang hadir. Hal ini sontak menuai sorotan, lantaran tampak seorang pria di belakangnya kemudian memamerkan kaus bergambar capres nomor urut 2, Prabowo Subianto.
Video itu dikaitkan dengan dugaan money politic oleh banyak warganet. Mengingat, Gus Miftah adalah bagian pendukung Prabowo-Gibran.
Menanggapi video viral tersebut, Gus Miftah langsung mengklarifikasi. Ia membantah melakukan money politics dalam video tersebut.
Gus Miftah menjelaskan dirinya saat itu tengah bersilaturahmi dengan salah satu pengusaha kaya di Pamekasan.
" Haji Her (yang depan) pengusaha kaya Pamekasan tiap hari bagi sedekah di pasar, di sawah, pesantren, dan lain-lain. Kemarin saya silaturahmi ke beliau," kata Gus Miftah, dilansir dari Jatim Times, Jumat 29 Desember 2023.
Dia menyebut saat itu Haji Her memang tengah membagikan sedekah. Gus Miftah pun mengaku diminta membantu membagikan sedekah tersebut.
" Beliau pas mau sedekah saya diminta ikut membagikan sedekahnya," ucap dia.
Gus Miftah pun membantah melakukan money politics. Dia menegaskan kegiatan bagi-bagi uang itu tidak ada kaitannya dengan politik dan hanya sekadar membagikan sedekah orang lain.
" Bukan, beliau (Haji Her) tiap hari sedekah," ujar dia.
Sementara itu, Bawaslu Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur bakal memanggil Gus Miftah terkait video viral bagi-bagi uang tersebut.
Ketua Bawaslu Pamekasan, Sukma Umbara Tirta Firdaus, mengatakan, pihaknya telah menjadwalkan pemanggilan terhadap Gus Miftah.
“Akan kita tindak lanjuti, si pemberi (diduga Gus Miftah) bisa kita panggil untuk dimintai keterangan terkait kegiatan itu," kata Sukma.
Disinggung soal bentuk pelanggaran dari aksi tersebut, dirinya enggan menjelaskan secara detail dan berjanji untuk segera melakukan langkah konkrit.
kata Sukma
Advertisement
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN