Merinding! Penampakan Ribuan Kelelawar Nempel di Kayu Penyangga Atap Saat Membongkar Rumah Tua Terbengkelalai
Tidak diketahui bagaimana kelelawar-kelelawar tersebut bisa bersarang di dalam plafon rumah tersebut.
Tidak diketahui bagaimana kelelawar-kelelawar tersebut bisa bersarang di dalam plafon rumah tersebut.
Mimpi ini bisa menjadi pertanda baik dan buruk.
Belum reda penyebaran SARS-Cov-2 yang telah meluluhlantakan hampir seluruh negara di dunia, kini muncul virus baru yang mirip dengan penyebab COVID-19 itu.
Makhluk laut yang bentuknya aneh ini merupakan penghisap darah sejati seperti kelelawar vampir.
WHO yakin gua-gua tersebut berpotensi menjadi jalur penularan Covid-19 kepada manusia yang disebabkan oleh kelelawar.
Banyak warganet dibuat heran dengan kelelawar sebesar itu.
Setelah 3 bulan mengkonsumsi saus tiram, sang ibu langsung kaget saat menemukan salah satu bahan pembuatan yang masih utuh.
Mereka menemukan seekor kelelawar dalam sup yang dipesan dari restoran.
Sebagai pembawa virus corona, uniknya kelelawar tidak ikut sakit dan kebal terhadap virus ini. Mengapa? Berikut penjelasan dari penelitian yang dilakukan USask.
Tingkat kecocokan genom virus baru ini mencapai 93,3 persen jika dibandingkan dengan virus corona baru (SARS-CoV-2) penyebab Covid-19.
Para peneliti telah menemukan enam virus corona baru yang berasal dari kelelawar di Myanmar.
Sebelumnya ular dianggap sebagai biang pembawa virus corona.