Dream - Walikota Bengkulu, Helmi Hasan, dan Wakil Walikota, Dedy Wahyudi, dihujani doa oleh warga. Mereka dinilai sebagai pemimpin yang amanah karena telah menepati janji memberi bantuan untuk warga.
Pada Kamis 21 Mei 2020 Pemerintah Kota Bengkulu memang menyalurkan bantuan beras dan mi instan. Pada pendistribusian tahap akhir ini, Pemkot Bengkulu memberikan 15 kilogram beras dan satu dus mi instan kepada masing-masing keluarga yang membutuhkan.
Pada tahap sebelumnya, Pemkot Bengkulu telah menyalurkan lima kilogram beras dan satu dus mi instan. Sehingga, pendistribusian tahap akhir itu sekaligus memenuhi janji bantuan 20 kilogram beras dan dua dus mi instan.
Dengarlah penuturan Roslina yang merasa bahagia mendapat bantuan itu. Warga RT 25 RW 9 Kelurahan Panorama tersebut sudah menerima bantuan 15 Kg beras dan satu dus mi instan, sehingga total sudah mendapat 20 Kg beras dan dua dus mi instan.
“ Alhamdulillah, awalnya saya bingung pas pertama kali dapat 5 Kg beras dan satu dus mi. Karena kata walikota di tv bantuannya 20 Kg beras dan dua dus mi. Sekarang kami sudah dapat 15 Kg beras lagi dan satu dus mi lagi. Jadi janji Pak Wali sudah ditepati,” kata Roslina.
Dengan mata berkaca-kaca Roslina mendoakan Walikota Helmi dan Wakil Walikota Dedy agar sehat selalu, amanah, adil, dan semakin dicintai warga. “ Semua doa yang terbaiklah buat walikota dan wakil walikota,” kata Roslina.
Helmi dan Dedy juga didoakan oleh Reza, yang juga warga RT 25 RW 9. Dia berterima kasih karena mendapat bantuan yang sangat diperlukan. Dia memastikan telah menerima 20 Kg beras dan dua dus mi instan sesuai janji Helmi Hasan dan Dedy Wahyudi.
“ Doa saya, semoga pak walikota terus jadi pemimpin di Bengkulu ini. Saya setuju kalau walikota jadi gubernur. Sehat selalu ya pak,” tutur Reza.
Menurut Reza, bantuan dari Pemkot Bengkulu itu sangat membantu mereka yang tingkat ekonomi menengah kebawah.
“ Yang paling kami butuhkan adalah beras. Kadang kami sampai ngutang beras. Suami saya cuma kuli bangunan kadang ada kerjaan kadang nganggur,” tutur Reza.
Sumber: mediacenter.bengkulu.co.id
Dream – Pemerintah Indonesia mengambil sejumlah kebijakan untuk menghadapi pandemi virus corona, Covid-19. Salah satunya Pembatasan Sosial Berskala Besar atau PSBB.
Masyarakat diimbau untuk selalu menjaga jarak, sehingga penularan virus corona bisa dikurangi. Sekolah, perkantoran, dan tempat ibadah pun ditutup. Semua diimbau diam di rumah.
Pandemi corona secara nyata mebuat roda ekonomi macet. Akibatnya, banyak usaha harus gulung tikar dan melakukan pemutusan hubungan kerja alias PHK kepada para karyawannya.
Untuk mengatasi kondisi itu, pemerintah telah membuat sejumlah program bantuan untuk masyarakat kelas bawah yang merasakan dampak pandemi corona. Berikut daftar bantuan yang diberikan pemerintah Indonesia di tengah wabah corona:
Bantuan ini untuk memperkuat perlindungan kepada masyarakat agar punya akses terhadap pangan yang bergizi.
Awal diluncurkan pada Februari 2017, pemerintah mengucurkan bantuan sebesar Rp1,32 juta per tahun atau Rp110.000 per bulan/keluarga untuk 15,6 juta keluarga.
Di tengah kondisi virus corona, pemerintah kembali menaikkan nilai bantuan Kartu Sembako menjadi Rp2,4 juta/tahun atau Rp200.000 per bulan/keluarga. Bantuan ini akan disalurkan kepada 20 juta keluarga di Indonesia.
Kenaikan nilai bantuan Kartu Sembako disampaikan Presiden Joko Widodo saat menetapkan status wabah Covid-19 sebagai darurat kesehatan masyarakat di Istana Bogor, Selasa 31 Maret 2020.
" Karena yang kita hadapi saat ini situasi yang memaksa, maka saya baru saja menandatangani Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perppu) tentang Kebijakan Keuangan Negara dan Stabilitas Sistem Keuangan," kata Joko Widodo dalam konferensi pers yang disiarkan Sekretariat Presiden.
Antisipasi Kebutuhan Pokok
Pemerintah mencadangkan Rp25 triliun untuk pemenuhan kebutuhan pokok dan operasi pasar logistik.
Program Keluarga Harapan yang selanjutnya disebut PKH adalah program pemberian bantuan sosial bersyarat kepada Keluarga Miskin (KM) yang ditetapkan sebagai keluarga penerima manfaat PKH. Di tengah kondisi corona saat ini, umlah penerima yang semula 9,2 juta naik menjadi 10 juta. Manfaatnya juga naik 25 persen.
PKH akan diberikan ke beberapa syarat:
Komponen Kesehatan
Komponen kesehatan akan diberikan pada Balita 0-6 tahun dan ibu hamil. Nilai bantuannya senilai Rp3 juta per tahun.
Komponen Pendidikan
Komponen pendidikan diberikan kepada siswa SD, SMP, dan SMA. Hal ini juga berlaku bagi anak usia 6-21 tahun yang belum menyelesaikan wajib belajar 12 tahun.
Komponen Kesejahteraan Sosial
Diberikan kepada para lanjut usia mulai 60 tahun ke atas, dan Penyandang disabilitas (diutamakan penyandang disabilitas berat)
Selama 3 bulan kedepan (April, Mei, Juni), pemerintah menggratiskan tarif listrik bagi pelanggan listrik 450 VA yang jumlahnya mencapai 24 juta pelanggan.
Sedangkan untuk pelanggan 900 VA yang jumlahnya 7 juta akan diberi diskon 50 persen. Diskon ini juga akan berlaku selama tiga bulan.
Diperuntukan bagi pekerja informal seperti ojek online, sopir taksi, dan pelaku UMKM nelayan, dengan penghasilan harian dengan kredit di bawah Rp10 miliar. Aturan berlaku mulai April ini. Pengajuan keringanan tidak harus datang ke bank tapi cukup melalui email atau media komunikasi digital seperti WhatApps (WA).
Advertisement
KAJI, Komunitas Bagi Para Alumni Mahasiswa Indonesia di Jepang
4 Komunitas Seru di Depok, Membaca Hingga Pelestarian Budaya Lokal
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
UU BUMN 2025 Perkuat Transparansi dan Efisiensi Tata Kelola, Tegas Anggia Erma Rini
Masa Tunggu Haji Dipercepat, dari 40 Tahun Jadi 26 Tahun
Azizah Salsha di Usia 22 Tahun: Keinginanku Adalah Mencari Ketenangan
Benarkah Gaji Pensiunan PNS Naik Bulan Ini? Begini Penjelasan Resminya!
Timnas Padel Indonesia Wanita Cetak Sejarah Lolos ke 8 Besar FIP Asia Cup 2025
Hore, PLN Berikan Diskon Tambah Daya Listrik 50% Hingga 30 Oktober 2025
KAJI, Komunitas Bagi Para Alumni Mahasiswa Indonesia di Jepang
Hari Santri, Ribuan Santri Hadiri Istighasah di Masjid Istiqlal
4 Cara Top Up Roblox dengan Mudah dan Aman, Biar Main Makin Seru!