Foto: Ilustrasi/Shutterstock
Dream - Pulau Bintan memiliki harta karun tersembunyi di pesisir utara pulau. Bukan dalam bentuk cadangan emas atau minyak, kekayaan itu berupa Desa Wisata Pengudang yang menawarkan pesona yang bakal meninggalkan pengalaman tak terlupakan untuk siapapun yang datang.
Terletak di Kecamatan Teluk Sebong, Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau, Desa Wisata Pengudang berada di pesisir utara Pulau Bintan. Desa ini dianggap berada di lokasi strategis sehingga memudahkan turis untuk mendatanginya kapan pun.
Desa wisata ini dulunya masuk ke dalam wilayah Kesultanan Riau-Lingga. Tak mengherankan jika traveler akan menemukan banyak pulau temuan arkeolog di pesisir Pantai Pengudang. Tak hanya sejarahnya, desa ini juga menawarkan pengalaman susur pantai dengan hamparan hutan bakau langka yang akan memanjakan mata.
Sahabat Dream jangan sampai lupa untuk menikmati momen melihat hutan bakau di atas perahu, ya.
Selain berkunjung ke hutan bakau, kamu juga bisa menemukan pantai yang memiliki hamparan ilalang bak sabana, sebaran bongkahan bebatuan di bibir pantai yang estetik, serta pepohonan kelapa tinggi menambah kecantikan, yaitu Pantai Pengudang.
Di sini, kamu juga bisa menikmati matahari terbenam yang pastinya akan membuat mata termanjakan oleh keindahannya. Ada juga salah satu spot menawan dan cuma bisa ditemukan di Desa Pengudang, yaitu Madun Castle atau Istana Jendela Dunia.
Istana Madun merupakan bangunan dengan pekarangan unik berisi hasil karya seniman asal Sulawesi Tenggara yang merantau ke desa ini, yaitu Madun.
Lewat karyanya, seniman itu mengolah dan mendaur ulang sampah, terutama kayu, yang bertebaran di Pantai Pengundang menjadi karya seni estetik.
Setelah berpelesir di Pulau Bintan, jangan lupa beli buah tangan khas pulau ini yang didominasi aneka ragam produk UMKM berkualitas hasil penduduk setempat seperti sedotan bambu sebagai bentuk terciptanya produk ramah lingkungan.
Tapi kalau jajanan Pulau Bintan yang dapat kamu bawa pulang ada kerupuk atom, putu ubi, otak-otak, dadar pulut, tumbuk, brongko, gulai kerang kijing, dan tumis gorab.
Sumber: Indonesia.travel, Laporan: Rena Safira
Dream - Bali, kota di Indonesia yang paling banyak dikunjungi wisatawan akhir-akhir ini. Tapi apakah kamu sudah berkunjung ke Sanur saat pergi ke Bali? Rasanya kurang lengkap jika saat kamu datang ke Bali tapi tidak ke Sanur untuk menikmati pantai pasir putih yang menakjubkan dan selalu diserbu wisatawan.
Tak cuma itu saja, destinasi andalan di Pulau Seribu Pura ini juga menyajikan keindahan laut yang jernih dan asri.
Gunakan Metaverse, Bali Digital Fashion Week 2022 Jadi Terobosan Baru Dunia Mode
© © Shutterstock
Sanur memiliki nilai historis yang meninggalkan banyak jejak sejarah. Kamu bisa berjelajah di Sanur dan melakukan hal-hal yang seru dan mengabadikan momen di tiap-tiap spot menarik.
Pantai yang terkenal dengan sunrise cantik ini dipopulerkan seorang seniman asal Belgia yang bernama A.J. Le Mayeur di tahun 1937 lewat lukisan yang begitu memesona. Nggak heran jika Sanur kini kerap diburu wisatawan dan kerap dijadikan lokasi foto yang Instagramable.
Setelah berfoto ria, jangan lupa untuk mengisi perut dengan kuliner rempah lokal yang lezat. Wajib banget jajal seporsi nasi campur untuk sarapan atau makan siang, Sahabat Dream.
Salah satu kedai nasi campur yang terkenal enak di Sanur adalah Nasi Campur Men Weti yang terletak di pintu masuk Pantai Segara Ayu. Nasi Campur di kedai ini selalu jadi serbuan wisatawan hingga rela mengantri dari pagi hari.
Isi Liburan Akhir Tahun di Penglipuran Village Festival IX 2022
© © Shutterstock
Isi dari nasi campurnya adalah nasi, sayur urap bali yang terbuat dari campuran rempah-rempah, ditambah ayam suwir bumbu betutu, telur pindang rebus, emping, kelapa serut bakar, lalu disiram dengan kuah kaldu warna kuning, dan diberi kulit ayam garing.
Tetapi tidak hanya nasi campur saja yang harus kamu coba. Kamu juga wajib untuk makan di salah satu restoran makanan laut yang paling laris di Sanur adalah Warung Mak Beng.
Warung legendaris yang satu ini sudah eksis dari sebelum kemerdekaan, tepatnya pada 1941. Banyak wisatawan domestik dan mancanegara yang menyerbu restoran ini untuk menyantap seporsi nasi dengan ikan laut dan sambal terasi khas Mak Beng.
Bali Destinasi Honeymoon Terpopuler di Dunia, Ini Spot Romantis Tak Terlupakan
© © Shutterstock
Punya banyak waktu menjelajah Sanur lebih dalam? Jangan lupa shopping di Mall Artasedana Sanur yang merupakan pusat perbelanjaan dengan supermarket terbesar.
Di sini kamu bisa isi kebutuhan hidup sehari-hari selama di penginapan dengan bahan makanan pokok yang segar, pakaian modern, perawatan kecantikan, dan area bermain untuk si kecil yang bosan dengan pantai.
Satu hal lagi yang nggak boleh terlewat, nih, Sahabat Dream. Membeli oleh-oleh atau buah tangan untuk orang tersayang di rumah atau kerabat dekat.
© © Shutterstock
Indonesia Banjir Pujian dari Pemimpin Negara, Dinilai Sukses Gelar KTT G20
Kamu bisa membelinya di beberapa pusat oleh-oleh seperti Sanur Beach Markets, Pasar Pantai Sindhu, Baruna Beach Markets, dan masih banyak lagi. Di sepanjang Jalan Danau Tamblingan pun berdiri puluhan kios-kios yang menjual cendera mata khas Pulau Dewata.
Dua produk yang paling diminati wisatawan adalah sandal jepit khas Bali yang dihiasi dengan manik-manik serta motif bunga dan ukiran patung.
Jadi, kapan siap jelajah Sanur di Bali?
Sumber: Indonesia.travel, Laporan: Rena Safira
Advertisement
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN
Trik Wajah Glowing dengan Bahan yang Ada di Dapur