(Foto: Hello Jenahara Bandung)
Dream - Label busana muslim Jenahara yang sudah berdiri sejak 2011 lalu makin digandrungi para hijabers di tanah air. Tak dipungkiri jika merek yang digaungi Jenahara Nasution ini memiliki banyak pelanggan setianya.
Melihat antusias pelanggan, Jenahara berinisiatif membuat acara rutin untuk para loyal customer.
Untuk kedua kalinya, Jenahara menggelar workshop dan makan malam bersama ekslusif. Jenahara kembali menghelat acara yang bertemakan Hello Jenahara Bandung! Private Show and Exclusive Dinner di Bandung selama dua hari, Jumat, 18 Desember dan Sabtu, 19
Desember 2015 kemarin.
Dimulai pada Jumat, 18 Desember dengan acara makan malam dan private show koleksi terbaru Jenahara Black Label ‘Ignis Fatuus’ di Hotel Noor Bandung.
Sesuai dengan konsep exclusive dinner and private show, acara ini hanya ditujukan untuk 25 orang undangan loyal customer Jenahara Bandung.
“ Saya senang sekali ini kali pertama koleksi Ignis Fatuus Jenahara Black Label di pertunjukkan dan melihat undangan yang menyambut positif koleksi terbaru ini.”
ungkap Jenahara Nasution.
Keesokan harinya, pada Sabtu, 19 Desember 2015 kemarin, Jenahara melanjutkan rangkaian
Hello Jenahara Bandung dengan talkshow tentang Fashion Business Clinic bersama Jenahara Nasution itu sendiri selaku Creative Director Jenahara, Bayi Nurhayati sebagai Managing Director Jenahara, Novandy (Senior Sales Manager DOKU MyShortCart) dan Annisa Hudaya (Owner Happy Go Lucky).
Acara yang berlansung hangat di Butik Jenahara, Jalan Supratman no.25, Bandung, ini dihadiri 65 peserta.
Menghadirkan narasumber yang berpengalaman di bidangnya, peserta mendapat banyak
informasi bagaimana memulai bisnis fashion, mengembangkan dengan jalur distribusi offline dan online.
“ Bisnis yang baik harus dilakukan dengan adanya perencanaan konsep, cara promosi dan
pemasaran juga. Terutama di era digital seperti saat ini, media sosial dan pemanfaatan teknologi juga harus dipehatikan. Oleh karena itu kami juga mengundang DOKU MyShortCart untuk dapat berbagi informasi dan solusi untuk para pelaku bisnis.” tutur Bayi. (Ism)