8 Wisata Alam di Brunei Darussalam yang Wajib Kamu Jelajah

Reporter : Dwi Ratih
Selasa, 8 November 2022 07:36
8 Wisata Alam di Brunei Darussalam yang Wajib Kamu Jelajah
Ada juga desa wisata yang nggak kalah memukau.

Dream - Jika kamu ingin merasakan alam terbaik dengan hutan hujan tropis yang rimbun, maka kamu harus datang ke Brunei Darussalam. Negara ini memiliki keanekaragaman hayati flora dan fauna, danau yang tenang, dan air terjun.

Kamu juga dapat mengajak orang-orang terdekatmu untuk melihat keindahan alam yang ada di Brunei Darussalam. Berikut delapan tempat wisata alam di Brunei Darussalam yang wajib kamu kunjungi untuk merasakan sepenuhnya keajaiban alam yang ada.

1. Taman Nasional Ulu Temburong

Taman Nasional Ulu Temburong berada di antara sungai Temburong dan Belalong dan memiliki luas sekitar 50.000 hektar hutan hujan yang masih asri. Taman nasional ini biasa disebut sebagai Taman Fathul, adalah taman nasional pertama yang didirikan di Brunei dan telah dilindungi sejak tahun 1991.

Di sana kamu dapat menyusuri sungai dengan perahu, dan melihat beberapa air terjun yang ada. Kamu juga bisa melihat ekosistem paling beragam di dunia secara langsung dengan mengunjungi Canopy Walkway dan sambil menikmati pemandangan menakjubkan dari puncak kanopi.

Salah satu waktu terbaik untuk mengunjungi Taman Nasional Ulu Temburong adalah sebelum fajar karena saat itulah kamu akan melihat burung dan banyak satwa liar lainnya yang sedang mencari makan.

Untuk sampai sana, kamu hanya perlu naik speedboat selama 45 menit dengan melewati sungai dan dilanjutkan dengan bus selama sekitar 30 menit. Lalu kmau harus naik perahu tradisional untuk sampai di tujuan.

1 dari 4 halaman

2. Pulau Selirong

Untuk sampai ke Pulau Selirong kamu bisa naik perahu selama 30 menit dari kota. Pulau ini terkenal dengan hutan bakaunya yang masih asli dan penuh dengan kehidupan. Pulau ini adalah rumah bagi beragam tanaman, termasuk pohon bakau yang menjulang setinggi lebih dari 40 meter.

Selain alamnya yang indah, kamu juga berkesempatan untuk melihat beberapa satwa liar langka dan eksotis. Pulau Selirong adalah tempat bagi banyak hewan liar, seperti lemur terbang.

Hutan bakau juga merupakan tujuan populer bagi para pengamat burung, karena merupakan tempat bersarang bagi beberapa burung yang bermigrasi.

3. Air Terjun Teraja

Air Terjun Teraja di Labi adalah satu lagi objek wisata alam yang wajib dikunjungi saat berada di Brunei Darussalam. Perjalanan menuju Air Terjun Teraja menjadi daya tarik tersendiri, karena kamu akan melewati hutan hujan yang masih alami dan air terjun Teraja.

Ilustrasi

Saat mengunjungi Air Terjun Teraja kamu bisa merasakan berbaur dengan suku Iban setempat karena perjalanan ke Air Terjun Teraja dimulai di Rumah Panjang Teraja, yaitu rumah suku Iban.

2 dari 4 halaman

4. Taman Rekreasi Luagan Lalak

Taman Rekreasi Luagan Lalak merupakan salah satu permata tersembunyi di Brunei Darussalam, yaitu rumah bagi rawa air tawar aluvial yang terkenal dengan perairannya yang indah seperti cermin.

Selama musim kemarau, air akan surut dan jalanan bisa terlihat. Sementara di musim hujan, semuanya akan terendam. Kamu juga bisa berfoto-foto di sepanjang jalan kayu menuju gazebo atau jembatan kayu sepanjang 200m.

Alasan lain untuk kamu harus mengunjungi Taman Rekreasi Laguan Lalak, kamu bisa melihat matahari terbit yang terkenal. Taman Rekreasi Luagan Lalak berjarak sekitar satu jam perjalanan dari Bandar Seri Begawan dan tidak jauh dari Hutan Lindung Labi.

5. Taman Eco Ponies

Eco Ponies Garden merupakan penginapan yang berada di pertanian otentik. Saat menginap di sana kamu akan dikelilingi alam yang akan menjadi pengalaman unik. Kamu juga bisa merasakan pengalaman farm-to-table dengan mencicipi masakan lokal yang dibuat dengan bahan-bahan organik dan segar yang diolah dari pertanian itu sendiri.

Terletak di Lamunin, Tutong, Eco Ponies Garden berjarak sekitar satu jam dari ibu kota Bandar Seri Begawan. Kamu bisa memilih sewa tenda dengan masyarakat sekitar atau kabin yang nyaman dengan gaya pedesaan.

3 dari 4 halaman

6. Desa Eko Sumbiling

Tidak jauh dari Taman Nasional Ulu Temburong ada Sumbiling Eco Village, yaitu sebuah pondok ramah lingkungan yang berada di pusat taman bermain alam. Lokasi ini sangat cocok untuk kamu yang ingin melepaskan penat dari kehidupan sehari-hari.

Saat kamu berada di sana, pastinya kamu akan melupakan gadget karena banyaknya aktivitas yang akan kamu lakukan nantinya.

Salah satunya kamu bisa membantu masyarakat sekitar mencari sayuran liar atau menikmati pemandangan alamnya. Melakukan kegiatan di sana pasti akan meningkatkan pengalaman baru tentang alam dan budaya lokal.

7. Resor dan Spa Abode

Kamu juga bisa menikmati ketenangan dengan pergi ke Abode Resort and Spa, yaitu sebuah resor mewah di hutan hujan liar Brunei di dekat perairan sungai Labu. The Abode Resort and Spa menawarkan vila-vila tenda yang dikelilingi hutan yang rimbun dan perairan di dekatnya.

Selain glamping, nantinya kamu juga bisa mengikuti daftar aktivitas yang disediakan di resor. Kegiatan yang dapat kamu ikuti, adalah pelayaran menyusuri sungai Labu atau bermain Zip-Line dan banyak lagi aktivitas yang akan membuat kamu merasakan alam dengan cara yang berbeda.

Setelah lelah melakukan kegiatan yang seru, kamu bisa memanjakan diri dengan mengunjungi Spa & Wellness by Cantik Spa di Abode Resort. Beristirahat dan manjakan diri kamu dengan berbagai pilihan pijat yang ada.

4 dari 4 halaman

8. Tempat Menyelam & Museum Bahari Brunei Darussalam

Selain hutan hujan, Brunei Darussalam juga memiliki terumbu karang yang indah dan kekayaan biota laut. Kamu bisa mengunjungi berbagai situs menyelam seperti Abana Reef, Hornet's Nest, Pelong Rock, dan banyak lainnya. Bahkan saat menyelam kamu bisa melihat lebih dari 30 bangkai kapal bersejarah di laut.

Ilustrasi

Jika kamu tidak ingin bermain di laut tapi ingin menjelajahi perairan di sekitar Brunei maka kamu bisa berkunjung ke Museum Maritim Brunei Darussalam. Terletak di Bandar Seri Begawan, Museum Maritim Brunei Darussalam adalah tempat bagi 13.261 artefak yang digali dari kapal karam paling penting di Brunei di tiga galeri berbeda.

Salah satu atraksi utama di museum ini adalah bangkai kapal yang ditemukan pada tahun 1997, berisi artefak yang berasal dari abad ke-14 dan ke-17 - yang mencerminkan sejarah panjang Brunei Darussalam.

Sumber: Halaltrip.com, Laporan: Rena Safira

Beri Komentar