Gunakan Metaverse, Bali Digital Fashion Week 2022 Jadi Terobosan Baru Dunia Mode

Reporter : Dwi Ratih
Rabu, 14 Desember 2022 14:45
Gunakan Metaverse, Bali Digital Fashion Week 2022 Jadi Terobosan Baru Dunia Mode
Tak cuma metaverse saja, BDFW 2022 juga menggunakan teknologi Augmented Reality (AR), Virtual Reality (VR) Experience, dan NFT.

Dream – Dunia mode Indonesa membuat terobosan dengan mengawinkan fashion show pada gelaran Bali Digital Fashion Week (BDFW) 2022. Ajang yang digelar hingga 16 Desember 2022 itu mengawinkan fashion dengan beragam teknologi, seperti Augmented Reality (AR), Virtual Reality (VR) Experience, NFT, dan Metaverse.

“ Ini merupakan suatu terobosan baru dalam dunia fesyen Tanah Air dan menjadi bentuk karya kreatif dan inovasi yang dipertemukan dengan teknologi blockchain,” kata Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Angela Tanoesoedibjo.

Pada opening ceremony BDFW 2022, Sabtu 10 Desember 2022, Angela mengatakan bahwa hadirnya BDFW 2022 akan menjadi ajang digital fashion week yang pertama di Indonesia, bahkan Asia.

Dengan adanya teknologi canggih yang bisa mengakomodir kegiatan berragam sektor, Angela barharap bisa melindungi hak cipta dan memberikan royalti yang berkesinambungan kepada para kreator.

“ Kita bahkan bisa mengenalkan batik kepada dunia melalui desain skin di game dan lain sebagainya. Seperti contoh avatar saya yang super keren sekali memakai digital fashion dress bermotif batik karya kolaboratif MAJALABS bersama ICCN,” lanjutnya.

1 dari 4 halaman

Memang, pemasaran melalui Metaverse ke depan punya potensi sangat besar. Menurut proyeksi Bloomberg, metaverse akan menjadi masa depan internet dengan nilai yang ditaksir mencapai US$800 miliar pada 2024.

Pada 2026 bahkan diperkirakan ada 25 persen dari populasi dunia yang akan menghabiskan setidaknya satu jam dalam sehari di Metaverse.

Begitu juga dengan kehadiran digital fesyen yang dapat dibilang sebagai solusi penanganan limbah fesyen, sebab limbah tekstil industri fesyen di Indonesia sudah mencapai 2,3 juta ton atau setara dengan 12 persen dari limbah rumah tangga di tahun 2021, sedangkan hanya 0,3 juta ton limbah tekstil yang bisa didaur ulang.

Sumber: Kemenparekraf.go.id

Laporan: Rena Safira

2 dari 4 halaman

5 Kuliner Legendaris Khas Yogyakarta yang Jangan Kamu Lewatkan Begitu Saja

Dream - Bukan Yogyakarta namanya kalau tidak berhasil bikin kamu jatuh cinta dengan kuliner lezat dan ramah kantongnya. Mulai dari yang menu-menu manis, gurih, hingga pedas dijamin bisa menggugah selera kamu saat melihatnya sedang dihidangkan.

Para wisatawan luar kota yang datang juga tak pernah absen memboyong kuliner khas Yogyakarta untuk dibawa pulang ke daerah asal.

5 Street Food Paling Populer di Istanbul

Salah satu ciri khas kuliner Yogya adalah hidangan tak melulu disajikan di resto atau kafe mewah. Beberapa kuliner terkenal bahkan dihidangkan kepada tamu langsung dari dapur. Rasa yang khas berpadu dengan penyajian tradisional membuat kuliner di Yogyakarta tak pernah hilang dari ingatan.

Buat kamu yang berencana menghabiskan akhir tahun ini dengan berburu kuliner dari setiap jengkal kota Yogyakarta, berikut Dream sajikan daftar destinasi favorit yang wajib banget masuk itinerary kamu.

Oseng Mercon Bu Narti

Oseng mercon adalah makanan khas Yogyakarta yang memiliki rasa pedas dan terbuat dari tetelan daging sapi. Makanan ini sangat cocok jika dimakan bersama nasi yang masih hangat, hal itu akan membuat selera makanmu menjadi nambah.

Tapi buat kamu yang tidak suka pedas, maka berhati-hati saat mengunyahnya, ya.

Itinerary Wisata Qatar 4 Hari 3 Malam, Rekomendasi Banget!

Ilustrasi© Shutterstock

Tempat makan ini berlokasi di Jl. KH. Ahmad Dahlan Jl. Purwodiningratan No.110, Ngampilan, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta. Buka setiap hari mulai pukul 17.00 WIB sampai 00.00 WIB, harga makanan di sini dibanderol sekitar Rp15 ribu per porsi.

3 dari 4 halaman

Lumpia Samijaya

Kuliner legendaris Yogyakarta ini terletak di Malioboro yang merupakan destinasi umum para turis. Lumpia Samijaya ada sejak tahun 1976 yang dirintis Nur Seto dan kini dikelola oleh generasi kedua.

Lumpia Samijaya baru akan digoreng saat kamu memesannya, sehingga sensasi renyahnya dapat kamu rasakan secara langsung.

6 Rekomendasi Restoran Muslim Friendly di Busan Korsel

Ilustrasi© Shutterstock

Ada varian ayam dan telur puyuh spesial yang bisa kamu coba dengan ukuran tidak terlalu besar ataupun kecil. Tak lupa nikmati menu ini dengan tambahan cabe rawit ataupun saus bawang putih.

Kamu bisa menemukannya di depan Toko Sami Jaya yang buka mulai pukul 08:00 WIB sampai dengan 21:00 WIB di kawasan Malioboro, di Jl. Malioboro No. 18, Suryatmajan, tepatnya ada di sebelah Hotel Mutiara.

Wedang Ronde Mbah Payem

Wedang Ronde Mbah Payem yang berlokasi di Jalan Kauman, Ngupasan, merupakan kuliner khas Jogja yang legendaris. Mbah Payem mulai menjajakan wedang ronde tersebut sejak 1956.

Ilustrasi© Shutterstock

8 Tempat Belanja dan Kuliner Seru di Hong Kong yang Makin Baru

Racikan Mbah Payem ini Berbeda dengan wedang ronde lainnya, wedang ronde Mbah Payem diramu menggunakan cara yang masih tradisional. Bahkan, tepung beras yang menjadi bahan isian wedang ronde, bukan tepung siap saji yang dijual di pasaran, melainkan ditumbuk sendiri.

4 dari 4 halaman

Jajan Pasar Mbah Satinem

Jajan pasar Mbah Satinem ini merupakan Legenda kuliner yang sudah berjualan lebih dari 50 tahun. Namanya dikenal masyarakat usai Presiden Republik Indonesia (RI) kedua Soeharto menyukai ragam jajan pasar buatan wanita dengan sapaan akrab 'Mbah' ini.

Ilustrasi© Shutterstock

10 Nasi Ayam Halal Terbaik di Singapura

Makanan ini memiliki cita rasa yang manis dan gurih khas Jawa yang bisa kamu temukan saat membeli jajan pasar Mbah Satinem. Dalam satu bungkusan daun pisang berisi lupis, gatot, tiwul, dan cenil, ditambah taburan parutan kelapa dan juga juruh (kuah dari gula merah), yang membuat jajanan pasar ini lebih istimewa rasanya.

Tiap pagi, Mbah Satinem berjualan di depan ruko di Jl. Bumijo, Jetis, mulai dari pukul 05.00 WIB-09.00 WIB. Sebelum ia tiba, sering kali pelanggan setianya sudah mengantre.

Kopi Joss Angkringan Lik Man

Kopi Joss Angkringan Lik Man merupakan salah satu tempat yang terkenal di Yogyakarta. Kamu bisa menikmati seruputan kopi hangat racikan Lik Man, dan menikmati malamnya Yogya.

Yang membuat kopi ini unik adalah penambahan arang membara yang diambil langsung dari tungku. Sensasi asap dan buih pada kopi yang dihasilkan dari arang membara ini memberi suara khas, joss.

Nonton WSBK di Mandalika, Jangan Lewatkan 7 Kuliner Khas yang Wajib Dicoba!

Ilustrasi© Shutterstock

Di sini tidak hanya kopi saja, tapi juga ada tambahan camilan sebagai teman minum kopi seperti nasi kucing, gorengan, serta aneka sate yang dihargai antara Rp2 rb sampai Rp5 ribu saja.

Angkringan kopi jos Lik Man saat ini sudah dijalankan oleh generasi ketiga, yakni anak dari lik Man yang bernama Kobar. Kamu bisa menemukannya di Jl. Wongsodirjan, Yogyakarta, yang buka dari 14.00 WIB sampai 02.00 WIB pagi.

Sumber: Indonesia.travel, Laporan: Rena Safira

Beri Komentar